PDIP Ulang Tahun Ke-44, Kader Wajib Tanam Pohon  

Reporter

Senin, 9 Januari 2017 18:15 WIB

Ketua umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bersama putrinya Puan Maharani dan ketua fraksi MPR Ahmad Basarah (kiri), saat myaksikan pameran dan dokumenter perjalanan mantan ketua MPR Taufik Kiemas, disela-sela acara Kongres IV PDI Perjuangan, di Inna Grand Bali Beach Sanur, Denpasar, 10 April 2015. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan merayakan ulang tahun ke-44 pada 10 Januari 2017. Tema yang diangkat partai berlambang banteng ini dalam ulang tahunnya adalah "PDI Perjuangan Rumah Kebangsaan untuk Indonesia Raya".

Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Ahmad Basarah menjelaskan, tema itu dipilih karena PDIP mensyukuri nikmat atas umur panjangnya. PDIP, kata dia, adalah partai politik tertua di Indonesia saat ini. "Embrio PDIP adalah partai yang dibentuk oleh Bung Karno bernama Partai Nasional Indonesia," ucap Basarah saat konferensi pers di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Senin, 9 Januari 2017.

Pada pemerintahan Orde Baru, nama partai berubah menjadi Partai Demokrasi Indonesia (PDI). Seusai era reformasi, PDI berubah menjadi PDI Perjuangan. "PDI Perjuangan sudah merasakan banyak asam-garam perjuangan politik," ujar Basarah.

Baca juga:

HUT PDI Perjuangan, Presiden Jokowi Dijadwalkan Hadir

Cetak Surat Suara Pilgub Jakarta Terganggu Listrik Padam


Basarah menuturkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan menyampaikan pidato politik dalam HUT partai. "Yang menyangkut kesiapan pilkada akan disampaikan juga," katanya. Dia berujar, dalam HUT yang ke-44 ini, PDIP akan mencanangkan Gerakan Rehabilitasi Hutan dan Lahan yang disingkat Gerhan. Bibit pohon akan diserahkan secara simbolis kepada kader PDIP. Kader PDIP di struktural, legislatif, serta eksekutif diwajibkan merawat dan membesarkan pohon dengan prinsip "satu pohon menyelamatkan puluhan nyawa anak bangsa".

Presiden Joko Widodo juga dijadwalkan memberi sambutan di hadapan hadirin acara HUT PDIP. "Bapak Presiden akan memberi sambutan sekaligus ucapan selamat kepada partai dan kader partai," tutur Basarah.

REZKI ALVIONITASARI



Baca juga:
Kapok Bicara Sembarangan, Ahok Pakai `Selotip Ajaib`
Pengacara Ahok: Kami Akan Hancurkan Kredibilitas Saksi




Advertising
Advertising

Berita terkait

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

4 hari lalu

Mengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi

Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.

Baca Selengkapnya

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

7 hari lalu

Daftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN

Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.

Baca Selengkapnya

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

9 hari lalu

Mendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol

Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

34 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

34 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

40 hari lalu

Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.

Baca Selengkapnya

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

42 hari lalu

8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?

Baca Selengkapnya

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

43 hari lalu

Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

Hasil akhir rekapitulasi suara KPU menyebutkan 8 parpol lolos ke Senayan. Sementara 10 parpol lainnya gagal ke DPR di Pemilu 2024. Berikut daftarnya.

Baca Selengkapnya

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

44 hari lalu

MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

Hakim MK mengatakan, keberlakuan Pasal 228 UU Pemilu sesungguhnya ditujukan bagi partai politik secara umum,

Baca Selengkapnya

MK Putuskan Gugatan Mahasiswa soal Pembubaran Partai Politik Tidak Dapat Diterima

44 hari lalu

MK Putuskan Gugatan Mahasiswa soal Pembubaran Partai Politik Tidak Dapat Diterima

Seorang mahasiswa mengajukan permohonan uji materiil Undang-undang tentang Partai Politik ke Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya