Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tamu Asing di Pondok Pesantren Al Fatah Ditangkap,

image-gnews
Sejumlah santri berjaga di depan pintu masuk Ponpes Al Falah II Kecamatan Ploso, Kabupaten Kediri, Rabu dini hari, 20 Februari 2018. Pondok ini sempat disatroni orang tak dikenal yang diduga hendak menyerang pemimpin pesantren. TEMPO/ Hari Tri Wasono
Sejumlah santri berjaga di depan pintu masuk Ponpes Al Falah II Kecamatan Ploso, Kabupaten Kediri, Rabu dini hari, 20 Februari 2018. Pondok ini sempat disatroni orang tak dikenal yang diduga hendak menyerang pemimpin pesantren. TEMPO/ Hari Tri Wasono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Teror terhadap tokoh agama kembali terjadi di Pondok Pesantren Al Falah Ploso Kediri. Seseorang yang tak dikenal memaksa bertemu pengasuh pondok sambil menunjukkan gelagat hilang ingatan.

Peristiwa ini terjadi pada Senin, 19 Februari 2018, sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu, para santri tengah menjalankan salat Isya berjamaah.

Baca juga: Pondok Pesantren Mulai Bersuara Soal Serangan ke Tokoh Agama

Tiba-tiba seorang pria berkemeja biru muda dengan celana katun gelap mendatangi pondok. "Dia memaksa ingin bertemu Kiai Zainudin Jazuli," kata seorang santri kepada Tempo, Senin malam, 19 Februari 2018.

Karena penampilan dan gerak-geriknya mencurigakan, petugas keamanan pondok segera mengintrogasi. Para santri curiga karena pria berusia sekitar 45 tahun itu tidak bisa menjawab pertanyaan santri dan cenderung bersikap aneh. Dia juga memaksa ingin bertemu dengan pengasuh pondok meski telah diminta untuk pulang kembali lain kali. Karena itulah, dengan alasan pengamanan, pria itu ditangkap dan diserahkan ke kepolisian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak ingin terjadi sesuatu pada keamanan pesantren, pria itu ditangkap dan diserahkan ke aparat kepolisian. Pasca-kejadian itu, keamanan pondok langsung diperkuat. Sedikitnya 30 santri dikerahkan menjaga seluruh pintu masuk pondok dan membagi menjadi beberapa kelompok. "Perintah ini diberikan pengurus hingga situasi dianggap aman," kata Muhtar, salah satu santri.

Baca: Pondok Pesantren Mulai Bersuara Soal Serangan ke Tokoh Agama

Ketua Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Kediri Munasir Huda mengatakan pemeriksaan di pondok telah dilakukan bersama anggota Banser. "Saya kesini untuk melihat situasi, memang ada ancaman itu," katanya di Ponpes Al Falah.

Kapolresta Kediri Ajun Komisaris Besar Anthon Haryadi belum bersedia berkomentar soal ini. Dia mengaku masih memeriksa pelaku yang saat ini diamankan di Mapolres. "Kami masih dalami dulu," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sambangi Pesantren Ciganjur, Pramono Anung-Rano Dapat Doa dari Istri Gus Dur

3 hari lalu

Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung berkunjung ke kawasan Jalan Raya Condet, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu 30 Oktober 2024. ANTARA/HO-Tim Dokumentasi Pramono Anung dan Rano Karno
Sambangi Pesantren Ciganjur, Pramono Anung-Rano Dapat Doa dari Istri Gus Dur

Kehadiran Pramono Anung dan Rano di Pesantren Ciganjur untuk bersilaturahmi dengan keluarga Gus Dur.


Desak Yogyakarta Bebas dari Kekerasan dan Miras, Ribuan Santri Turun ke Jalan

6 hari lalu

Aksi ribuan santri mengeruduk Polda DIY mendesak penusukan dan pengeroyokan santri di Prawirotaman Yogyakarta diusut tuntas Selasa (29/10). Tempo/Pribadi Wicaksono
Desak Yogyakarta Bebas dari Kekerasan dan Miras, Ribuan Santri Turun ke Jalan

Aksi solidaritas itu dipicu kekerasan yang dilakukan sekelompok orang di kawasan kampung turis Prawirotaman Yogyakarta.


