Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hidayat Nur Wahid: Orang Beragama Itu Mencerahkan

image-gnews
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid saat memberi ceramah dalam acara pengajian bulanan di Aula KH. Ahmad Dahlan, Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, 12 April 2019.
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid saat memberi ceramah dalam acara pengajian bulanan di Aula KH. Ahmad Dahlan, Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, 12 April 2019.
Iklan

INFO NASIONAL - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW) menuturkan, ketika menggunakan terminologi agama maka orientasinya adalah mencerahkan. Ia selanjutnya menerangjan kata agana dari bahasa Sansekerta.

Hal itu disampaikannya saat memberi ceramah dalam acara pengajian bulanan yang diselenggarakan di Aula KH. Ahmad Dahlan, Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, 12 April 2019. "Menurut bahasa Sansekerta A berarti tidak, Gama berarti kacau, sehingga agama berarti tidak kacau,” tuturnya.

Dari sinilah ia menyesalkan bila ada orang beragama namun sering mengkafir-kafirkan atau membidah-bidahkan orang atau kelompok yang lain. Mereka menyebut demokrasi bidah, sekolah bidah. Sikap yang demikian menurut pria yang juga menjadi Wakil Ketua Badan Wakaf Pondok Pesantren Gontor itu membuat beragama menjadi menakutkan. “Beragama itu membuat masyarakat menjadi madani bukan ’medeni’ (menakutkan),” ucapnya.

Beragama yang mencerahkan menurut HNW, sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dipaparkan, ulama pendahulu adalah sosok beragama yang mencerahkan untuk kehidupan bangsa dan negara. Disampaikan kepada jamaah pengajian yang hadir malam itu, bagaimana sosok Ki Bagus Hadikusumo, Kasman Singodimedjo, KH. Hasyim Ashari, Mohammad Natsir, dan ulama lainnya. "Dengan keberagamaannya mereka mencerahkan dan menyelamatkan Indonesia," ujarnya.

Diceritakan bagaimana anggota Panitia 9 yang berasal dari Muhammadiyah saat merumuskan Pancasila. Sosok seperti Ki Bagus Hadikusumo, Kasman Singodimedjo, dan Kahar Muzakir, rela tujuh kata dalam Pancasila 22 Juni 1945 dihilangkan. Langkah ketiga tokoh Muhammadiyah itu membuat Pancasila tetap terjaga dan bangsa Indonesia tetap bersatu. “Mereka mendahulukan kepentingan bangsa,” tutur HNW.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pun demikian ketika Belanda ingin menjajah kembali Indonesia lewat Surabaya. Ulama Jawa Timur di bawah pimpinan KH. Hasyim Ashari mengeluarkan ‘Fatwa Jihad’. Dari fatwa tersebut menyemangati umat Islam, santri, dan masyarakat untuk berjuang mempertahankan Indonesia dari upaya penjajahan kembali Belanda. “Dari fatwa itu melahirkan semangat kepahlawanan 10 November," ucapnya.

Dari sinilah HNW mengajak kepada semua untuk tidak melupakan jasa para ulama. “Jika ada ‘Jas Merah’, jangan sekali-kali melupakan sejarah. Maka kita perlu juga ‘Jas Hijau’, jangan sekali-kali menghilangkan jasa ulama,” katanya.

Peristiwa seperti itulah yang menurutnya perlu disegarkan kembali. “Peran ulama mencerahkan sehingga menyelamatkan Indonesia," katanya. (*) 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bamsoet: Perikhsa Siap Gelar 'Deffensive Shooting' pada Juli

19 jam lalu

Bamsoet: Perikhsa Siap Gelar 'Deffensive Shooting' pada Juli

Sebelum lomba digelar, peserta akan dibekali pengetahuan tentang teknik menembak, teknik bergerak, hingga teknik mengisi ulang peluru (reload magazine).


Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

19 jam lalu

Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

Bambang Soesatyo mendukung para mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam UI Racing Team ikut dalam kompetisi Formula Student Czech 2024


Bamsoet Dukung Kerja Sama Wirausahawan Muda Indonesia-Tiongkok

1 hari lalu

Bamsoet Dukung Kerja Sama Wirausahawan Muda Indonesia-Tiongkok

Bambang Soesatyo mendukung rencana para pengusaha muda China yang tergabung dalam China International Youth Exchange Center dalam membangun kerjasama wirausahawan muda Indonesia - Tiongkok.


Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

1 hari lalu

Bamsoet Dukung FKPPI Produksi Film Anak Kolong

Bambang Soesatyo mengungkapkan, keluarga besar FKPPI akan segera memproduksi atau syuting film "Anak Kolong".


Bamsoet Apresiasi KPU Menetapkan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres RI

1 hari lalu

Bamsoet Apresiasi KPU Menetapkan Prabowo-Gibran Sebagai Presiden dan Wapres RI

Bambang Soesatyo mengapresiasi kerja keras komisi Pemilihan Umum (KPU) serta mendukung penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) atas Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih pada Pilpres 2024.


Bamsoet Apresiasi Terpilihnya Kader PP dalam Pemilu Legislatif 2024

3 hari lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Apresiasi Terpilihnya Kader PP dalam Pemilu Legislatif 2024

Bambang Soesatyo mengapresiasi keberhasilan para kader Pemuda Pancasila yang terpilih sebagai anggota legislatif, baik sebagai anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi hingga DPRD Kabupaten/Kota


Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Hormati Putusan MK Atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum

5 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Hormati Putusan MK Atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersabar sekaligus menahan diri dalam menyikapi apapun hasil putusan Mahkamah Konstitusi atas Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Presiden 2024.


Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

5 hari lalu

Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

Bambang Soesatyo dan keluarga berterima kasih atas doa restu dan kehadiran para tamu undangan dalam resepsi pernikahan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Cacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla).


Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

7 hari lalu

Bamsoet Resmikan Sirkuit Gokart Electric Tercepat Pertama di Indonesia

Bambang Soesatyo meresmikan Barcode Gokart Electric di Mall of Indonesia (MOI).


Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

14 hari lalu

Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Berharap Kepada Prabowo

Bamsoet mengatakan, keluarga besar Anak Kolong atau anak asrama putra/putri TNI-Polri, menaruh harapan besar kepada Prabowo Subianto sebagai kandidat terpilih di Pilpres 2024