Bertemu Erdogan, Presiden Jokowi Bahas Tiga Poin Ini

Reporter

Kamis, 6 Juli 2017 08:12 WIB

Presiden Joko Widodo bersama dengan ibu Iriana Jokowi menyambut kedatangan Presiden Turki Recep Tayyip Erdoan di Istana Merdeka, Jakarta, 31 Juli 2015. Kunjungan Erdogan ini merupakan kunjungannya yang keempat ke Indonesia, dan yang pertama dalam kapasitas sebagai Presiden Turki. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, ANKARA- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akan menyambut Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan upacara kenegaraan di Istana Presiden Turki atau White Palace.

Rencana penyambutan itu disampaikan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi di Ankara, Rabu 5 Juli 2017 dalam keterangan pers menjelang kedatangan Presiden Jokowi di Turki.

"Acara resmi akan dimulai dengan penyambutan kenegaraan oleh Presiden Turki kemudian dilanjutkan pertemuan yang sifatnya lebih terbatas yaitu pertemuan empat mata yang dilanjutkan dengan pertemuan bilateral secara lebih luas," kata Retno.

BACA: Jokowi Akan Bicara Kontra Terorisme di Turki dan Jerman

Retno mengatakan kunjungan Presiden Jokowi ke Turki merupakan kunjungan balasan dari kunjungan Presiden Erdogan pada Juli 2015.

Saat itu, Presiden Recep Tayyip Erdogan juga mendapatkan sambutan kenegaraan resmi dari Pemerintah RI.

Kedua Presiden Jokowi sempat bertemu dalam beberapa forum internasional, namun kata Retno kunjungan Presiden Jokowi ke Turki ini merupakan kali pertama.

Menurut Retno, ada tiga fokus bahasan yang akan dibicarakan dalam kunjungan kenegaraan Presiden Jokowi yang pertama kali ke Turki meliputi pengembangan kerja sama di bidang ekonomi melalui peluncuran Indonesia-Turki Comprehensive Economic Partnership atau IT-CEPA, kerja sama pengembangan industri strategis, dan counter terorisme.

BACA: Presiden Jokowi Tiba di Turki

"Jadi ada 8 kegiatan yang akan dilakukan oleh Presiden dalam kunjungan kenegaraan ke Ankara," katanya.

Sementara penyambutan kenegaraan akan dilakukan di Istana Presiden Turki yang baru diresmikan pada 2014.

Istana yang dikenal sebagai White Palace itu dikenal sebagai salah satu landmark Kota Ankara karena dibangun dengan menelan biaya hingga 350 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp4,6 triliun.

White Palace berdiri di atas lahan seluas 4.134 hektar di luar wilayah Ankara, properti ini memiliki 1.100 ruangan, dan kertas dinding sutra seharga 2.000 poundsterling atau setara Rp34,5 juta per-roll.

ANTARA

Berita terkait

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Masuknya di Indonesia

26 menit lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Masuknya di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

26 menit lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

2 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

3 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

4 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

4 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

4 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

5 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

5 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

6 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya