Jokowi Bagikan Sertifikat di Sukabumi, Minta Dimasukkan Plastik

Reporter

Kamis, 31 Agustus 2017 23:04 WIB

Presiden Jokowi memberikan keterangan pers usai membagikan 7.500 sertifikat tanah kepada warga di Jakarta, Ahad, 20 Agustus 2017. Aditya Budiman/Tempo

TEMPO.CO, Sukabumi - Presiden Joko Widodo menyerahkan 5.500 bidang sertifikat tanah gratis kepada warga Kota dan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis 31 Agustus 2017. Secara simbolis Jokowi menyerahkannya kepada enam warga Kota Sukabumi dan enam warga Kabupaten Sukabumi di Lapangan Soetadi Ronodipuro Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) Polri, Jalan Bhayangkara, Kota Sukabumi.

"Hari ini seperti disampaikan Bapak Menteri (Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional) sertifikat ini diberikan kepada 5.500 warga Kota dan Kabupaten Sukabumi," kata Jokowi dalam sambutannya, Kamis, 31 Agustus 2017.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kata Jokowi, tahun ini pemerintah sudah mengalokasikan anggaran cukup besar dari APBN untuk menyertifikatkan bidang tanah milik warga. Tahun ini dialokasikan sebanyak hampir lima juta bidang sertifikat tanah bagi warga di seluruh Indonesia dengan alokasi anggaran mencapai hampir Rp 2,5 triliun. Tahun depan akan bertambah lagi menjadi 7 juta sertifikat dan tahun selanjutnya lagi ditambah jadi 9 juta sertifikat.

Baca: Jokowi Ingatkan Warga yang Agunkan Sertifikat Tanah ke Bank

"Pemerintah mengeluarkan anggaran untuk sertifikat ini gede sekali. Jika biasanya setiap tahun itu alokasinya untuk 400 ribu sertifikat, tapi tahun ini untuk 5 juta sertifikat," kata Jokowi.

Sertifikat merupakan bukti hukum sah atas kepemilikan tanah. Karena itu, Jokowi mengingatkan warga yang sudah mendapatkan sertifikat itu agar menjaganya dengan baik. Pasalnya, tak sedikit sengketa tanah terjadi karena masyarakat tidak memiliki bukti sah kepemilikan berupa sertifikat.

Ia mencontohkan seperti pernah terjadi di Jakarta, satu bidang tanah bisa dikuasai tiga orang yang saling mengklaim. "Tapi kalau ada sertifikat, mau apa? Tidak akan ada sengketa. Sekarang warga bisa tenang. Mau ada orang yang macam-macam lagi gak bakalan bisa apa-apa."

Simak: Bagikan 7.500 Sertifikat Tanah, Jokowi Gowes di Car Free Day

Mengantongi sertifikat diibaratkan memiliki mutiara. Keberadaannya, kata dia, harus betul-betul dijaga agar jangan sampai hilang atau rusak. "Saya titip, sertifikat ini masukkan dalam plastik. Kalau misalnya di rumah genteng bocor saat hujan kan masih bisa aman. Jangan lupa difoto kopi. Satu taruh di laci, satu lagi di dalam lemari," ujar Jokowi.

Jokowi tak melarang warga yang sudah memegang sertifikat untuk mengagunkannya ke pihak perbankan. Tapi dia mengingatkan agar bisa mengukur diri seandainya mengagunkan sertifikat.

"Pinjam ke bank gak apa-apa. Tapi ingat, kalau ingin pinjam uang ke bank dihitung dulu, dikalkulasi dulu, bisa ndak membayar cicilannya. Jangan sampai sertifikat diagunkan ke bank tapi gak bisa bayar, nanti sertifikatnya hilang," tutur Jokowi.

DEDEN ABDUL AZIZ

Berita terkait

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

27 menit lalu

Busyro Muqoddas Tak Lagi Percaya Pansel KPK Bentukan Jokowi, Desak Ada Proses Demokratis

Busyro Muqoddas tak ingin KPK kian terpuruk setelah pimpinan yang dipilih lewat pansel hasil penunjukkan Jokowi bermasalah

Baca Selengkapnya

Sederet Hal terkait Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Maju Pilgub 2024

1 jam lalu

Sederet Hal terkait Kapolda Jateng Ahmad Luthfi Maju Pilgub 2024

Presiden Jokowi menyiratkan langkah Kapolda Jateng Ahmad Luthfi untuk menjadi bakal calon Gubernur Jateng tidak ada kaitan dengannya.

Baca Selengkapnya

Sederet Fakta Modeling Budidaya Ikan Nila Salin yang Diresmikan Jokowi di Karawang

2 jam lalu

Sederet Fakta Modeling Budidaya Ikan Nila Salin yang Diresmikan Jokowi di Karawang

Presiden Jokowi mengatakan pembukaan modeling Budidaya Ikan Nila Salin (BINS) ini karena ada permintaan pasar yang sangat besar. Berikut sederet fakta

Baca Selengkapnya

Jokowi Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Freeport Lagi, Ini Sebabnya

2 jam lalu

Jokowi Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Freeport Lagi, Ini Sebabnya

Presiden Jokowi akhirnya memberikan perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga oleh PT Freeport Indonesia yang tadinya berakhir pada 31 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 sesuai Jadwal, Berikut Tahapan dan Jadwal Lengkapnya

2 jam lalu

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 sesuai Jadwal, Berikut Tahapan dan Jadwal Lengkapnya

Presiden Jokowi mengatakan tidak ada pengajuan dari pemerintah untuk percepatan Pilkada 2024. Berikut tahapan dan jadwal lengkap Pilkada serentak 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

3 jam lalu

Jokowi Sebut Stok Beras Cukup untuk Antisipasi Kemarau

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tinjau Pasar di Karawang: Stok dan Harga Bahan Pokok Baik

3 jam lalu

Jokowi Tinjau Pasar di Karawang: Stok dan Harga Bahan Pokok Baik

Jokowi juga menyebut harga sejumlah bahan pokok mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya

Presiden: Indonesia Digital Test House Sangat Diperlukan

3 jam lalu

Presiden: Indonesia Digital Test House Sangat Diperlukan

Jokowi memastikan perangkat-perangkat yang ada di BBPPT sudah sangat canggih.

Baca Selengkapnya

Kata Pakar soal Relawan Ambil Formulir Cawalkot Bekasi di DPC PKB untuk Ketum PSI Kaesang

4 jam lalu

Kata Pakar soal Relawan Ambil Formulir Cawalkot Bekasi di DPC PKB untuk Ketum PSI Kaesang

Relawan mengambil formulir penjaringan bakal calon wali kota untuk Kaesang ke kantor DPC PKB Kota Bekasi pada Senin, 6 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport Diperpanjang

4 jam lalu

Jokowi Sebut Izin Ekspor Konsentrat Tembaga Freeport Diperpanjang

Freeport beberapa kali menyuarakan harapan agar izin ekspor konsentrat tembaga tetap dibuka.

Baca Selengkapnya