Pungli BPMPT Bandung, Ombudsman: Standar Pelayanan Bagus

Reporter

Minggu, 29 Januari 2017 18:57 WIB

Ilustrasi Pungutan liar (Pungli)/Korupsi/Suap. Shutterstock

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Jawa Barat Haneda Sri Lastoto mengaku kaget atas penangkapan pejabat Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (BPMPT) Satu Pintu Kota Bandung terkait dengan dugaan pungutan liar (pungli). Sebelumnya, berdasarkan hasil survei Ombudsman RI pada 2013 dan 2016, instansi tersebut mendapat nilai bagus dan meraih zona hijau yang tertinggi.

“Yang jadi persoalan, apakah itu berdampak pada profesionalisme pegawainya. Ini menjadi indikasi apa yang sudah jadi sistem operasional standar dilanggar sendiri,” kata Haneda, Ahad, 29 Januari 2017.

Baca juga: Begini Reaksi Ridwan Kamil Tahu Anak Buahnya Dicokok Polisi

Survei tertutup Ombudsman Jawa Barat pada 2014 pernah menemukan adanya praktek percaloan pada badan yang juga mengurus berbagai perizinan itu. Sedangkan survei Ombudsman lain mengukur 14 komponen standar pelayanan, seperti dasar hukum yang dipakai, persyaratan, jangka waktu penyelesaian izin, dan tarif. “Secara kelembagaan, BPMPT memenuhi standar itu dan ternilai bagus,” ucapnya.

Haneda berujar, kasus itu harus dievaluasi Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Sebab, pengawasan dinas atau badan berada di tangan pemimpin. “Perlu pengawasan secara tertutup (rahasia) agar (pungli) bisa terpantau,” tuturnya.

Pada Jumat malam lalu, Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Besar Bandung menahan enam pejabat BPMPT Satu Pintu Kota Bandung. Mereka ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi akibat melakukan pungutan liar kepada masyarakat.

Kepala Polrestabes Bandung Komisaris Besar Hendro Pandowo menjelaskan, enam tersangka itu terdiri atas 1 kepala dinas berinisial DRW, 2 kepala bidang, serta 3 anggota staf. Peran enam tersangka tersebut, menurut Hendro, memungut uang dari masyarakat yang sedang mengurus perizinan. Pengumpulan uang pungutan liar dilakukan sepekan sekali.

"Tersangka ini berperan dalam berbagai peran, mulai mengumpulkan uang dari para pengusaha yang mengurus perizinan hingga menyalurkan uang ke atasan," kata Hendro dalam jumpa pers di Markas Polrestabes Bandung, Sabtu, 28 Januari 2017.

ANWAR SISWADI




Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

5 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

15 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

20 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

25 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

51 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

58 hari lalu

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

59 hari lalu

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

29 Februari 2024

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.

Baca Selengkapnya

Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

15 Februari 2024

Kelelahan, 183 Petugas KPPS di Kota Bandung Dirawat

Seluruh petugas KPPS yang kelelahan tersebut ada yang mendapatkan perawatan di Puskesmas dan Rumah Sakit Kota Bandung.

Baca Selengkapnya