Sejumlah peserta karnaval ikut memeriahkan acara Peringatan Pidato Bung Karno atau Hari Lahirnya Pancasila di Bandung, Jawa Barat, 1 Juni 2016. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
TEMPO.CO, Bandung - Sejumlah ruas jalan di Kota Bandung dialihkan sementara saat berlangsungnya Karnaval Kemerdekaan yang digelar pada Sabtu siang, 26 Agustus 2017. Iring-iringan mobil hias dilakukan sekitar pukul 14.00 dari Gedung Sate hingga Jalan Asia-Afrika (Alun-alun Kota Bandung).
Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Kota Besar Bandung Komisaris Reny Marthaliana mengatakan ada sejumlah jalur yang ditutup, yakni di Jalan Merdeka, Jalan Asia-Afrika, dan Jalan Diponegoro (depan Gedung Sate). "Kendaraan dari arah Jalan Juanda menuju Jalan Merdeka dibelokkan ke arah Jalan Riau apabila rangkaian karnaval sudah sampai Jalan Merdeka," ujar Reny.
Selain itu, jalur menuju ke Jalan Asia-Afrika dari arah Jalan Sumatera pun diberlakukan buka-tutup. Untuk itu, polisi melakukan pengalihan arus dari arah Jalan Sumatera menuju Asia-Afrika ke Jalan Veteran. "Dari arah Braga BI juga tidak boleh belok kiri ke Jalan Lembong," katanya.
Presiden Joko Widodo direncanakan akan ikut dalam iring-iringan kendaraan hias tersebut. Rombongan Presiden akan menumpangi kendaraan hias yang dirancang khusus seniman asal Bandung, Tisna Sanjaya.
Ada sekitar 2.500 peserta dari seluruh Tanah Air yang mengikuti karnaval tersebut. Setiap perwakilan daerah memamerkan mobil hias dengan hiasan khas daerahnya masing-masing.
Selain iring-iringan kendaraan hias, karnaval juga menghadirkan pawai kebudayaan yang menunjukkan karya seni seperti tarian dan kostum. Untuk mengamankan jalannya karnaval, aparat gabungan dari TNI dan Polri telah menyiagakan 5.000 pasukannya di sejumlah titik.