Jokowi: Perlu Aksi Nyata Bantu Rohingya

Reporter

Minggu, 3 September 2017 21:58 WIB

Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers terkait perkembangan situasi di Rakhine State, Myanmar, 3 September 2017. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo menyatakan perlu aksi nyata untuk mengatasi krisis kemanusiaan yang dialami Rohingya di Rakhine State, Myanmar. Jokowi menyatakan komitmen Indonesia untuk membantu mengatasi krisis tersebut.

"Perlu sebuah aksi nyata, bukan hanya pernyataan, kecaman-kecaman," kata Jokowi dalam keterangan persnya di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu, 3 September 2017. Dalam kesempatan itu, Jokowi didampingi Menkopolhukam Wiranto, Menteri Sekretaris Kabinet Pratikno, dan Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir.

Baca: Bahas Rohingya, Menteri Retno ke Myanmar Temui Aung San Suu Kyi

Jokowi menyatakan pemerintah berkomitmen untuk terus membantu mengatasi krisis kemanusiaan, bersinergi dengan kekuatan masyarakt sipil di Indonesia, serta masyarakat internasional. "Saya telah menugaskan Menteri Luar Negeri menjalin komunikasi intensif dengan berbagai pihak," ujar Jokowi.

Jalinan komunikasi ini dilakukan termasuk dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, dan Ketua Komisi Penasehat Negara Bagian Rakhine Kofi Annan. "Dan sore tadi Menlu telah berangkat ke Myanmar untuk meminta pemerintah Myanmar agar menghentikan dan mencegah kekerasan, memberikan perlindungan pada semua warga, termasuk muslim di Myanmar, dan agar memberikan akses bantuan kemanusiaan," ujar Jokowi.

Untuk penanganan kemanusiaan akibat konflik di Rakhine State, pemerintah telah memberikan bantuan makanan dan obat-obatan sebanyak 10 kontainer. Bantuan ini diberikan pada Januari dan Februari lalu. Pemerintah juga telah membangun sekolah di Rakhine State, dan akan segera membangun rumah sakit yang akan dimulai pada Oktober mendatang. "Indonesia juga telah menampung pengungsi dan memberikan bantuan yang terbaik," ungkap Jokowi.

Simak pula: MPR: Solidaritas untuk Rohingya Implementasi Nilai Kemanusiaan

Presiden juga menyatakan telah menugaskan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi untuk terbang ke Dhaka, Bangladesh. Ini dilakukan untuk menyiapkan bantuan kemanusian yang diperlukan pengungsi Rohingya yang berada di Bangladesh. "Kami harapkan pekan ini kita akan mengirim lagi bantuan makanan dan obat-obatan," kata Jokowi.

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengatakan dirinya dan seluruh rakyat Indonesia menyesalkan aksi kekerasan kepada Rohingya di Rakhine State. "Kekerasan dan krisis kemanusiaan ini harus segera dihentikan," kata Jokowi.

AMIRULLAH SUHADA

Berita terkait

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

7 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

7 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

9 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

10 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

11 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

11 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

11 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

12 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

12 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

13 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya