Bendera dan Atribut Partai menghiasi lokasi berlangsungnya Musyawarah Nasional IX Partai Golkar di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, 6 Desember 2014. Munas tandingan yang dilaksanakan oleh Presidium Penyelamat Partai Golkar ini rencananya akan dihadiri oleh 240 DPD provinsi dan kabupaten/kota. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Bogor - Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Partai Golkar Indonesia Wilayah I (Jawa-Sumatera) Nusron Wahid mengatakan pintu partainya masih terbuka bagi Ridwan Kamil untuk diusung sebagai calon Gubernur Jawa Barat dalam pilkada Jawa Barat 2018.
Partai Golkar, kata Nusron, sebenarnya sedang bekerja untuk menjodohkan Ridwan Kamil-Dedi Mulyadi. "Namun masih ada beberapa hambatan teknis dan psikologis di antara keduanya," ujar Nusron.
Di sisi lain, Dedi juga sedang melakukan penjajakan koalisi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Namun ini juga masih sangat bergantung pada perkembangan dan menunggu keputusan langsung dari Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri.
"Yang jelas, pintu buat Ridwan Kamil belum tertutup dan masih memungkinkan ada peluang Ridwan Kamil diusung dari Partai Golkar, dengan wakil siapa pun dari sekian banyak kader Golkar yang ada," kata Nusron.
Karena itu, menurut Nusron, kalau memang dalam pilkada Jawa Barat nanti Golkar mengusung Ridwan Kamil, tentu Golkar akan menyodorkan nama sebagai wakilnya. Bagi Golkar, ketika calon yang diusung adalah Ridwan Kamil, paket yang ideal adalah unsur wakil dari tokoh Pantura.