Napi Korupsi Bebas Pelesiran (3), Diantar Pajero Hitam  

Reporter

Senin, 6 Februari 2017 10:11 WIB

Cover Majalah Tempo. Foto/Tempo/Fardi Bestari

TEMPO.CO, Bandung - Tempo kembali menyajikan liputan investigasi, kali ini tentang narapidana kasus korupsi yang seharusnya mendekam dalam penjara Sukamiskin, Bandung, ternyata berkeliaran dan bahkan asyik pelesiran. Di antaranya ada koruptor Romi Herton, Rachmat Yasin dan Anggoro Widjojo. Laporan investigasi selengkapnya tersaji di majalah Tempo edisi pekan ini dan Koran Tempo edisi Senin, 6 Februari 2017. Berilut ini serial tulisan hasil investigasi itu.



Pajero hitam berpelat nomor B-1-PLG meluncur dari rumah nomor 101 di Jalan Kuningan Raya, Kelurahan Antapani Tengah, Bandung, sekitar pukul 20.00, 15 Desember lalu. Mobil produksi Mitsubishi ini mengarah ke Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Sukamiskin yang berjarak 4,5 kilometer dari Antapani Tengah.

Baca juga: Napi Korupsi Bebas Pelesiran (1): Bertemu Istri Muda
Napi Pelesiran (2): Ada Iming-Iming Uang Sogokan
Napi Pelesiran (4): Inio Alasan Mereka

Mobil itu mengantar Romi Herton, mantan Wali Kota Palembang, kembali ke Sukamiskin. Romi merupakan narapidana yang dihukum 7 tahun penjara karena menyuap bekas Ketua Mahkamah Konstitusi M. Akil Mochtar. Tempo memergoki Romi Herton sejak ia berada di Rumah Sakit Santosa, Bandung, pada siangnya. Ia datang seorang diri untuk membesuk istrinya, Masyito, yang dirawat di kamar 830. Masyito juga mendekam di Lapas Wanita Sukamiskin karena kasus serupa.

Sore harinya, Tempo terus membuntuti Romi meninggalkan Santosa dengan mobil tersebut menuju Rumah Sakit Hermina Arcamanik, Bandung. Menjelang senja, ia ke rumah Jalan Kuningan Raya 101. Pengontrak rumah ini adalah Lisa Meliani Zako, istri muda Romi, disewa sejak 2015 lalu. Ketua Rukun Warga 21 Antapani Tengah, Jaya Zakaria, membenarkan hal itu. “Ibu Lisa yang mengontrak rumah itu,” kata Jaya.

Baca pula: Napi Korupsi Bebas Pelesiran (2), Ada Iming-iming Sogokan

Keberadaan Romi di luar bui ini melanggar Peraturan Menteri Hukum dan HAM No 33 Tahun 2015 tentang Pengamanan pada Lembaga Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan Negara. Selain itu, kegiatan Romi membesuk Masyito di rumah sakit diduga kuat hanya akal-akalan agar bisa pelesiran ke rumah Antapani Tengah. Ia yang mendekam di Sukamiskin sejak Juli 2015 itu ditengarai telah berkali-kali ke Antapani.

Empat mantan narapidana Sukamiskin mengatakan pelesiran penghuni Lapas Sukamiskin ke luar penjara sudah menjadi kebiasaan. “Satu alasan yang sering dimanfaatkan adalah izin menjenguk keluarga yang sakit,” kata seorang narapidana. Kepada Tempo, narapidana itu juga mengakui pernah pelesiran pada akhir tahun lalu. Ia menegaskan pengurusan izin pelesir itu tidak gratis. Sekali keluar, napi akan membayar Rp 5–10 juta. Uang itu diberikan kepada pemuka napi, lalu sampai ke sipir dan pejabat lapas.

Romi belum menjawab surat permintaan konfirmasi Tempo yang dikirim ke rumah 101. Saat mengantar surat Romi ke Antapani Tengah, pembantu Lisa, Ayu, mengakui Romi sering ke rumah tersebut. Surat serupa dititipkan kepada Kepala Lapas Sukamiskin Dedi Handoko.

Empat hari berselang setelah surat dititipkan, seorang pria bernama Rambe Purba menelepon Tempo yang mengaku membawa pesan dari Romi. Tapi Rambe menolak Tempo mengutip pembicaraannya. Kuasa hukum Romi, Sirra Prayuna, enggan mengomentarinya. “Langsung ke dia aja mas,” kata dia, Senin dua pekan lalu.

Dedi Handoko mengatakan tidak mengetahui ada narapidana memanfaatkan izin yang ia terbitkan untuk pelesiran. “Tidak ada laporan seperti itu,” kata dia pada akhir Desember lalu. Ia tak menyangkal dulu kerap ada pungutan kepada napi. “Sejak saya masuk (Oktober 2016), sudah tidak boleh lagi ada pungutan liar dan kutipan,” ujar dia. Edisi lengkap liputan investigasi ini bisa dibaca di majalah Tempo.

TIM INVESTIGASI


Baca juga:


Suap Akil Mochtar, Romi Herton Divonis Enam Tahun
Hakim Vonis Anggoro Widjojo Lima Tahun Penjara
Kronologi Bupati Bogor Rachmat Yasin Ditangkap KPK


Advertising
Advertising


Video Terkait:


Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

1 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

11 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Ketahui Syarat Kunjungi Narapidana, Termasuk Tahanan KPK

15 hari lalu

Ketahui Syarat Kunjungi Narapidana, Termasuk Tahanan KPK

Berikut syarat kunjungi bagi narapidana, termasuk tahanan KPK. Ketahui pula hak dan kewajiban napi.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

15 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

20 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

46 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

54 hari lalu

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

54 hari lalu

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

57 hari lalu

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.

Baca Selengkapnya