Bulog Kesulitan Penuhi Target Pengadaan Gabah dari Petani
Reporter
Editor
Sabtu, 31 Maret 2007 12:27 WIB
TEMPO Interaktif, Solo:Meski pemerintah belum menetapkan harga dasar gabah yang baru, Bulog Solo mulai membeli hasil panen petani. Agar tak melanggar Instruksi Presiden tentang Pengadaan Gabah, pembelian tersebut dilakukan Satuan Tugas Unit Pegadaan dan Pengolahan Beras. "Harganya di atas harga dasar," kata Kepala Bulog Solo, Ahmad Arif, di Solo, Sabtu (31/3).Satgas Unit Pengadaan menggunakan patokan sesuai harga pasar. Hasil panen petani dibeli dengan harga antara Rp 1.900 hingga 2.000 per kilogram. Meskipun harga resmi gabah kering hanya dihargai Rp 1.730 per kilogram. "Tapi pembeliannya masih sedikit," kata dia.Bulog Solo menargetkan pada tahun ini mampu membeli gabah panenan petani 50 ribu ton sebagai cadangan pangan. Namun menurut Arif, jumlah itu sulit terpenuhi karena penetaban harga dasar terlambat. Sebagian daerah telah panen raya sejak April lalu. "Pemerintah kabarnya menetapkan harga dasar yang baru hari ini dan berlaku 1 April," ujarnya. imron rosyid
Berita terkait
Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak
3 menit lalu
Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak
Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.
