Presiden Jokowi berada di Lampung Tengah menyerahkan sertifikat tanah kepada masyarakat. Acara penyerahan berlangsung di CB-1 Lapangan Tennis Indoor dan CB-2 di Graha Sesat.
Jokowi didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Mochamad Basoeki Hadimoeljono, serta Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo.
Dari Lampung Tengah, Presiden melanjutkan lawatannya ke Kabupaten Lampung Timur menghadiri acara Evaluasi Kebijakan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sosialisasi Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2019 di Islamic Center Sukadana.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat di Lampung Timur untuk bertemu dengan para kepala desa se Provinsi Lampung pada Jumat, 23 November 2018. Foto: Istimewa.
Di acara ini Jokowi bertemu dengan para kepala desa se Provinsi Lampung dan menjelaskan tentang pentingnya penggunaan dana desa. "Saya titip penggunaan dana desa itu tepat sasaran," kata Presiden pada Jumat malam.
Menurut Presiden, pemerintah pada 2015 memberikan dana desa sebesar Rp 20,7 triliun, pada 2016 sebesar Rp 40 triliun, pada 2017 sebesar Rp 60 triliun dan 2018 sebesar Rp 60 triliun. Untuk 2019, pemerintah berencana mengucurkan dana desa sebesar Rp 73 triliun.
Selama empat tahun program dana desa, kata Jokowi, telah terbangun 123 ribu kilometer jalan desa, 11.500 unit Posyandu, 18 ribu unit PAUD, dan 6.500 pasar desa. Berikutnya jembatan sepanjang 791 ribu kilometer, 28 ribu unit irigasi dan 1.900 unit embung buat menunjang irigasi pertanian.
"Yang diinginkan adalah adanya perputaran uang di desa. Oleh sebab itu saya titip jangan sampai dana desa keluar lagi dari desa," kata Jokowi berpesan di hadapan kepala desa beserta perangkat desa se-Provinsi Lampung tersebut.