Besok, Presiden Hadiri Sidang Tanwir Muhammadiyah di Ambon

Reporter

Kamis, 23 Februari 2017 19:41 WIB

Presiden Joko Widodo menerima Pengurus Pusat Muhammadiyah di Istana Merdeka, Jakarta, 13 Februari 2017. Dalam pertemuan ini, Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Mendikbud Muhadjir Effendy. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta--Presiden Joko Widodo bersama rombongan melakukan kunjungan kerja selama dua hari ke luar kota. Dari Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Presiden bertolak menuju Bandar Udara Pattimura, Ambon. Di Ambon, Presiden menghadiri Peresmian Pembukaan Sidang Tanwir Muhammadiyah Tahun 2017.

Dari siaran pers yang diterima Tempo, Kamis, 23 Februari 2017, Kepala Negara dijadwalkan membuka sidang tanwir pada Jumat, 24 Februari 2017 di Islamic Center Ambon. Usai membuka sidang, Jokowi direncanakan mengunjungi Klinik Apung Said Tuhuley. Presiden juga akan meresmikan pengoperasionalan klinik tersebut.

Baca: HAK ANGKET AHOK: NasDem Usul Dibatalkan, PKS Setuju Asal...

Presiden Indonesia ketujuh itu dijadwalkan menerima penganugerahan gelar adat kehormatan. Gelar itu ialah ”Upu Kalatia Kenalean Da Ntul Po Deyo Routnya Hnulho Maluku” yang akan diberikan oleh Ketua Majelis Latupati Provinsi Maluku.

Selepas salat Jumat, Jokowi bersama rombongan akan menuju Pelabuhan Perikanan Nusantara Tantui untuk meninjau Kapal Bahtera Seva III Teras BRI. Di ujung hari, presiden melanjutkan kunjungan kerjanya ke Provinsi Bali.

Simak: Jokowi Akan ke Australia, Setelah Kasus Pelecehan Pancasila

Ikut dalam rombongan Presiden, Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Kepala Sekretariat Presiden Darmansjah Djumala. Selain itu ada Staf Khusus Presiden Johan Budi dan Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden Ari Setiawan.

ADITYA BUDIMAN

Berita terkait

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

21 menit lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

30 menit lalu

Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menanggapi soal jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

37 menit lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

50 menit lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Muhammadiyah Buka Suara soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

57 menit lalu

Muhammadiyah Buka Suara soal Jatah Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Abdul Mu'ti mengaku pihaknya akan mendegasikan kadernya dengan senang hati apabila Muhammadiyah diberi amanah oleh Prabowo.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

1 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

4 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

4 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

4 jam lalu

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

5 jam lalu

Jokowi Ungkap 2 Faktor Ekonomi yang Bikin Semua Negara Ketakutan

Presiden Jokowi meminta Indonesia menyiapkan fondasi yang kuat untuk pembangunan masa depan.

Baca Selengkapnya