Importir Permen Dot Minta Pemkot Surabaya Pulihkan Nama Baiknya  

Reporter

Senin, 13 Maret 2017 15:33 WIB

Operasi gabungan Satpol PP, puskesmas, Koramil, dan kepolisian merazia permen dot yang diduga mengandung narkoba di sekolah dasar Surabaya, Selasa, 7 Maret 2017. (Foto: Dok Satpol PP)

TEMPO.CO, Surabaya - Manajemen PT Petrona Inti Chemindo, importir permen dot merek Penguin Brand yang diduga mengandung narkoba, menuntut Pemerintah Kota Surabaya memulihkan nama baik perusahaan menyusul penyitaan produk tersebut oleh Satuan Polisi Pamong Praja Kota Surabaya.

"Yang dituntut klien kami hanya Pemkot Surabaya merehabilitasi nama baik perusahaan di media," kata kuasa hukum PT Petrona Inti Chemindo, Prihadi Saputro, saat memberikan keterangan pers kepada wartawan di Hotel JW Marriott, Surabaya, Senin, 13 Maret 2017.

Baca: Balai Laboratorium Narkoba Periksa Permen Jari, Hasilnya...


Prihadi memberi waktu 14 hari terhitung Senin, 13 Maret 2017, kepada Pemkot Surabaya untuk merehabilitasi nama baik perusahaan sekaligus mensosialisasi kepada masyarakat bahwa permen yang sempat diindikasi mengandung narkoba itu aman dikonsumsi. "Akibat masalah ini, klien kami rugi besar," ucapnya.

Namun, saat ditanya, Prihadi enggan menyebutkan besaran kerugian yang ditanggung perusahaan. Prihadi hanya berharap Pemkot Surabaya punya iktikad baik menyelesaikan permasalahan ini dengan memenuhi permintaan kliennya.

Simak: BPOM Nyatakan Permen Jari tanpa Narkotik, BNN Sanksi


Prihadi menyesalkan tindakan penyitaan yang dilakukan Pemkot Surabaya melalui Satpol PP. Padahal, ujar dia, produk tersebut telah mengantongi izin legal dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Jawa Timur pada 2008-2013 dan diperpanjang hingga 2018.

Kasus penyitaan itu bermula dari operasi rutin Satpol PP merazia pelajar yang membolos pada jam sekolah di Surabaya beberapa waktu lalu. Satpol PP, antara lain, melakukan razia di warung Internet yang biasa dijadikan tempat nongkrong siswa ketika membolos.

Lihat: Permen Jari Berzat Adiktif Ditemukan di Kediri


Dalam operasi itu, tim menemukan seorang siswa sekolah dasar yang merasa pusing setelah mengkonsumsi permen dot. Namun belakangan, dari hasil uji laboratorium yang dilakukan Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Surabaya, permen tersebut negatif mengandung narkoba.

NUR HADI




Berita terkait

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

4 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

7 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

17 jam lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

1 hari lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi

2 hari lalu

Pemkot Surabaya Raih Nilai 97 Persen Percepatan Pencegahan Korupsi

Nilai capaian MCP Pemkot Surabaya di atas nilai rata-rata Provinsi Jatim maupun nasional.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

2 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

3 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

3 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

3 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya