Prahara di Universitas Surya, Ini Temuan Kementerian Pendidikan

Reporter

Rabu, 26 Juli 2017 16:29 WIB

Rektor Surya University Prof. Yohanes Surya, Ph.D dalam acara saling mengenal dengan civitas academica dan update perkembangan Surya University di Kampus Surya University, Tangerang, Banten, 14 Februari 2015. Dok.TEMPO/Sudaryono

TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Surya milik ahli fisika ternama Profesor Yohanes Surya dirundung masalah. Sebagian mahasiswa dan banyak dosen meninggalkan kampus yang didirikan pada 2013 tersebut.

Baca: Universitas Surya Terjerat Utang Rp 16 miliar

Tim Kementerian Pendidikan Tinggi serta Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) wilayah IV pada 26 Mei 2017 lalu mengevaluasi kinerja akademik kampus tersebut. Tempo mendapatkan salinan berita acara evaluasi kinerja akademik kampus tersebut.

Baca: Kisah Rektor Universitas Surya Ditinggal Dosen dan Mahasiswanya

Salah satu temuannya adalah tidak ada satu pun program studi di kampus tersebut yang jumlah dosennya memenuhi syarat. Minimal, dosen di setiap program studi berjumlah enam orang. "Data dosen yang dicantumkan di forlap Dikti juga tidak valid," tertulis dalam berita acara tersebut. Atas ketidakvalidan ini, Universitas Surya akan dikenakan sanksi administratif sedang.

Tim Kementerian Pendidikan Tinggi dan Kopertis Wilayah IV juga menemukan sejumlah dosen belum menerima pembayaran kekurangan gaji tahun 2014 dan 2015. Temuan ini sama dengan hasil wawancara Tempo dengan lebih dari 20 dosen dan mantan dosen Universitas Surya. Hampir semua dosen dan mantan dosen menyatakan Universitas Surya masih berutang sekitar Rp 200 juta-300 juta. Jumlah itu merupakan akumulasi kekurangan pembayaran gaji.

Baca: Pahit-Getir Dosen Universitas Surya Bergaji Rp 30 Juta

Berita acara itu juga menyebutkan kejanggalan pengelolaan Universitas Surya. Yaitu, Yohanes Surya merangkap jabatan sebagai pembina Yayasan Surya Institute sekaligus rektor kampus. Berdasarkan Undang-Undang Yayasan, pengurus dan pembina yayasan tak boleh menjadi pengurus di bidang usaha yang didirikan yayasan.

Kementerian Pendidikan Tinggi dan Kopertis juga mempersoalkan lokasi kampus yang tidak sesuai izin pendirian. Berdasarkan izin pendirian, Universitas Surya boleh menggelar kuliah selama dua tahun di Tangerang. Setelah itu, kampus harus dipindahkan ke Bogor.

Baca: Begini Mimpi Yohanes Surya Mendirikan Universitas Surya

Koordinator Kopertis IV, Profesor Dr. Usman Suherman yang ditemui pertengahan Juni lalu membenarkan lembaganya sudah menurunkan tim ke Universitas Surya. Usman membenarkan temuan tersebut. Kopertis juga sudah meminta keterangan dari Profesor Yohanes Surya. "Yang penting harus diselamatkan proses pembelajaran di sana," kata Usman.

Yohanes Surya mengaku sudah menandatangani pakta integritas dengan Kopertis IV. Dia mengklaim akan segera menyelesaikan segala persoalan yang membelenggu kampusnya.

TIM INVESTIGASI

Berita terkait

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

5 Desember 2022

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.

Baca Selengkapnya

Satelit Universitas Surya Sampai di ISS, Pertama dari Kampus di Indonesia

29 November 2022

Satelit Universitas Surya Sampai di ISS, Pertama dari Kampus di Indonesia

Satelit kini menunggu dilepas ke orbit rendah Bumi oleh astronot di ISS.

Baca Selengkapnya

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

7 Juli 2022

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

Pengumuman disampaikan pada 7 Juli 2022 melalui akun Instagram Kampus Mengajar.

Baca Selengkapnya

Satelit Universitas Surya Diluncurkan dari Jepang Oktober 2022

28 Juni 2022

Satelit Universitas Surya Diluncurkan dari Jepang Oktober 2022

Surya Satellite-1 (SS-1), satelit yang dikembangkan oleh Universitas Surya bekerja sama dengan BRIN akan diluncurkan dari Jepang pada Oktober 2022.

Baca Selengkapnya

Huawei Donasi Laptop Bekas Pakai untuk Siswa Program Young Genius

16 Mei 2022

Huawei Donasi Laptop Bekas Pakai untuk Siswa Program Young Genius

Yohanes Surya mengajak Huawei untuk konsisten menjadi bagian dari pengembangan SDM Indonesia

Baca Selengkapnya

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

19 April 2022

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

MA menolak gugatan uji materiil terhadap Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi.

Baca Selengkapnya

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

17 Maret 2022

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

IPB University meraih nilai 94,41 dengan predikat sangat baik. Disusul oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan nilai 91,33 (sangat baik).

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

15 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

Pendaftaran program guru penggerak dibuka pada 14 Maret hingga 15 April 2022. Seleksi ini terbuka untuk guru TK, SD, SMA, SMK, dan SLB.

Baca Selengkapnya