Sektor Pariwisata Sumbang PAD Bojonegoro Hingga 305 Persen

Reporter

Rabu, 11 Januari 2017 17:17 WIB

Pengunjung memadati wisata air Dander Park di Desa Dander, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, 1 Januari 2017. Objek wisata yang berada di tengah kawasan hutan jati itu dipadati wisatawan lokal dan luar daerah selama libur Natal dan tahun baru. ANTARA/Aguk Sudarmojo

TEMPO.CO, Bojonegoro - Sektor pariwisata menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, dengan jumlah kenaikan yang cukup besar. Pada 2015 masih sekitar Rp 378 juta. Sedangkan pada 2016 mencapai Rp 1.532 miliar, atau melonjak 305 persen. “Kami optimistis jumlahnya terus meningkat,” kata Juru Bicara Pemerintah Kabupaten Bojonegoro Heru Sugiharto, Rabu, 11 Januari 2017.


Menurut Heru, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bojonegoro saat ini terus mengembangkan potensi wisata yang ada di daerah itu. Tak terkecuali wisata wisata alam dan agroindustri di desa-desa di 28 kecamatan di Bojonegoro.

Baca juga:
2 Kuntum Bunga Bangkai Mekar di Bengkulu
Lubuk Larangan untuk Menjaga Ikan Sungai di Jambi


Heru menyebutkan sejumlah obyek wisata yang menghasilkan pemasukan. Antara lain, Dander Water Park Rp 815 juta lebih, Kayangan Api atau Api Abadi Rp 428 juta lebih, Waduk Pacal Rp 97 juta lebih, Pesanggaran Tirtawana Dander Rp 105 juta lebih, Gedung Serba Guna dengan jumlah kontribusi Rp 87 juta.


Ada pula sejumlah obyek wisata yang mulai diminati pengunjung. Di antaranya wisata alam Tebbing Grogoland di Desa Ngunut, Kecamatan Dander. Pada 2016 lalu didatangi 2.200 pengunjung. Wisata Kedungmaor di Kecamatan Temayang didatangi wisatawan sebanyak 1.286 orang dan Watu Gandul didatangi 470 pengunjung.


Obyek wisata yang juga menjadi daya tarik pengunjung adalah kawasan wisata Negeri Atas Angin di Kampung Deling, Kecamatan Sekar, yang sudah dikunjungi 82.443 orang sejak April 2016. Kawasan wisata Agro Belimbing di Desa Ngringinrejo didatangi 129.600 orang. Wisata edukasi Gerabah di Desa Rendeng, Kecamatan Malo, didatangi 13.342 orang.

Simak:
Jokowi Targetkan Restorasi Gambut 400 Ribu Hektare


Advertising
Advertising

Ada pula obyek wisata religi Wali Kidangan didatangi 1.946 orang, Wisata sumur tua Migas Wonocolo di Kecamatan Kedewan didatangi 3.255 orang. Demikian pula agrowisata salak dan wisata edukasi Mojodeso didatangi masing masing 1.300 orang dan 300 orang.


Sebelumnya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Bojonegoro Kusnandaka Tjatur mengatakan, Bojonegoro kini sedang bergiat mengembangkan program melek internet. Pada 2018 mendatang ditargetkan 430 desa dan kelurahan di 28 kecamatan wajib memiliki perangkat internet.


Pemandunya berada di Kantor Desa dan Kelurahan. Mereka bertugas mengelola website desa, blog desa atau juga portal. Tujuan pengembangan program melek internet sejalan dengan komitmen Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menerapkan prinsip keterbukaan informasi dan pelayanan.


Melalui program melek internet, masyarakat bisa mengetahui visi misi dan program pembangunan serta unggulan daerah. Potensi wisata di masing-masing desa dan kelurahan juga bisa dilihat dari internet. ”Melek internet seperti jendela informasi di desa,” ujar Kusnandaka, Senin, 10 Januari 2017.


SUJATMIKO



Berita terkait

Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

52 hari lalu

Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

Sidang parlemen "Dua Sesi" Cina resmi ditutup dengan hasil akhir menyepakati anggaran pemerintah pusat dan daerah periode 2024, menerima laporan kerja

Baca Selengkapnya

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

26 Februari 2024

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

Penyaluran beras SPHP dimaksimalkan sebanyak 200 ribu ton per bulan untuk periode Januari-Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

23 Februari 2024

Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

Ketua IDI Mohammad Adib Khumaidi mengatakan, pemerintah daerah berperan untuk pemerataan dokter spesialis

Baca Selengkapnya

Pajak Hiburan 75 Persen Diatur dalam UU HKPD, Kemenkeu: untuk Kemandirian Daerah

17 Januari 2024

Pajak Hiburan 75 Persen Diatur dalam UU HKPD, Kemenkeu: untuk Kemandirian Daerah

Pajak hiburan termaktub dalam UU HKPD untuk penguatan pajak daerah, dan mendukung agar daerah bisa lebih mandiri.

Baca Selengkapnya

Warga 1 Desa Dekat Gunung Lewotobi Diminta Mengungsi, Ada Sinar Api

10 Januari 2024

Warga 1 Desa Dekat Gunung Lewotobi Diminta Mengungsi, Ada Sinar Api

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT dari Level III atau Siaga jadi Level IV.

Baca Selengkapnya

Kepala Bapanas Minta Pemerintah Daerah Gencarkan Program Ketahanan Pangan

19 November 2023

Kepala Bapanas Minta Pemerintah Daerah Gencarkan Program Ketahanan Pangan

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi meminta seluruh pemerintah daerah menggencarkan berbagai program ketahanan pangan.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Hari Wayang Nasional Diperingati setiap 7 November

7 November 2023

Asal-usul Hari Wayang Nasional Diperingati setiap 7 November

Hari Wayang Nasional diperingati setiap tahun pada 7 November

Baca Selengkapnya

Otorita IKN Bisa Terbitkan Obligasi dan Sukuk Tahun Depan

18 September 2023

Otorita IKN Bisa Terbitkan Obligasi dan Sukuk Tahun Depan

Otorita IKN akan bisa menerbitkan surat utang alias obligasi dan sertifikat kepemilikan aset atau sukuk pada tahun depan. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Pemda Wajib Berikan Bendera Merah Putih Bagi Warga Tidak Mampu, Begini Bunyi Pasalnya

4 Agustus 2023

Pemda Wajib Berikan Bendera Merah Putih Bagi Warga Tidak Mampu, Begini Bunyi Pasalnya

Mengibarkan bendera merah putih di depan rumah saat perayaan HUT Kemerdekaan RI hukumnya wajib. Bagaimana jika warga tak mampu membelinya?

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Bantah 'Cuci Tangan' dalam Kisruh PPDB 2023, Irjen: Tugas Kementerian Awasi Pemda

14 Juli 2023

Kemendikbud Bantah 'Cuci Tangan' dalam Kisruh PPDB 2023, Irjen: Tugas Kementerian Awasi Pemda

Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi membantah Kementeriannya disebut lepas tangan dalam kekisruhan PPDB 2023.

Baca Selengkapnya