Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KPAI-Kementerian Minta Djarum Stop Gunakan Anak di Bulu Tangkis

image-gnews
Pemberian instruksi pertandingan oleh wasit kepada dua peserta Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2019, Minggu, 28 Juli 2019, di GOR KONI, Bandung. (Humas Audisi Umum)
Pemberian instruksi pertandingan oleh wasit kepada dua peserta Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2019, Minggu, 28 Juli 2019, di GOR KONI, Bandung. (Humas Audisi Umum)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bersama lintas kementerian mendesak Djarum Foundation untuk menghentikan penggunaan anak sebagai promosi brand image dalam kegiatan audisi bulu tangkis.

"Pada prinsipnya kami sepakat penggunaan brand image baik itu logo, kaos, baner di area pengembangan bakat badminton perlu dihentikan," kata Ketua KPAI Susanto usai rapat koordinasi lintas kementerian di Kantor KPAI, Jakarta, Kamis, 1 Agustus 2019.

Rapat tersebut turut dihadiri pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA), Badan Pengawas Obat dan Makanan, dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

KPAI sebelumnya menyatakan adanya eksploitasi anak dalam kegiatan audisi badminton yang dilakukan Djarum Foundation.

Susanto mengatakan, KPAI bersama lintas kementerian sepakat bahwa pengembangan bakat dan minat anak di bidang olahraga memang harus terus dilakukan. Namun, kata dia, KPAI saat ini ditempatkan seakan-akan tidak pro pengembangan bakat badminton.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ini salah besar. KPAI ingin memastikan anak yang memiliki bakat olahraga harus difasilitasi dan mendapatkan pemenuhan agar berkembang dengan baik," ujarnya.

Hasil rapat juga menyepakati agar Kementerian PPA mengevaluasi status kota layak anak di lokasi kegiatan audisi badminton Djarum Foundation. KPAI dan Kementerian PPA juga akan mengundang tuan rumah pelaksana kegiatan.

Selain itu, KPAI mendorong pelaku usaha khususnya BUMN untuk mensponsori dan mendukung pencarian bakar bidang apapun untuk anak. Orang tua juga diminta mendidik anak akan bahaya laten rokok, termasuk penggunaan branding image rokok. "Karena bagaimana pun eksploitasi terselubung belum tentu secara personal anak mengetahui seperti apa," kata dia.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Respons Temuan KPAI soal Hambatan PPDB 2024 Jalur Afirmasi, Disdik Jakarta: Belum Ada Laporan

1 hari lalu

Jalur zonasi dalam PPDB yang telah diterapkan sejak 2017 sampai saat ini masih menyisakan masalah.
Respons Temuan KPAI soal Hambatan PPDB 2024 Jalur Afirmasi, Disdik Jakarta: Belum Ada Laporan

KPAI berencana bertemu dengan Dinas Pendidikan DKI Jakarta membahas masalah PPDB.


PPDB 2024: KPAI Terima 3 Aduan dan Ombudsman Sumbar Temukan Dugaan Maladministrasi

3 hari lalu

Siswa membawa poster saat unjuk rasa didepan kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat, 11 Agustus 2023. Pada aksinya mereka menuntut pemerintah untuk mencari solusi terhadap 14 siswa SMA - SMK kurang mampu di Depok yang terancam putus sekolah karena tidak lolos saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan alasan kuota sudah penuh. TEMPO/ Febri Angga Palguna
PPDB 2024: KPAI Terima 3 Aduan dan Ombudsman Sumbar Temukan Dugaan Maladministrasi

Sejumlah masalah masih ditemui pada PPDB 2024. KPAI menyebut, ada siswa kurang mampu tak bisa mendaftar lewat jalur afirmasi lantaran tak masuk DTKS.


KPAI Terima Aduan PPDB 2024 Jalur Afirmasi

3 hari lalu

Siswa membawa poster saat unjuk rasa didepan kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat, 11 Agustus 2023. Pada aksinya mereka menuntut pemerintah untuk mencari solusi terhadap 14 siswa SMA - SMK kurang mampu di Depok yang terancam putus sekolah karena tidak lolos saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan alasan kuota sudah penuh. TEMPO/ Febri Angga Palguna
KPAI Terima Aduan PPDB 2024 Jalur Afirmasi

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Aris Adi Leksono, mengatakan lembaganya menerima aduan hambatan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 di jalur afirmasi untuk anak kurang mampu dan penyandang disabilitas.


