Hadir dalam Debat Pilkadi DKI, Antasari Azhar Merapat ke PDIP?

Reporter

Minggu, 29 Januari 2017 13:25 WIB

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Hasto Kristanto, membuka rapat kerja daerah (Rakerda) ke II PDI Perjuangan Sulsel yang digelar di Hotel Karebosi Condotel Makassar, 2 Oktober 2015. Rakerda untuk mengkonsolidasikan kekuatan PDIP di 24 kabupaten/kota, yang ada di Sulsel dan membahas pemenangan 11 Pilkada di Sulsel. TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan ada kemungkinan Antasari Azhar bergabung ke PDIP. "Pada acara debat pilkada DKI Jakarta, kami banyak berdialog dan Pak Antasari menyatakan memiliki banyak kecocokan dengan gagasan-gagasan yang diperjuangkan PDI Perjuangan," ucap Hasto di Jakarta, Minggu, 29 Januari 2017.

Hasto mengatakan hal itu menanggapi kehadiran mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi yang baru saja mendapatkan grasi dari Presiden Joko Widodo itu dalam acara debat pemilihan kepala daerah DKI Jakarta putaran kedua di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat malam, 27 Januari 2017. Pada debat pilkada DKI tersebut, Antasari duduk di bangku barisan pendukung pasangan calon kepala daerah nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat.

Baca juga:
Imlek, Ada Bintang Penolong di Tahun Ayam?
Hina Kapolda Jawa Barat, Pelaku Sebut Munafik dan Kafir


Kedatangan Antasari tersebut cukup mengagetkan dan menimbulkan spekulasi soal kemungkinan dia akan bergabung dengan PDIP, yang merupakan partai pengusung Ahok-Djarot dalam pilkada DKI 2017.

Ketika hal itu ditanyakan kepada Hasto, dia menuturkan sudah banyak berdialog dengan Antasari. Menurut dia, Antasari mengaku memiliki banyak kecocokan dengan gagasan-gagasan yang diperjuangkan PDIP.

"Kemarin, Pak Antasari bersama Pak Djan Faridz datang ke acara debat pilkada DKI Jakarta. Saya sendiri sempat kaget. Begitu Pak Antasari datang, kami banyak berdialog, dan Pak Antasari menyatakan kecocokannya dengan gagasan-gagasan yang diperjuangkan PDI Perjuangan," ujar Hasto.

Hasto juga memberikan peluang kepada Antasari untuk bergabung dengan PDIP. Ia juga membenarkan adanya penjajakan di antara kedua pihak agar Antasari bergabung ke partai tersebut.

Baca juga:
Suap Patrialis Akbar, Anggota DPR Minta Evaluasi Kontrol MK
Hina Kapolda Jawa Barat di Instagram, Pemuda 23 Tahun Ini Dicokok

"Pak Antasari jika bergabung dengan PDI Perjuangan tentunya melalui proses, dan hal ini sudah kami sampaikan ke Pak Antasari," kata Hasto.

Hasto mengakui, PDIP dan Antasari memiliki banyak persamaan, seperti menganut nilai "kebenaranlah yang akan menang".

Sebelumnya, Antasari hadir pada perayaan ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke-70 di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, Senin, 23 Januari 2017.

ANTARA




Berita terkait

Mantan Wali Kota Rusia Pilih Perang ke Ukraina daripada Penjara 12 Tahun karena Korupsi

15 Januari 2024

Mantan Wali Kota Rusia Pilih Perang ke Ukraina daripada Penjara 12 Tahun karena Korupsi

Mantan walikota kota Vladivostok, Rusia, mendaftar untuk berperang di Ukraina setelah ia dijatuhi hukuman 12 tahun penjara karena korupsi

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Akan Berikan Rekomendasi Grasi Bagi Mary Jane Veloso, Terpidana Mati Kasus Narkoba

22 Juni 2023

Komnas HAM Akan Berikan Rekomendasi Grasi Bagi Mary Jane Veloso, Terpidana Mati Kasus Narkoba

Komnas HAM menyatakan akan memberikan rekomendasi grasi bagi terpidana mati kasus penyelundupan narkoba, Mary Jane Fiesta Veloso.

Baca Selengkapnya

Merry Utami dapat Grasi dari Jokowi, Apa Bedanya dengan Amnesti, Abolisi, dan Rehabilitasi?

17 April 2023

Merry Utami dapat Grasi dari Jokowi, Apa Bedanya dengan Amnesti, Abolisi, dan Rehabilitasi?

Merry Utami dapat grasi dari Jokowi. Lalu apa bedanya dengan amnesti, abolisi, dan rehabilitasi?

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Grasi ke Merry Utami, Akademisi Sempat Kirimi Surat Lima Halaman sebagai Bahan Masukan

16 April 2023

Jokowi Beri Grasi ke Merry Utami, Akademisi Sempat Kirimi Surat Lima Halaman sebagai Bahan Masukan

Akademisi dari UNM mengaku mengirimi surat sebanyak lima halaman kepada Jokowi sebagai bahan pertimbangan untuk beri grasi kepada Merry Utami

Baca Selengkapnya

Alasan LBH Masyarakat Sebut Grasi Jokowi ke Merry Utami Setengah Hati

16 April 2023

Alasan LBH Masyarakat Sebut Grasi Jokowi ke Merry Utami Setengah Hati

Direktur LBH Masyarakat Muhammad Afif menilai pemberian grasi Jokowi kepada Merry Utami hanya setengah hati. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

LBH Masyarakat Sebut Merry Utami Alami Death Row Phenomenon, Apa Itu?

16 April 2023

LBH Masyarakat Sebut Merry Utami Alami Death Row Phenomenon, Apa Itu?

Death row phenomenon adalah penderitaan yang muncul akibat kombinasi dari sangat lamanya waktu yang dihadapi terpidana mati dalam menuju eksekusi mati

Baca Selengkapnya

Dapat Grasi dari Jokowi, Begini Kilas Balik Kasus dan Awal Perjumpaan Merry Utami dengan Jerry

16 April 2023

Dapat Grasi dari Jokowi, Begini Kilas Balik Kasus dan Awal Perjumpaan Merry Utami dengan Jerry

Merry Utami adalah bekas buruh migran Taiwan yang tidak sengaja bertemu Jerry, pria asal Kanada yang menitipkan tas berisi heroin seberat 1,1 kilogram

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Grasi ke Merry Utami, Putrinya Sempat Datangi Istana pada 2021

15 April 2023

Jokowi Beri Grasi ke Merry Utami, Putrinya Sempat Datangi Istana pada 2021

Sebelum diberi grasi oleh Jokowi, Putri Merry Utami sempat datangi Istana pada 2021. Ayah Merry Utami juga sempat meminta Jokowi berikan grasi.

Baca Selengkapnya

ICJR dan LBH Masyarakat Angkat Bicara Soal Jokowi yang Beri Grasi ke Merry Utami

15 April 2023

ICJR dan LBH Masyarakat Angkat Bicara Soal Jokowi yang Beri Grasi ke Merry Utami

ICJR sebut grasi Jokowi ke Merry Utami adalah sebuah langkah baru penanganan terpidana mati. Namun, bagi LBHM, grasi tersebut seakan setengah hati

Baca Selengkapnya

LBH Masyarakat Anggap Grasi Jokowi kepada Merry Utami Hanya Setengah Hati

14 April 2023

LBH Masyarakat Anggap Grasi Jokowi kepada Merry Utami Hanya Setengah Hati

LBH Masyarakat menilai grasi Presiden Jokowi kepada terpidana mati kasus nartkotika Merry Utami hanya setengah hati.

Baca Selengkapnya