TEMPO Interaktif, Padang: Istano Basa Pagaruyung, duplikat Istana Kerajaan Pagaruyung, Minangkabau di Nagari Pagaruyung, Tanah Datar, Sumatera Barat yang terbakar pada Februari lalu akan dibangun kembali pada Juni mendatang.Menurut Bupati Tanah Datar Muhammad Sadiq Pasadique, pembangunan istana akan dimulai pada 20 Juni nanti. Dana yang sudah terkumpul saat ini sekitar Rp 20 miliar. Dana ini dikumpulkan oleh Gubernur Sumatera Barat GamawanFauzi dari bantuan perantau dan beberapa badan usaha milik negara sejak dua bulan lalu. Sadiq mengatakan, sesuai dengan permintaan masyarakatTanah Datar, Istana Baso akan dibangun persis denganbangunan seperti semula. Saat ini rancangan bangunansedang dikerjakan Ikatan Arsitek Indonesia di SumateraBarat. "Istana itu akan tetap dibangun ditempat semula,dengan model bangunan yang lama," kata Sadiq.Bangunan Istano Basa, kata Sadiq, diasuransinya di PTAsuransi Wahana Tata dengan nilai pertanggungan Rp 3,37miliar. Namun karena dana asuransi ini sangat kecil jika dibandingkan dengan kebutuhan, Pemerintah Daerah Tanah Datar akhirnya membuka sumbangan dari masyarakat untuk membantu biaya pembangunan.Istana berarsitektur rumah adat Minangkabau ini jugadijadikan museum adat dan salah satu ikon pariwisataSumatra Barat. Istana ini terbakara pada 27 Februari lalu setelah satu gonjong (atap menjulang seperti tanduk kerbau) di bagian barat disambar petir. Febrianti
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
22 hari lalu
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran
Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.