Berita Terkini Bulu Tangkis: Jesita / Febi Juara Kaohsiung Masters 2024, Ini Harapan Mereka Selanjutnya

4 hari lalu

Ganda putri Indonesia, Jesita Putri Miantoro / Febi Setianingrum. Kredit: Tim Media dan Humas PBSI
Berita Terkini Bulu Tangkis: Jesita / Febi Juara Kaohsiung Masters 2024, Ini Harapan Mereka Selanjutnya

Jesita / Febi menjadi juara turnamen bulu tangkis BWF Super 100 Kaohsiung Masters 2024 setelah mengalahkan wakil tuan rumah.


Cerita Karisma Evi Tiarani Menjadi Atlet Para Atletik, Sempat Geluti Bulu Tangkis hingga Tak Kuat Latihan

4 hari lalu

Pelari Indonesia, Karisma Evi Tiarani berlomba pada nomor final lari 100 meter putri T63 pada Kejuaraan Dunia Para Atletik 2019 di Dubai, Rabu (13/11) malam. Keberhasilan Karisma itu sekaligus menjadi raihan emas pertama Indonesia dalam ajang yang digelar dari 7-15 November tersebut. REUTERS/Christopher Pike
Cerita Karisma Evi Tiarani Menjadi Atlet Para Atletik, Sempat Geluti Bulu Tangkis hingga Tak Kuat Latihan

Karisma Evi Tiarani mengungkapkan hal yang menjadi latar belakang dirinya memutuskan berkarier sebagai atlet lari.


Juarai Bulu Tangkis Kaohsiung Masters 2024, Jesita / Febi Incar Gelar di Level Lebih Tinggi

4 hari lalu

Ganda putri Indonesia, Jesita Putri Miantoro / Febi Setianingrum. Kredit: Tim Humas PBSI
Juarai Bulu Tangkis Kaohsiung Masters 2024, Jesita / Febi Incar Gelar di Level Lebih Tinggi

Pasangan ganda putri Indonesia, Jesita Putri Miantoro / Febi Setianingrum (Jesita / Febi) menjuarai turnamen BWF Super 100 Kaohsiung Masters 2024.


Lolos ke Final Bulu Tangkis Kaohsiung Masters 2024, Jesita / Febi Siap Tampilkan Performa Maksimal

4 hari lalu

Ganda putri Indonesia, Jesita Putri Miantoro / Febi Setianingrum. Kredit: Tim Humas PBSI
Lolos ke Final Bulu Tangkis Kaohsiung Masters 2024, Jesita / Febi Siap Tampilkan Performa Maksimal

Jesita / Febi siap untuk memberikan kekuatan maksimal mereka pada babak final Kaohsiung Masters 2024 di K-Arena, Taiwan, Minggu, 23 Juni


Komang Ayu Cahya Dewi Alami Cedera Lutut di Semifinal Bulu Tangkis Kaohsiung Masters 2024

5 hari lalu

Komang Ayu Cahya Dewi. Kredit: Tim Media dan Humas PBSI
Komang Ayu Cahya Dewi Alami Cedera Lutut di Semifinal Bulu Tangkis Kaohsiung Masters 2024

Komang Ayu Cahya Dewi mengalami cedera lutut bagian belakang saat bertanding di babak semifinal turnamen BWF Super 100 Kaohsiung Masters 2024.


Anak di Bawah Umur Main Judi Online, Peran Influencer dan Gamer Disorot

5 hari lalu

Warga mengakses situs judi online melalui gawainya di Bogor, Jawa Barat, Kamis, 30 Mei 2024. ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Anak di Bawah Umur Main Judi Online, Peran Influencer dan Gamer Disorot

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia atau KPAI, Kawiyan menyoroti peran para influencer dan gamers di media sosial yang kerap mengiklankan permainan judi online di medianya. Menurut dia, promosi judi online itu dapat memengaruhi perilaku dan minat anak-anak untuk ikut hingga kecanduan judi online.


Puluhan Ribu Anak di Bawah Umur Terpapar Judi Online, KPAI Jelaskan Penyebabnya

5 hari lalu

Sejumlah tersangka dihadirkan sesaat pada konferensi pers pengungkapan kasus judi online, Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 21 Juni 2024.  Periode 23 April- 17 Juni 2024, Satgas Pemberantasan Perjudian Online yang dibentuk oleh Presiden Joko Widodo telah mengungkap 318 kasus judi online dan menetapkan 464 tersangka, serta menyita barang bukti berupa 67,5 miliar, 494 ponsel, 36 leptop, 257 rekening, 98 akun judi online dan 296 kartu ATM. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Puluhan Ribu Anak di Bawah Umur Terpapar Judi Online, KPAI Jelaskan Penyebabnya

Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia atau KPAI, Kawiyan menyatakan, fenomena judi online yang merembet ke anak-anak di bawah umur sudah berada di fase mengkhawatirkan. Ia mengatakan, bahwa mudahnya aksesibilitas dan keterpaparan menjadi penyebab anak di bawah umur terjerembab dalam candu judi online.