Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hasto Kristiyanto Goda Mardani PKS soal 2019 Ganti Presiden

image-gnews
Sekretaris Jenderal PDI P Hasto Kristiyanto berbincang dengan Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera saat menghadiri acara rilis survei
Sekretaris Jenderal PDI P Hasto Kristiyanto berbincang dengan Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera saat menghadiri acara rilis survei "Media Sosial, Hoaks, dan Sikap Partisan dalam Pilpres 2019" di kantor lembaga sigi Indikator, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa, 8 Januari 2019. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera Mardani Ali Sera saling berkelakar saat menghadiri acara rilis survei "Media Sosial, Hoaks, dan Sikap Partisan dalam Pilpres 2019" yang digelar lembaga survei Indikator pada hari ini, Selasa, 8 Januari 2019. Keduanya saling melempar guyon dan menggoda sejak jumpa.

Baca: Hasto Kristiyanto Dilaporkan ke Polri Soal Berita Bohong

Mardani tiba terlambat di kantor Indikator yang berlokasi di Cikini, Menteng, Jakarta Pusat. Saat dia memasuki ruangan, Hasto yang tengah memegang mikrofon langsung mengucap kata sambutan. "Monggo mas Mardani," ujar Hasto.

Mardani pun menghampiri sahibulbait dan para narasumber, termasuk Hasto, yang duduk di kursi yang menghadap ke hadirin. Setelah menyapa Direktur Eksekutif Indikator Burhanuddin Muhtadi, Mardani dan Hasto bersalaman dan cipika-cipiki.

Hasto lalu mempersilakan Mardani lewat menuju kursi yang sudah disediakan untuknya. "PDIP kalau mempersilakan lewat depan," kata Hasto lagi. Mardani pun tertawa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Guyon keduanya berlanjut saat Mardani menanggapi hasil survei yang menyoal media sosial dan hoaks itu. Mardani mengaku sepakat bahwa hoaks adalah penyakit yang amat membahayakan demokrasi Indonesia.

Baca: Disindir Buta Huruf oleh Andi Arief, Hasto: Saya Memang Buta

Menurut dia, tak ada kebaikan demokrasi yang dibangun dengan hoaks. Namun, Mardani lantas menyinggung ihwal gerakan #2019GantiPresiden yang dia inisiasi. "Mas Hasto nyuwun sewu, kalau hashtag 2019 ganti presiden kata KPU (Komisi Pemilihan Umum) bukan hoaks itu, ya," kata Mardani seraya tertawa. 

Hasto pun ikut tertawa. Namun, dia tak tinggal diam."2019 sekarang tetap," ujar Hasto sambil menepuk-nepuk punggung Mardani. Keduanya tertawa, diikuti para audiens. Tak cuma itu, Mardani dan Hasto tampak akrab berbisik-bisik di tengah-tengah acara rilis itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jejak Pendapat PKS Jelang Pilkada DKI: Mardani Ali Sera Tertinggi Disusul Sohibul Iman dan Khoirudin

1 jam lalu

Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera
Jejak Pendapat PKS Jelang Pilkada DKI: Mardani Ali Sera Tertinggi Disusul Sohibul Iman dan Khoirudin

Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, mendapatkan perolehan tertinggi dalam jejak pendapat internal kader PKS Jakarta untuk maju Pilkada DKI


Gibran Harap Megawati Beri Izin Jokowi Bertemu

23 jam lalu

Wali Kota Solo sekaligus Cawapres Gibran Rakabuming Raka memberikan tanggapan soal surat Amicus Curiae yang dilayangkan oleh ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri kepada Mahkamah Konstitusi, di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu, 17 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Harap Megawati Beri Izin Jokowi Bertemu

Gibran mengatakan jika Megawati mengizinkan Jokowi bertemu, maka para kader dan warga PDIP akan merasa sangat senang.


Reaksi PAN dan PDIP Soal Peluang PPP Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) menghadiri acara halalbihalal di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat pada Senin, 15 April 2024. Airlangga didampingi sejumlah petinggi Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengikuti agenda tersebut. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Reaksi PAN dan PDIP Soal Peluang PPP Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

PAN berharap PPP mau mengikuti kontrak politik yang telah ditetapkan partai pendukung Prabowo-Gibran.


Kirim Surat Amicus Curiae ke MK, Megawati Menyitir Ucapan RA Kartini

2 hari lalu

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto (tengah) menunjukkan tulisan tangan Megawati dalam surat Amicus Curiae yang disampaikan oleh Megawati Soekarnoputri di Gedung II Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa (16/4/2024). ANTARA/Nadia Putri Rahmani
Kirim Surat Amicus Curiae ke MK, Megawati Menyitir Ucapan RA Kartini

Megawati mengirimkan surat Amicus Curiae ke MK. Bertuliskan tangan, Mega menyitir perkataan RA Kartini. Begini isinya.


Megawati Kirim Surat Amicus Curiae: Semoga Ketuk Palu MK Bukan Palu Godam

2 hari lalu

Tangkapan layar - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat membuka
Megawati Kirim Surat Amicus Curiae: Semoga Ketuk Palu MK Bukan Palu Godam

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menuliskan surat amicus curiae ke MK. Bertuliskan tangan, Mega menyitir perkataan RA Kartini.


PKS Masukkan Nama Sohibul Iman dan Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI

3 hari lalu

Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Mohammad Sohibul Iman dalam konferensi pers usai pembukaan Rapimnas DPP PKS di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Senin, 20 Juni 2022/Mutia Yuantisya
PKS Masukkan Nama Sohibul Iman dan Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI

Nama Sohibul Iman dan Mardani Ali Sera sebagai calon kandidat masih bersifat usulan sebelum diputuskan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS


Beda Sikap PDIP dan Relawan Jokowi Soal Wacana Pertemuan dengan Megawati

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Beda Sikap PDIP dan Relawan Jokowi Soal Wacana Pertemuan dengan Megawati

Relawan Jokowi menilai silaturahmi dengan Megawati penting dan strategis dalam kerangka kebangsaan dan kenegaraan.


Hasto Bantah Ada Perpecahan di Internal PDI Perjuangan

5 hari lalu

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memberikan keterangan usai menghadiri pertemuan dengan koalisi pasangan Ganjar-Mahfud di High End, Menteng, Jakarta, Kamis, 15 Februari 2024. Pertemuan tersebut membahas tentang Pemilu 2024 seperti persoalan dugaan kecurangan dan akan menunggu hasil perhitungan resmi dari KPU RI. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Hasto Bantah Ada Perpecahan di Internal PDI Perjuangan

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto membantah ada perpecahan di internal partai itu. Ia menepis ada kubu yang ingin dirangkul dan tak dirangkul.


Ganjar dan Mahfud Md Bakal Bertemu Megawati Pekan Depan

6 hari lalu

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menjawab kesiapan Megawati jadi saksi di MK saat ditemui media di Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Ganjar dan Mahfud Md Bakal Bertemu Megawati Pekan Depan

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan Ganjar dan Mahfud Md akan bertemu Megawati pada pekan depan. Selain itu Mega juga akan bertemu para ahli.


Rosan Roeslani Ungkap Pembicaraannya dengan Megawati

6 hari lalu

Ketua TKN Prabowo-Gibran Rosan Roeslani ditemui di luar Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, usai bertemu dengan Mensesneg Pratikno pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Rosan Roeslani Ungkap Pembicaraannya dengan Megawati

Rosan Roeslani yang sempat bertemu Megawati dua kali saat silaturahmi Idul Fitri mengungkap isi pembicaraannya dengan Ketua Umum PDIP itu.