Jakarta – Bakal calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mengajak masyarakat membantu pemerintah kembali menstabilkan rupiah yang melemah dalam beberapa hari terakhir. Dia juga mengimbau masyarakat untuk tidak terpecah belah akibat permasalahan ekonomi ini.
Baca juga: Nilai Tukar Rupiah Ditutup Melemah Rp 14.938
“Saya ajak seluruh masyarakat untuk sama-sama bersatu, kita jangan sampai terpecah belah dengan keadaan ekonomi seperti ini,” kata Sandiaga di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat pada Rabu, 5 September 2018.
Pada Rabu, kurs rupiah di pasar spot kembali melemah 3 poin menjadi 14.938 per dolar Amerika. Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) juga menunjukkan penurunan nilai tukar rupiah, dari 14.840 pada Selasa lalu menjadi 14.927 per dolar Amerika.
Untuk menahan pelemahan kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumumkan kenaikan pajak penghasilan (PPh) untuk 1.147 jenis barang impor.
Sandiaga mengajak masyarakat untuk tidak ikut memperkuat nilai dolar Amerika Serikat. “Untuk milenial sama para sosialita tunda dulu ke luar negeri, wisatanya ke Danau Toba saja,” kata dia.
Sandiaga juga mengajak para pengusaha untuk menukarkan mata uang dolar AS untuk ikut memperkuat rupiah. Terutama pengusaha yang memiliki mata uang dollar AS sebagai sisa ekspor.
“Pengusaha, ayo kita mulai tukar USD, walaupun sedikit tapi ini akan memberi satu dorongan agar rupiah lebih stabil ke depan,” kata Sandiaga Uno.