TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Istana Kepresidenan, Johan Budi, membantah adanya surat dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi kepada budayawan Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun. "Hoaks itu," kata Johan kepada Tempo, Jumat, 10 Mei 2019.
Baca: FPI Sebut Unjuk Rasa di Bawaslu Kawal Pelaporan BPN Prabowo
Surat tersebut sebelumnya beredar di percakapan grup WhatsApp. Surat berisi pemberitahuan bahwa Jokowi akan sowan kepada Cak Nun. Berikut isi surat yang mencatut nama Jokowi.
"Sebagai sesama anak bangsa yang berbudaya luhur jelas bahwa penghotmatan kepada yang lebih sepuh harus selalu dipelihara dan dilestarikan. Apalagi Cak Nun adalah budayawan kondang yang merupakan aset bangsa.
Memang saya lebih muda dari Cak Nun, jadi wajar saya yang akan sowan ke padepokan Cak Nun. Nanti saat saya ada waktu luang saya pasti akan sowan. Waktunya diatur Mensesneg. Hanya itu yang bisa saya sampaikan Cak Nun."
Simak juga: Jokowi Didorong Bentuk Kabinet Zaken, LIPI Jelaskan Plus Minus
Johan Budi juga mengatakan bahwa Jokowi tak memiliki rencana bertemu dengan Cak Nun dalam waktu dekat.