Dua Buronan Poso Menyerahkan Diri

Reporter

Editor

Sabtu, 24 Februari 2007 15:03 WIB

TEMPO Interaktif, Poso:Dua orang yang masuk daftar pencarian orang (DPO) kasus Poso, Agus Nur Muhammad alias Jenggot dan Rizal alias Inog, hari ini menyerahkan diri ke Polres Poso. Mereka menyerahkan diri langsung ke hadapan Kapolres Poso Ajun Komisaris Besar Rudi Sufahriyadi di Hotel Wisata Poso.Dua hari sebelumnya Agus Jenggot sudah menyerahkan diri ke Kopassus TNI di Poso. Agus Jenggot mengatakan sesungguhnya dia mau menyerahkan diri ke polisi. Tapi niat itu diurungkan karena istrinya sedang hamil tua. Istri Agus sudah melahirkan hari ini, maka dia berinisiatif menyerahkan diri. "Sesungguhnya saya mau menyerahkan diri tapi karena istri hamil besar saya tidak tega," kata Agus hari ini di Poso.Agus mengaku selama ini bersembunyi di wilayah Ampana, Kabupaten Tojo Una-Una, tetangga Kabuapten Poso. Saat terjadi bentrok polisi dengan DPO 22 Januari lalu yang menawaskan 13 orang, Agus mengaku berada di lokasi dan ikut melakukan perlawanan. Dia berhasil lolos setelah markas pertahanannya di Jalan Pulau Seram dimasuki polisi. "Saat polisi memborbardir markas, saya tidak tahan dan meninggalkan Basri, lalu lari ke gunung jati," ujarnya.Sementara Rizal mengaku sudah lelah bersembunyi dari kejaran polisi. Dia lantas berkonsultasi dengan Agus Jenggot. Mereka sepakat menyerahkan diri. Menurutnya, setelah Basri menyerahkan diri, Agus Jenggot bertindak sebagai pimpinan. "Insya Allah ini jalan terbaik yang saya lakukan untuk menyerahkan diri," kata Rizal.Kapolres Poso Rudi Sufahriyadi yang menerima DPO itu mengatakan kedua DPO itu tersangka dalam kasus mutilasi tiga siswi SMU Kristen. Dia mengimbau pada 13 DPO lainnya untuk mengikuti jejak Agus dan Rizal. "Kita tidak akan melakukan kekerasan kalau mereka menyerahkan diri," ujarnya. Rudi mengatakan dua DPO ini akan segera diterbangkan ke Jakarta, bergabung dengan Basri cs untuk penyelidikan lebih lanjut.DARLIS MUHAMAD

Berita terkait

Pembangunan PLTA Poso, JK Sebut Berawal dari Pencarian Solusi Konflik 2001

25 Februari 2022

Pembangunan PLTA Poso, JK Sebut Berawal dari Pencarian Solusi Konflik 2001

Jusuf Kalla bercerita pembangunan PLTA di Poso, Sulawesi Tengah berawal pada tahun 2001 atau saat Poso diguncang konflik

Baca Selengkapnya

Jika Diminta, TNI Siap Kawal Petani Panen di Poso

11 Oktober 2016

Jika Diminta, TNI Siap Kawal Petani Panen di Poso

Program pengawalan kepada petani tersebut hanya untuk enam kecamatan di wilayah Poso Pesisir.

Baca Selengkapnya

Operasi Tinombala Berlanjut, Ini Dalih KSAD Jenderal Mulyono

10 Agustus 2016

Operasi Tinombala Berlanjut, Ini Dalih KSAD Jenderal Mulyono

Polri dan TNI belum akan menghentikan operasi Tinombala di Poso, Sulawei Tengah, sampai kelompok Santoso menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya

16 Anak Buah Santoso Masih Jadi Buron

8 Agustus 2016

16 Anak Buah Santoso Masih Jadi Buron

Polisi menetapkan 16 DPO jaringan Mujahidi Indonesia Timur pimpinan Santoso alias Abu Wardah.

Baca Selengkapnya

Intel Tinombala yang Ditembak Brimob Dimakamkan di Sulawesi Selatan

28 Juli 2016

Intel Tinombala yang Ditembak Brimob Dimakamkan di Sulawesi Selatan

Anggota intel Operasi Tinombala di Poso, Sersan Dua Muhammad Ilman, akan dimakamkan di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan.

Baca Selengkapnya

Intel Tinombala Tewas Tertembak oleh Brimob di Poso  

27 Juli 2016

Intel Tinombala Tewas Tertembak oleh Brimob di Poso  

Tim Divisi Propam dan Kepala Korps Brimob langsung berangkat ke Poso untuk memeriksa anggota Brimob yang salah tembak oleh intel TNI Satgas Tinombala.

Baca Selengkapnya

Santoso Tewas, Pansus Revisi UU Anti-Terorisme Kunjungi Poso

22 Juli 2016

Santoso Tewas, Pansus Revisi UU Anti-Terorisme Kunjungi Poso

Pansus RUU Antiterorisme ingin menangkap aspirasi warga Poso pasca-tewasnya Santoso.

Baca Selengkapnya

Aktivis Perdamaian Poso Usulkan Polisi Berdialog dengan Santoso

18 Juli 2016

Aktivis Perdamaian Poso Usulkan Polisi Berdialog dengan Santoso

Polisi diminta mengedepankan pendekatan dialog konstruktif dalam menghadapi kelompok Santoso di Poso.

Baca Selengkapnya

Begini Kronologi Ditangkapnya Samil, Anak Buah Santoso  

17 Juni 2016

Begini Kronologi Ditangkapnya Samil, Anak Buah Santoso  

Komandan Pos Lape memerintahkan Pos Tamanjeka mendalami dan memastikan kebenaran akan informasi tersebut.

Baca Selengkapnya

Mayat Anggota Kelompok Santoso Ditemukan Terkubur  

25 Mei 2016

Mayat Anggota Kelompok Santoso Ditemukan Terkubur  

Mayat itu diduga bernama Aco alias Sucipto dari Malino. Dia adalah anak buah Santoso yang selama ini menjadi buron.

Baca Selengkapnya