TEMPO.CO, Serang - Partai Demokrat sudah selesai melakukan penjaringan bakal calon atau 'balon' Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang yang akan bersaing di Pilkada Kota Serang 2018. Dari 11 kandidat yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Serang periode 2018-2023 di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Serang, delapan kandidat telah mengembalikan formulir pendaftaran.

Delapan orang tersebut nantinya akan memperebutkan restu Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY untuk maju di Pilkada Kota Serang 2018, mereka adalah Nuraeni (Wakil Ketua DPRD Banten), Amanudin Toha, Subadri Usuludin (Ketua DPRD Kota Serang), Lalu Atarussalam Rais, Ranta Suharta (Sekda Banten), Yhanu Setyawan, Wahyudin Djahidi, dan Vera Nurlaela Jaman (istri Wali Kota Serang). Sedangkan tiga orang lain tidak mengembalikan, yaitu Lukman Hakim, Agus Setiawan, dan Ayip Najib.

Baca juga:
Rano Karno Kalah, Megawati Copot Pimpinan PDIP di Banten

Plt Ketua DPD Demokrat Banten Aeng Haerudin yakin delapan kandidat yang mengembalikan formulir merupakan orang-orang yang mumpuni, bagus, dan serius untuk memimpin Kota Serang. “Ada delapan bakal calon Walikota Serang yang dinyatakan lolos penjaringan bakal calon Walikota dari Partai Demokrat. Lengkap. Ada politisi, birokrat, mantan birokrat, akademisi, dan tokoh masyarakat, atau pengusaha,” ujar Aeng Selasa, 11 Juli 2017.

Menurutnya, setelah tahapan penjaringan, Partai Demokrat akan melakukan sosialisasi ke masyarakat. Hal itu dilakukan untuk mengetahui kandidat mana yang diinginkan masyarakat untuk memimpin ibu kota provinsi banten. Selain itu, tim penjaringan juga akan melakukan survei. “Setelah itu, nanti DPC melaporkan hasil survei ke DPD dan ke DPP,” katanya.

Baca pula:
Ketua DPRD Banten Siap Maju Jadi Calon Wali Kota Serang

Aeng meminta semua pengurus Partai Demokrat terus membangun berkomunikasi dengan pimpinan partai lain untuk membangun koalisi. “Kami berharap mendapat calon terbaik dari yang baik agar bisa membangun Kota Serang sebagai ibu kota Provinsi Banten,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Banten Tatu Chasanah mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan rekomendasi ke DPP Golkar terkait keputusan memilih Vera Nurlaila Jaman, istri Wali Kota Serang Tubagus Haerul Jaman untuk maju di Pilkada Kota Serang 2018 mendatang.

Menurut Tatu, Vera yang merupakan adik iparnya sudah diusung DPD Golkar Kota Serang untuk maju menggantikan suaminya menjadi Wali Kota dalam Pilkada Kota Serang 2018. Menurutnya, meski telah resmi ditetapkan sebagai bakal calon untuk maju di Pilkada Kota Serang nanti, namun seluruh keputusan akhir tetap akan ditentukan DPP Partai Golkar. "Saat ini masih dalam tahap pengkajian di pusat. Nanti rekomendasi Bu Vera masih menunggu sikap DPP Partai Golkar," ujar Tatu.

WASI’UL ULUM