TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo enggan berkomentar terkait satu tahun kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Menurut dia, dirinya tak berhak menilai kinerja mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu saat memimpin Jakarta selama setahun ini.
"Saya tak bisa dong, yang menilai itu DPRD. Pengawasan politiknya adalah perwakilan rakyat yang ada di DKI," kata Tjahjo di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, Selasa, 16 Oktober 2018.
Baca: Satu Tahun Kepemimpinan tanpa Wagub, Anies Baswedan: Bagus Buat Pantun
Tjahjo mengatakan akan menunggu laporan DPRD DKI Jakarta terkait laporan kinerja Anies. Sebab, kata dia, evaluasi kinerja Anies diputuskan melalui sidang di DPRD. "Ya mencermati program-program janji kampanye Pak Anies dulu, bagaimana setahun ini, bagaimana kesinambungannya," ujarnya.
Menurut Tjahjo, DPRD dapat menilai baik tidaknya kinerja Anies sebagai gubernur dalam setahun ini. Sebab, kata dia, jika kinerja Anies belum maksimal, maka DPRD akan membantu apa program kerja yang akan direalisasikan di Jakarta. "Ya mari kita sama-sama dengan DPRD memfokuskan apa yang sedang mau dibangun di Jakarta. Masalah lalu lintas, masalah izin, masalah sarana umum, dan sebagainya," kata dia.
Baca: Setahun Jadi DKI 1, Anies Baswedan Sebut Tantangan Terbesarnya
Hari ini genap setahun Anies Baswedan memimpin Jakarta. Anies yang berpasangan dengan Sandiaga Uno ini dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober 2017. Namun Sandiaga hanya menemani Anies selama 10 bulan. Eks wakil gubernur DKI Jakarta itu memutuskan mundur untuk maju dalam pemilihan calon presiden-wakil presiden 2019-2024. Sandiaga Uno bakal mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Baca: Setahun Anies Baswedan, PDIP Bandingkan Kinerja Anies dan Jokowi