Program Santri Tani, Upaya Airin-Ade Dukung Ekonomi Pesantren

6 hari lalu

Program Santri Tani, Upaya Airin-Ade Dukung Ekonomi Pesantren

Airin bersama calon wakil gubernur Ade Sumardi ingin mendorong pondok pesantren untuk mengelola lahan pertanian dan santri menjadi pelaku usaha tani.


Green Islam Antar Pendiri Pesantren di Garut Masuk Food Heroes FAO 2024

7 hari lalu

Nissa Wargadipura, pegiat lingkungan sekaligus pendiri Pesantren Ekologi Ath-Thaariq di Garut, Jawa Barat, yang menerima penghargaan Food Heroes 2024. (ANTARA/Anita Permata Dewi)
Green Islam Antar Pendiri Pesantren di Garut Masuk Food Heroes FAO 2024

Penghargaan Food Heroes FAO 2024 diterima Nissa Wargadipura dan 25 orang lainnya dari seluruh dunia dalam peringatan Hari Pangan Sedunia.


Polisi Buru Rombongan Pemuda Penusuk dan Pengeroyok Santri Krapyak di Yogyakarta

10 hari lalu

Ilustrasi tawuran/aksi anarkis/pengeroyokan. Shutterstock
Polisi Buru Rombongan Pemuda Penusuk dan Pengeroyok Santri Krapyak di Yogyakarta

Dua korban yang dikeroyok merupakan santri Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta.


Sambut Hari Santri, Airin-Ade Berkomitmen Tumbuhkan Kemajuan Pesantren

12 hari lalu

Calon Gubernur Banten Airin Rachmi Diany bersilaturahmi dengan masyarakat di Tangerang, Banten, pada Selasa, 22 Oktober 2024. Dok. Pribadi
Sambut Hari Santri, Airin-Ade Berkomitmen Tumbuhkan Kemajuan Pesantren

Menurut Airin, pesantren harus menjadi kekuatan pembangunan Banten ke depan, terutama dalam menyiapkan generasi berkarakter Islami. Oleh karena itu, ia mengusung program Santri Innovator dan program beasiswa terutama bagi para santri penghafal Al-Qur'an.


Cak Imin Kecam Kekerasan di Pesantren: Bukan Ajaran Islam

13 hari lalu

Sejumlah santri mengikuti upacara memperingati Hari Santri Nasional di Lapangan Maulana Yudha Negara, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, Selasa 22 Oktober 2024. Upacara yang diikuti perwakilan pondok pesantren se-Kabupaten Tangerang tersebut mengusung tema Menyambung Juang, Merengkuh Masa Depan. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
Cak Imin Kecam Kekerasan di Pesantren: Bukan Ajaran Islam

Cak Imin menyoroti maraknya pemberitaan ihwal pencabulan dan kekerasan yang terjadi di lingkungan santri.


Gerakan Tanam 50.600 Pohon di Hari Santri

16 hari lalu

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren), Basnang Said dalam gerakan penanaman pohon di Pondok Pesantren Al Hamid, Cilangkap Jakarta Timur, pada Jumat, 18 Oktober 2024. Dok. Humas Ditjen Pendis Kemenag
Gerakan Tanam 50.600 Pohon di Hari Santri

Dalam menyambut peringatan Hari Santri 2024, sebanyak 50.600 pohon ditanam di pesantren-pesantren di seluruh Indonesia.


Wapres Ma'ruf Amin Menjelang Lengser: Tak Perlu Dipoles hingga Minta Setwapres Bantu Gibran

17 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Wapres Ma'ruf Amin Menjelang Lengser: Tak Perlu Dipoles hingga Minta Setwapres Bantu Gibran

Wapres Ma'ruf Amin meminta segenap jajaran Setwapres bekerja dengan sepenuh hati membantu Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka.


Rencana Ma'ruf Amin setelah Purnatugas sebagai Wapres: Urus Pesantren dan Bangun PKB

18 hari lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat menyampaikan keterangan usai meresmikan Universitas Darul Am'arif di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Rabu (16/10/2024). (ANTARA/Andi Firdaus)
Rencana Ma'ruf Amin setelah Purnatugas sebagai Wapres: Urus Pesantren dan Bangun PKB

Ma'ruf Amin mengatakan tetap akan mengabdi dan memberikan kontribusi meski tak lagi menjadi Wapres RI.