Bupati Klaten Ditangkap, Ganjar: ke KPK untuk TOT bukan OTT

Reporter

Kamis, 12 Januari 2017 18:21 WIB

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dalam kegiatan gerakan Tolak Hoax di Semarang, Jawa Tengah, 8 Januari 2017. Facebook.com/Ganjar-Pranowo

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengungkapkan kekecewaannya dengan ditangkapnya Bupati Klaten Sri Hartini oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi jual beli jabatan. Ganjar mengatakan, seusai pilkada serentak di 17 daerah di Jateng pada 2015, seluruh kepala daerah yang terpilih dia antar ke KPK untuk mengikuti TOT (Training of Trainer) bukan untuk jadi sasaran OTT (operasi tangkap tangan).

“Untuk TOT, bukan untuk OTT (operasi tangkap tangan),” kata Ganjar saat melantik pejabat di Klaten, Kamis siang, 12 Januari 2017.

“Saya kira kita semua punya rasa malu. Malu sama Tuhan, malu sama rakyat,” kata Ganjar saat memberikan pidatonya di hadapan 720 pejabat baru di Pendopo Komplek Pemkab Klaten.

Baca: KPK Tangkap Bupati Klaten Sri Hartini
Ajaib! Nyaris 20 Tahun Dua Pasang Suami-Istri Kuasai Klaten

Menurut Ganjar, bukan hanya TOT di KPK yang ditempuh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk menyadarkan para kepala daerah ihwal tugas mereka sebagai pelayan rakyat. “Disumpah sudah, (tanda tangan) pakta integritas sudah, latihan sudah bolak-balik, terus nganggo coro opo neh (pakai cara apa lagi),” kata Ganjar.

Ganjar berujar, saat KPK melakukan operasi tangkap tangan terhadap Bupati Klaten Sri Hartini dan tujuh orang lain pada Jumat pagi, 30 Desember 2016, dirinya sedang melantik seribuan pejabat baru Pemprov Jateng. Saat itu, Ganjar mengaku berkali-kali mengungkapkan rasa bangganya terhadap seluruh pejabat eselon II, III, dan IV di Provinsi Jawa Tengah. Sebab, mereka telah lolos dari proses seleksi terbuka tanpa praktik suap.

“Begitu keluar, saya ditanya wartawan. Apa tanggapan Anda dengan OTT di Klaten? Wuaaa, kesamber bledek saya (tersambar petir saya),” kata Ganjar disambut sorak dan tepuk tangan. Saat itu Ganjar mengaku sedih sekaligus kecewa. Dengan gaya bercanda, Ganjar mengaku sedih karena Klaten adalah daerah di mana dia meraih kemenangan mutlak saat pemilihan Gubernur pada 2013.

BACA: KPK Sita Uang Rp 3,2 Miliar dari Bupati Klaten

Ganjar menambahkan, operasi tangkap tangan oleh KPK di Klaten musti menjadi momentum bagi seluruh pejabat di Klaten untuk kembali pada marwahnya sebagai pelayan rakyat yang baik, jujur, kerja keras, dan anti pungli (pungutan liar).

Sebelum Ganjar berpidato, Pelaksana Tugas Bupati Klaten, Sri Mulyani, juga mengingatkan seluruh pejabat agar membiasakan hidup sederhana, tidak bermewah-mewahan. “Tinggalkan perilaku salah, praktik pungli, dan siap bekerja keras di atas kebenaran demi kepentingan rakyat,” kata Mulyani seusai mengukuhkan para pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) 2017.

Dari 720 pejabat yang dilantik, 21 orang dari eselon II seperti Sekretaris Daerah, para staf ahli Bupati, para Asisten Sekretaris Daerah, Kepala Dinas dan Badan, Inspektur Kabupaten, dan Kepala Satpol PP. Adapun sisanya pejabat eselon III sebanyak 143 orang (meliputi Kepala Kantor, Kepala Bagian Setda, Sekretaris Badan Dinas, Kepala Bidang dan Sub Bidang Dinas, Camat, dan Sekretaris Camat), 520 pejabat eselon IV (meliputi Kepala Seksi dan Sub Bidang), dan 36 pejabat fungsional.

DINDA LEO LISTY

Berita terkait

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

54 menit lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

3 jam lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

15 jam lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

15 jam lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

18 jam lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

18 jam lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

19 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

21 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

21 jam lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

1 hari lalu

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

Dewas KPK menunda sidang etik dengan terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya