PAN Menyayangkan Pidato Viktor Laiskodat Soal Partai Intoleran

Reporter

Jumat, 4 Agustus 2017 21:20 WIB

Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Saleh Daulay (kiri), Tenaga Ahli Kemendagri RUU Ormas, Tri Pranadji (kedua Kiri), Staf Hukum Bidang Dakwah FPI, Hasbi Ibrohim (kanan), saat diskusi berjudul RUU Ormas di Jakarta, Sabtu (18/2). ANTARA/Reno Esnir

TEMPO.CO, Jakarta - Pidato yang diduga disampaikan Ketua Fraksi Partai Nasional Demokrat (NasDem) Viktor Laiskodat, di Nusa Tenggara Timur viral di media sosial. Dalam pidatonya tersebut ia menuding Partai Gerindra, Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Amanat Nasional sebagai partai intoleran pendukung khilafah.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay menyayangkan pidato tersebut. Menurut dia, pernyataan seperti itu tidak semestinya disampaikan oleh Viktor yang dikenal sebagai petinggi Partai NasDem. Pernyataan ini, kata saleh, mengusik kenyamanan kader-kader atau simpatisan partai yang disebut.

Baca: Partai SBY Sesalkan Ketua NasDem Sebut Demokrat Dukung Intoleran

"Dengan teknologi sosmed yang ada saat ini, video dan pernyataan itu sangat cepat menyebar. Dari dapil saya saja, sudah banyak yang mempertanyakan. Ada banyak aktivis partai dan simpatisan yang resah," kata Saleh lewat pesan singkat pada Tempo, Jumat, 4 Agustus 2017.

Saleh berujar dari paparan yang disampaikan Viktor terlihat bahwa yang bersangkutan kurang memahami makna bernegara dalam sistem khilafah. Bila dipahami secara utuh dan benar, pernyataan itu tidak mungkin dialamatkan kepada keempat partai tersebut, khususnya kepada PAN.

"Apalagi sejarah membuktikan bahwa PAN lahir dari rahim reformasi yang dalam perjalanannya konsisten memperjuangkan dan menjaga demokrasi," ujar Saleh.

Simak: Wakil Ketua PAN Tertawa Hary Tanoe Dukung Jokowi di Pilpres 2019

Selain itu, PAN juga tidak tepat disebut sebagai partai yang intoleran. Saleh menjelaskan anggota legislatif PAN di pusat dan daerah sangat heterogen, baik dari aspek suku, bangsa, bahasa, dan agama. Bagi partainya perbedaan adalah merupakan sunnatullah (hukum alam) yang harus diterima sebagai anugerah dari Tuhan.

Menurut Saleh, PAN kerap bekerja sama dengan banyak pihak termasuk dengan Partai NasDem. "Di parlemen, banyak persoalan yang diselesaikan secara bersama-sama dengan partai lain," kata dia.

Wakil Ketua Komisi Tenaga Kerja Dewan Perwakilan Rakyat ini meminta jangan karena perbedaan pandangan politik untuk satu dua isu, lalu ada penilaian miring subjektif seperti ini. Perbedaan pandangan antara PAN dengan NasDem dalam Rancangan Undang-Undang tentang Pemilihan Umum dan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang tentang Organisasi Masyarakat harus disikapi dengan bijak.

Lihat: Hanura Akan Bahas Calon Wakil Jokowi di Pilpres 2019

"Kalau Pak Viktor tidak bisa menghormati pendapat dan pandangan partai lain, bukankah hal itu cerminan sikap intoleran itu sendiri? Sebaiknya, semua pihak perlu introspeksi demi menciptakan situasi kondusif yang diinginkan semua pihak," tuturnya.

Video pidato Viktor tersebar luas di media sosial seperti WhatsApp maupun YouTube. Dalam video berdurasi 2 menit 5 detik itu ia berorasi soal adanya kelompok ekstremis yang hendak mengubah konsep pemerintahan di Indonesia menjadi khilafah dan ada partai-partai di DPR yang mendukungnya.

Hingga berita ini dibuat, belum. ada konfirmasi dari Viktor. Adapun Ketua DPP Partai NasDem, Johnny G. Plate mengatakan pidato Viktor Laiskodat, di Nusa Tenggara Timur merupakan upaya untuk menjaga Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 sebagai pondasi bangsa dari ancaman ideologi lain. Pihaknya, kata dia, mendukung pernyataan Viktor tersebut.

AHMAD FAIZ

Berita terkait

Syarat yang Harus Dipenuhi Projo Jika Ingin Jadi Partai Politik

1 hari lalu

Syarat yang Harus Dipenuhi Projo Jika Ingin Jadi Partai Politik

Untuk menjadi partai politik, Projo harus memenuhi sejumlah syarat

Baca Selengkapnya

DPP Sebut Proses Muktamar PPP Harus Melalui Proses Bertahap

3 hari lalu

DPP Sebut Proses Muktamar PPP Harus Melalui Proses Bertahap

Pimpinan majelis DPP PPP mendesak Mardiono segera mempersiapkan muktamar PPP pada November ini.

Baca Selengkapnya

Wacana Projo Menjelma Jadi Partai, Jokowi: Terserah Projo

4 hari lalu

Wacana Projo Menjelma Jadi Partai, Jokowi: Terserah Projo

Kongres ketiga Projo dijadwalkan berlangsung pada Desember 2024. Di situ, Projo akan menghimpun aspirasi masyarakat untuk menentukan arah ke depan.

Baca Selengkapnya

BRIN Ungkap Indeks Pelembagaan Partai Politik: PKS Terlembaga Dibanding Parpol Lain

5 hari lalu

BRIN Ungkap Indeks Pelembagaan Partai Politik: PKS Terlembaga Dibanding Parpol Lain

Tim riset partai politik (parpol) BRIN melaporkan hasil riset mengenai "Indeks Pelembagaan Partai Politik di Indonesia".

Baca Selengkapnya

Projo Bakal Minta Masukan Jokowi dan Prabowo soal Jadi Parpol atau Tidak

7 hari lalu

Projo Bakal Minta Masukan Jokowi dan Prabowo soal Jadi Parpol atau Tidak

Panel Barus mengatakan keputusan akan sikap Projo menjadi partai politik atau tidak bakal diputuskan berdasarkan aspirasi akar rumput.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi soal Wacana Relawan Projo Menjadi Partai Politik

9 hari lalu

Respons Jokowi soal Wacana Relawan Projo Menjadi Partai Politik

Jokowi menanggapi wacana kelompok relawan Projo untuk menjadi partai politik.

Baca Selengkapnya

Said Didu Sebut Banyak Pejabat BUMN Tidak Kompeten: Banyak Diisi Orang Titipan Partai

9 hari lalu

Said Didu Sebut Banyak Pejabat BUMN Tidak Kompeten: Banyak Diisi Orang Titipan Partai

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu, menyebut banyak pejabat BUMN tidak kompeten karena merupakan titipan partai politik.

Baca Selengkapnya

Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Gabung Partai Politik Setelah Pelantikan

20 hari lalu

Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Gabung Partai Politik Setelah Pelantikan

Gibran Rakabuming, wapres terpilih, bakal berlabuh ke partai politik setelah pelantikan pada 20 Oktober 2024

Baca Selengkapnya

Terima Usulan Calon Menteri dari Partai Koalisi, Prabowo: Banyak yang Bagus

24 hari lalu

Terima Usulan Calon Menteri dari Partai Koalisi, Prabowo: Banyak yang Bagus

Menurut Prabowo, mayoritas nama yang diajukan oleh para pimpinan partai memiliki kapabilitas untuk membantu menjalankan visi misinya.

Baca Selengkapnya

Alasan Prabowo Jalin Kerja Sama dengan Semua Partai Politik

24 hari lalu

Alasan Prabowo Jalin Kerja Sama dengan Semua Partai Politik

Prabowo menerima rombongan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri di kediamannya, hari ini. Ia mengungkap alasannya bekerja sama semua partai.

Baca Selengkapnya