Komisari Pol M Choirul NA, Komandan Pengamanan Objek dan Pam VIP, mengatakan, Penambahan jumlah personil itu merupakan instruksi dari Polda Metro Jaya untuk meningkatkan keamanan, khususnya di Kedubes AS. Polda juga sudah meningkatkan status menjadi waspada II.
Polda juga menyiapkan 30 sepedamotor trail, dua buah truk, dua buah Water Canon masing-masing berkapasitas 5000 liter air. Polisi juga mendirikan dua buah tenda persis di depan kawat berduri Kedubes AS. Sehingga praktis orang yang akan berdemo tidak bisa mendekat ke Kedubes AS.
Sementara Front Pembela Islam (FPI), yang Selasa (9/10) mengultimatum 2x24 jam agar pemerintah memutuskan hubungan diplomatik dengan Amerika Serikat dan akan men-sweeping warga AS khususnya di Jakarta, hari ini sudah tidak terlihat lagi.
Tempat yang biasanya digunakan FPI untuk berkumpul di sebelah kanan Kedubes AS sekarang ditempati anggota Brimob dengan mendirikan dua buah tenda pula. (fathur-tempo news room)