9 Gempa Bumi Terkuat di Indonesia Selama Sepekan

Reporter

Senin, 17 Juli 2017 07:27 WIB

2space.net

TEMPO.CO, Bandung - Selama sepekan terakhir, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG mencatat adanya sembilan gempa yang kekuatannya signifikan di Indonesia. Guncangan gempanya terasa kuat hingga membuat panik warga di beberapa daerah.

Gempa kuat yang terbaru hingga Ahad sore, 16 Juli 2017, terjadi di Pulau Buru bagian selatan berkekuatan magnitudo 4,4 dengan skala intensitas gempa III MMI pada pukul 10.35 WIB. Pusat gempa di laut pada titik koordinat 3.87 LS dan 126.76 BT, berjarak sekitar 5 kilometer sebelah selatan Namrole dari kedalaman 18 kilometer.

Baca juga:
BMKG: Tiga Gempa Susulan Terjadi di Gorontalo

Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG Daryono mengatakan, delapan gempa lain yang siginifikan atau terasa kuat dalam sepekan yaitu gempa Donggala bermagnitudo 3,3 pada 10 Juli 2017, kemudian gempa selatan Jawa Barat dengan magnitudo 4,5 pada 11 Juli. Pada tanggal yang sama terjadi gempa Sidikalang bermagnitudo 5,4 dan gempa Sorong berskala magnitudo 4,0.

Berikutnya gempa selatan Jawa Barat kembali dengan magnitudo 4,9 serta gempa Bima bermagnitudo 5,1 yang terjadi 13 Juli. Menyusul berikutnya gempa Padang Sidempuan bermagnitudo 5,0 pada 14 Juli, serta gempa Gorontalo dengan magnitudo 5,9 pada Sabtu, 15 Juli 2017.

Baca pula:
Gorontalo Diguncang Gempa 6 SR, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Hingga Ahad pagi, kata Daryono, BMKG belum mendapat laporan adanya kerusakan bangunan. “Gempa Gorontalo mengguncang tiga provinsi yaitu Sulawesi Tengah, Gorontalo, dan Sulawesi Utara,” katanya, Ahad, 16 Juli 2017.

Berdasarkan laporan, dampak gempa hanya menimbulkan guncangan kuat yang menimbulkan kepanikan warga. Banyak warga berlarian ke luar rumah untuk menyelamatkan diri. Selain itu BMKG mencatat laporan ada tembok bangunan rumah yang retak ringan dan barang dagangan di beberapa supermarket di Kota Gorontalo berjatuhan. “Hasil monitoring BMKG hingga (Ahad) pagi ini sudah terjadi gempa susulan sebanyak 9 kali dengan kekuatan yang semakin mengecil di bawah magnitudo 4,0,” ujar Daryono.

Silakan baca:
BMKG Sebut Gempa Samosir Tak Timbulkan Kerusakan


Gempa Gorontalo menimbulkan guncangan pada wilayah yang luas hingga Menado, Luwuk, Poso, dan Tolitoli. Penyebabnya, kata Daryono, karena kedalaman sumber gempanya (hiposenter) berada di kedalaman 115 kilometer akibat aktivitas Subduksi Lempeng Laut Sulawesi yang menyusup ke selatan hingga di bawah Teluk Tomini. “Semakin dalam hiposenter gempa kuat, dampak guncangan yang ditimbulkan akan semakin luas,” kata dia.

BMKG menilai rentetan sembilan aktivitas gempa bumi tersebut dalam taraf wajar. Tiap gempa yang terjadi tidak berhubungan satu sama lain. “Seluruh aktivitas gempa itu terjadi di zona sumber gempa masing-masing yang memang sudah saatnya mengalami pelepasan medan tegangan kerak bumi,” ujarnya.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

6 jam lalu

BMKG: Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Laut Jawa dan Samudra Hindia

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

11 jam lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

19 jam lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

1 hari lalu

BPBD Kabupaten Bandung Telusuri Informasi Kerusakan Akibat Gempa Bumi M4,2 dari Sesar Garsela

Gempa bumi M4,2 mengguncang Kabupaten Bandung dan Kabupaten Garut. BPBD Kabupaten Bandung mengecek informasi kerusakan akibat gempa.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

1 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

1 hari lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

1 hari lalu

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

1 hari lalu

Gempa Bumi M5,5 Mengguncang Wilayah Maluku Utara, Terasa di Halmahera Barat dan Ternate

BMKG mencatat kejadian gempa bumi dengan kekuatan M5,5 di wilayah Maluku Utara. Pusat gempa di laut, dipicu deformasi batuan Lempeng Laut Maluku.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

2 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

2 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya