Soal Rohingya, MUI: Konflik Politik, Ekonomi, Sosial Jadi Satu

Reporter

Senin, 4 September 2017 11:31 WIB

Majelis Ulama Indonesia atau MUI menggelar tausiah di kantor MUI, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Jumat, 26 Mei 2017. MARIA FRANSISCA

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Muhyiddin Junaidi mengatakan krisis di Rohingya, Myanmar, sudah berbaur antara kepentingan politik, sosial, dan ekonomi. Sebab, ditemukan cadangan minyak dan gas di wilayah yang ditempati warga Rohingya.

"Jadi sudah berbaur antara politik, ekonomi, sosial, dan sebagainya,” ungkap Muhyiddin soal krisis Rohingya saat dihubungi Tempo, Senin, 4 September 2017.

Baca juga: Aksi Solidaritas Rohingya di Borobudur, Peserta Janji Tak Merusak

Menurut dia, sejak 1982 MUI sudah menyerukan agar kasus Rohingya yang ada di provinsi itu, diselesaikan secara adil. “Mereka itu walaupun awalnya pendatang dari Bangladesh tapi mereka sudah tinggal disana ratusan tahun,” ujar Muhyiddin.

Menurut Muhyiddin, masalah ini bisa diselesaikan apabila pemerintah Myanmar mengakui status kewarganegaraan masyarakat Rohingya. Dia menganggap itu merupakan titik krusial sehingga muncul konflik horisontal

"Awalnya memang kasus etnis, namun karena berlarut berubah menjadi konflik komunal,” ucap Muhyiddin. Konflik komunal meruapkan konflik yang terus berkelanjutan tanpa ada penyelesaian.

Padahal, menurut Muhyiddin, jika dilihat secara kasat mata, sebetulnya Myanmar tidak terlalu khawatir dengan umat Islam di sana. Sebab, jumlah mereka sedikit. Warga Rohingya juga bukan merupakan ancaman bagi stabilitas wilayah Myanmar lantaran mereka adalah kelompok yang relatif status sosialnya lebih rendah.

Muhyiddin mengatakan ada isu yang sengaja dikembangkan pihak tertentu dalam krisis Rohingya. Akibatnya, masalah di Rakhine State bertambah runyam.

ANDITA RAHMA

Berita terkait

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

23 hari lalu

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

Baju Lebaran yang diberikan oleh Yayasan BFLF Indonesia berupa satu setelan busana muslim untuk anak perempuan pengungsi Rohingya

Baca Selengkapnya

YKMI: Ramadan Momentum Kuatkan Aksi Boikot Produk Israel dan yang Terafiliasi

51 hari lalu

YKMI: Ramadan Momentum Kuatkan Aksi Boikot Produk Israel dan yang Terafiliasi

Fatwa MUI menyatakan wajib hukumnya bagi umat Islam membantu perjuangan kemerdekaan Palestina, termasuk lewat donasi, zakat, infak atau sedekah

Baca Selengkapnya

Fatwa MUI Boikot Produk Israel Berlaku hingga Palestina Merdeka

51 hari lalu

Fatwa MUI Boikot Produk Israel Berlaku hingga Palestina Merdeka

Boikot bisa memperlemah kekuatan ekonomi Israel supaya berhenti menyerang Palestina.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: MPR dan MUI Siap Gelar Sosialisi Empat Pilar MPR

2 Februari 2023

Bamsoet: MPR dan MUI Siap Gelar Sosialisi Empat Pilar MPR

Sosialisasi itu akan mengangkat tema seputar peran organisasi keagamaan dalam menjaga kerukunan dan kondusivitas bangsa.

Baca Selengkapnya

Ulama MUI Kabupaten Bogor Tampilkan Islam Moderat, Jabar: Enggak Mungkin Radikal

18 Desember 2022

Ulama MUI Kabupaten Bogor Tampilkan Islam Moderat, Jabar: Enggak Mungkin Radikal

MUI Kabupaten Bogor konsisten menjalankan program Pendidikan Kader Ulama.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD Sebut Anies Baswedan Istimewakan MUI DKI & Tudingan Mark Up Cat Jalur Sepeda Era Anies Jadi Top 3 Metro

21 November 2022

Anggota DPRD Sebut Anies Baswedan Istimewakan MUI DKI & Tudingan Mark Up Cat Jalur Sepeda Era Anies Jadi Top 3 Metro

Berita seputar protes anggota DPRD DKI terhadap besarnya dana hibah Majelis Ulama Indonesia atau MUI DKI Jakarta jadi pemuncak Top 3 Metro.

Baca Selengkapnya

63 Ormas Islam Deklarasi Al Mitsaq Al-Ukhuwah di Milad MUI, Antisipasi Pemilu 2024

27 Juli 2022

63 Ormas Islam Deklarasi Al Mitsaq Al-Ukhuwah di Milad MUI, Antisipasi Pemilu 2024

Sebanyak 63 ormas Islam mendeklarasikan Al Mitsaq Al-Ukhuwah atau Kesepakatan Persaudaraan dalam salah satu rangkaian acara Milad ke-47 MUI.

Baca Selengkapnya

Buya Hamka: Sastrawan sekaligus Ketua MUI Pertama

25 Juli 2022

Buya Hamka: Sastrawan sekaligus Ketua MUI Pertama

Buya Hamka memiliki nama panjang Haji Abdul Malik Karim Amrullah. Buya adalah panggilan khas untuk orang Minangkabau.

Baca Selengkapnya

MUI Lebak: Belum Ditemukan Aktivitas Khilafatul Muslimin

8 Juni 2022

MUI Lebak: Belum Ditemukan Aktivitas Khilafatul Muslimin

MUI Kabupaten Lebak, Banten, meminta polisi menindak tegas Khilafatul Muslimin jika bertentangan dengan Pancasila

Baca Selengkapnya

Mengenang Buya Syafii Maarif, Anwar Abbas: Orang Memberinya Gelar Bapak Bangsa

27 Mei 2022

Mengenang Buya Syafii Maarif, Anwar Abbas: Orang Memberinya Gelar Bapak Bangsa

Anwar Abbas menilai Syafii Maarif layak mendapatkan gelar Bapak Bangsa.

Baca Selengkapnya