Beberapa hari setelahnya, ia mencoba peruntungan ke Bandar Udara Mutiara SIS Al-Jufrie untuk mendaftar sebagai penumpang pesawat Hercules. Rudi dievakuasi pada hari ke17 pascagempa oleh pesawat Hercules milik Korea Selatan menuju Balikpapan.
Simak: Tenda Pengungsi Gempa Palu dan Pengasapan ...
Sampai di Balikpapan, ia menceritakan kepada petugas posko bahwa tak punya modal untuk membeli tiket pesawat komersial ke Surabaya. Ia berharap bisa naik kapal Pelni karena hanya mengantongi uang cuma Rp50 ribu. Gempa juga membuat harta-benda Rudi tak bersisa. Messnya roboh dan ia hanya bisa menyelamatkan benda-benda yang tersisa seadanya. Seperti beberapa baju dan uang tunai.
Untung datang menjemput. Baru tadi malam Rudi tiba di Balikpapan, ia sudah mendapat donatur yang membelikannya tiket gratis untuk pulang ke Jember melalui Surabaya.
Simak juga: Pemerintah Targetkan Rumah Korban Gempa ...
Rudi bukan satu-satunya korban yang memperoleh bantuam berupa tiket.
Sejumlah pengungsi di Balikpapan lainnya telah dibantu oleh para donatur setempat untuk sampai tujuan. Kepala Urusan Operasi Lanud Domber Kapten Mulyono mengatakan masyarakat yang ingin menyumbang memang tak diperkenankan menyerahkan bantuan dalam bentuk uang kepada pihak posko. Bantuan itu bisa dialihkan untuk pembelian tiket gratis untuk pengungsi gempa Palu.
Sampai saat ini, pengungsi gempa Palu yang mendarat di Balikpapan hampir seluruhnya dijamin keberangkatannya ke kota tujuan. "Dari semula jumlahnya ribuan orang, hari ini tinggal 59 orang," ujar Mulyono. Bantuan tiket terus mengalir.