Kondisi Bandara Batam Pekat, Lima Penerbangan Terlambat
Senin, 16 Oktober 2006 14:06 WIB
TEMPO Interaktif, Batam:Lima penerbangan dari Jakarta terlambat mendarat di Bandara Hang Nadim Batam akibat kabut asap yang menyelimuti daerah itu sehingga jarak pandang hanya 600 meter. Pesawat cargo dari Hang Nadim Batam juga membatalkan penerbangan menuju Singapura.Kelima penerbangan yang terlambat mendarat di Pelabuhan Hang Nadim adalah Sriwijata Air, Adam Air, Mandala Air, Batavia Air, dan Air Asia. "Kabut asap pekat dengan jarak pandang 600 meter sejak pukul 03.00," ujar Head of Aviation Safety Bandara Hang Nadim, Elfi Amir.Jarak pandang ideal yang biasa digunakan untuk lalu lintas pesawat di bandara ini sekitar 1.000 meter. Kabut asap juga memaksa pesawat kargo Antonov-26 dan Antonov 2, seharusnya berangkat pukul 08.00 WIB ke Singapura mengangkut sayur-mayur, akhirnya ditunda keberangkatannya.Elfi Amir mengatakan, pesawat tidak diizinkan terbang jika kabut asap hanya berjarak pandang 361-477 meter. “Sekarang masih bisa, meski harus hati-hati,” katanya menjawab Tempo.Menurut Elfi, Bandara Hang Nadim masih bisa memandu pesawat untuk jarak pandang 477 meter dengan runaway -22 yang memang tersedia fasilitas Instrument Approcach Procedure.Kepala Bandara Interantional Hang Nadim Batam, Razali Abubakar, menjelaskan keterlambatan pesawat dari Jakarta murni gangguan kabut asap. “Sejauh ini tidak ada yang membatalkan penerbangan,” katanya. Rumbadi Dalle
