Safe Travel, Terobosan Kemlu Lindungi WNI di Luar Negeri  

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 11 Januari 2017 00:12 WIB

Menlu Retno Marsudi dan tiga ABK Charles 001 yang baru bebasdari penyanderaan, berserta keluarganya masing-masing, di gedung Kemlu, Pejambon, Jakarta, 7 Oktober 2016. dok Kemlu

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri meluncurkan aplikasi Safe Travel sebagai terobosan penggunaan teknologi informasi dalam hal perlindungan warga negara Indonesia di luar negeri.

"Dengan aplikasi ini, Kementerian Luar Negeri dapat memberi bantuan cepat kepada WNI dalam kondisi darurat," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di gedung Kementerian Luar Negeri, Pejambon, Jakarta, Selasa, 10 Januari 2017.

Aplikasi Save Travel, ujar Retno, membantu Kementerian Luar Negeri memantau sebaran, lokasi, dan identitas WNI di luar negeri. Dia menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi dalam menghadapi dinamika situasi keamanan di luar negeri.

Baca:
Menlu Retno Marsudi: Selesaikan PR Masalah Penyanderaan

"Secara proaktif, delapan perwakilan RI sudah menerapkan perlindungan berbasis teknologi dan aplikasi bergerak, alias mobile application," tutur Retno.

Perlindungan WNI berbasis teknologi sudah dilakukan di Kedutaan Besar RI Den Haag, KBRI Seoul, KBRI Bangkok, KBRI Brussels, dan KBRI Singapura. Hal yang sama diterapkan Konsulat Jenderal RI di Jeddah, KJRI Hong Kong, serta KRI Tawau.

Terobosan lain yang dicetuskan Kementerian Luar Negeri RI adalah integrasi penuh database WNI di luar negeri dengan data Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI). Database WNI di luar negeri sendiri sudah dikenal dengan istilah “E-Perlindungan”.

"Integrasi selanjutnya dengan database Kependudukan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri sudah mulai dipersiapkan," ucap Retno.

YOHANES PASKALIS



Simak juga:
Imparsial: Program Bela Negara Tidak Sesuai Undang-Undang


Advertising
Advertising

Berita terkait

Menlu Retno Undang Gambia ke Indonesia-Africa Forum di Bali

3 jam lalu

Menlu Retno Undang Gambia ke Indonesia-Africa Forum di Bali

Indonesia-Africa Forum kedua akan diselenggarakan di Bali pada 3 - 4 September 2024. Menlu Retno mengundang perwakilan dari Gambia.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

3 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

3 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

5 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

7 hari lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

7 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

8 hari lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

9 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

9 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

15 hari lalu

Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

Mengapa Amerika Serikat tolak keanggotaan penuh Palestina di PBB dengan hak veto yang dimilikinya? Bagaimana sikap Indonesia?

Baca Selengkapnya