TEMPO.CO, Tasikmalaya - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo mendampingi Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar berkunjung ke Pondok Pesantren Riyadul Ulum Wada'wah, Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin sore, 19 Maret 2018. Di acara itu, Eko bertemu "kembarannya", Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman.
Eko dan Budi sama-sama memakai kemeja putih lengan panjang, peci hitam, dan syal hijau. Keduanya duduk bersebelahan. Mereka tampak seperti saudara kembar, wajah dan postur tubuhnya mirip.
Baca: Menteri Desa: Rp 36 T Dana Desa Tersalurkan, Rp 800 Juta per Desa
Muhaimin Iskandar, saat memberi sambutan, sempat tersenyum sebelum mengomentari Eko dan Budi. "Memang mirip, asli. Kacamatanya sama," kata Ketua Umum PKB itu.
Saat ditanya ihwal wajahnya yang mirip dengan Wali Kota Tasikmalaya, Eko mengaku terkejut. "Saya kaget, kok mirip," ujarnya seusai pertemuan dengan santri.
Dalam kunjungan ini, Wali Kota Tasikmalaya memberikan sumbangan untuk membantu gedung serba guna di pondok pesantren itu. "Akan saya bantu Rp 150 juta," katanya saat memberikan sambutan.
Baca: Jokowi Minta Efektivitas Penggunaan Dana Desa Disurvei
Tak mau kalah dengan "kembarannya", Menteri Eko menyumbang lebih besar. "Tadi saya dicolek Panglima Santri Nusantara (Muhaimin Iskandar), katanya sebagai kader (PKB), jangan sampai kalah (dalam menyumbang)," kata Eko disambut tepuk tangan santri. Dia melanjutkan, "Tadi saudara kembar saya katakan akan bantu Rp 150 juta, saya sumbang Rp 300 juta. Hidup Panglima Santri, hidup Cak Imin."