Pengamanan Cyber di Sistem Digital Mutlak

Reporter

Kamis, 25 Mei 2017 19:20 WIB

Ilustrasi hacker. Geektech.in

TEMPO.CO, Yogyakarta - Para pelaku bisnis berbasis teknologi informasi saat ini harus waspada dengan serangan virus dan hakcer yang bisa merusak sistem. Apalagi ada kasus uang hilang dari rekening bank, juga penyedotan dana dari rekening seseorang dengan membobol sitem keamanan digital perbankan misalnya. Dibutuhkan pengamanan cyber untuk mengamankan data dan informasi dari gangguan dan ancaman pencurian data itu.

Menurut Ardi Sutedja K, Ketua dan Pendiri Indonesia Cyber Security Forum (ICSF), hampir semua kegiatan usaha dan bisnis-bisnis lainnya memasuki fase transformasi digital. Mereka melakukan investasi di berbagai teknologi digital yang memungkinkan bagi mereka bisa lebih dekat dengan para pelanggam dan nasabah. Dunia digital juga menyingkat berbagai proses kerja internal.

Baca juga:
Peretasan Massal di 99 Negara, Kominfo: Ini Teroris Siber


“Keamanan siber atau cyber security diperlukan untuk mengamankan data dan informasi dari hambatan, tantangan, ancaman, pencurian data dan peyalahgunaannya,” kata Ardi di Yogyakarta, Kamis, 25 Mei 2017.

Selain itu, keamanan cyber untuk menjaga sistem jaringan teknologi informasi dan komunikasi agar bebas dari serangan dan ancaman beragam virus digital. Contoh ancaman keamanan siber adalah virus atau worms, yaitu sebuah program yang disusupi kedalam sistem teknologi informasi tanpa sepengetahuan pemilik dan bekerja secara sembunyi.

Baca pula:
Ancaman Siber Global, Renault Hentikan Sementara Produksi

Selai itu adalah malware, yaitu perangkat lunak yang menginfeksi dan merusak jaringan sistem tampa seizin pengelola. Selain itu sering terjadi pencurian password atau password cracking. Kata sandi itu untuk memasuki sistem yang akan diganggu. Juga ada trojan horses, yaitu virus jahat yang disusupkan melaui email dan mampu menggandakan dir, mampu menvuri ingormasi dan merusak sisyem teknologi informasi dan komunikasi.

“Profil pelaku bisa perorangan, pelaku kejahatan yang terorganisir, bahkan kalau da aktivis, bagi penyerang sistem teknologi informasi disebut hacktivis,” kata dia.

Silakan baca:
Tak Terkait Ransomware, Menkominfo: Badan Siber Segera Terbentuk

Pengamat Pebankan dan mantan rektor Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) Maryatmo mengatakan layanan digital perbankan yang bisa diakses dengan gawai dihital memiliki banyak manfaat. Antara lain memperluas layanan perbankan sampai daerah, biaya operasional semakin efisien dan meningkatkan pembiayaan di sektor fintech (financial technology).

“Kalau tak mau ditinggal nasabah maka harus bertransformasi dan menyediakann layanan digital,” kata dia di hotel Grand Tjokro. Ia menambahkan, saat ini yang paling penting adalah single identity. Dengan adanya e-KTP pun masih belum banyak dimanfaatkan. Apalagi masih ada yang punya KTP dobel.

MUH SYAIFULLAH

Berita terkait

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

2 hari lalu

Aktivis Laporkan Pj Wali Kota Yogyakarta ke Gubernur DIY hingga Ombudsman, Ini Alasannya

Koalisi Pegiat HAM dan Anti Korupsi melaporkan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Rahardjo ke Gubernur DIY, Mendagri, KPK dan Ombudsman

Baca Selengkapnya

McAfee Deteksi Modus Baru Hacker Tipu Gamer Lewat Cheat Lab

8 hari lalu

McAfee Deteksi Modus Baru Hacker Tipu Gamer Lewat Cheat Lab

Perusahaan keamanan siber McAfee berhasil mengidentifikasi penipuan model baru oleh hacker yang menarget para gamer.

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

10 hari lalu

Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.

Baca Selengkapnya

6 Cara Mengetahui Whatsapp Disadap dan Tips Mencegahnya

13 hari lalu

6 Cara Mengetahui Whatsapp Disadap dan Tips Mencegahnya

Ada beberapa cara mengetahui WhatsApp disadap. Salah satunya adalah adanya perangkat asing yang tersambung. Berikut ciri dan tips mencegahnya.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

14 hari lalu

Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.

Baca Selengkapnya

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

25 hari lalu

Mengintip Wahana Baru di Taman Pintar Yogyakarta saat Libur Lebaran

Dua alat peraga baru di Taman Pintar Yogyakarta di antaranya multimedia berupa Videobooth 360 derajat dan Peraga Manual Pump.

Baca Selengkapnya

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

29 hari lalu

Viral Karcis Parkir Resmi Ditempeli Tambahan Biaya Titip Helm, Dishub Kota Yogyakarta Bakal Bertindak

Dalam foto yang beredar, terdapat tambahan karcis tidak resmi untuk penitipan helm yang membuat tarif parkir di Yogyakarta membengkak.

Baca Selengkapnya

Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

35 hari lalu

Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

Ancaman serangan siber meningkat. Maraknya peretasan dan pembobolan data dinilai tak hanya gara-gara para hacker semakin mahir.

Baca Selengkapnya

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

49 hari lalu

BMKG Yogyakarta Keluarkan Peringatan Cuaca Ekstrem, Wisatawan Perlu Waspada saat ke Pantai

Seorang wisatawan asing asal Hungaria juga dilaporkan sempat terseret ombak tinggi saat sedang melancong di Pantai Ngandong, Gunungkidul, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

55 hari lalu

Yogyakarta Tutup TPA Piyungan, Bagaimana Pengelolaan Sampah Destinasi Wisata Itu di Masa Depan?

Penutupan TPA Piyungan diharapkan bakal menjadi tonggak perubahan dalam pengelolaan sampah di Yogyakarta.

Baca Selengkapnya