Ternate Waspadai Lahar Dingin Gamalama

Reporter

Kamis, 5 Januari 2017 11:31 WIB

Gunung Gamalama di Pulau Ternate, Maluku Utara. AP

TEMPO.CO, Ternate - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Gunung Gamalama, Ternate, mendeteksi ancaman aliran lahar di aliran sungai yang berhulu di Gunung Gamalama.

Darno Lamane, Kepala Pos Pemantauan Gunung Gamalama mengatakan ancaman aliran lahar terdeteksi dari material Gunung Gamalama yang masih berada di puncak gunung. Di musim hujan, material ini berpotensi jatuh hingga ke kaki gunung.

"Masyarakat yang tinggal di sekitar aliran sungai yang berhulu di Gunung Gamalama agar mewaspadai potensi ancaman bahaya sekunder berupa aliran lahar," kata Darno kepada Tempo, Kamis, 5 Januari 2017.

Menurut Darno, berdasarkan data yang terekam, aktivitas Gamalama hingga Kamis ini mengalami peningkatan aktivitas kegempaan. Setidaknya telah terjadi tiga kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo maksimum 5-7 milimeter, dan satu kali gempa vulkanik dalam, dengan amplitudo maksimum 30 milimeter, serta 1 kali getaran banjir, dengan amplitudo maksimum 7 milimeter.

Baca juga:
Duit Rp 3 M Itu Disita KPK dari Kamar Anak Bupati Klaten

"Ada juga gempa micro tremor menerus dengan amplitudo maksimum 0,5-1,5 milimeter. Dan jika berdasarkan visual di puncak gunung saat ini, cuaca mendung sampai hujan dengan suhu udara mencapai 24-25 derajat Celcius, serta kecepatan angin kategori lemah ke arah utara," ujar Darno.

Meski mengalami peningkatan aktivitas kegempaan, kata Darno, status Gunung Gamalama masih waspada level II. Hanya saja, masyarakat dilarang mendekati puncak gunung hingga radius 1,5 kilometer.

Ridwan Samad, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Maluku Utara mengatakan ancaman lahar juga terjadi di aliran sungai yang berhulu di Gunung Dokuno, Halmahera Utara. Karena itu, pihaknya mewaspadai ancaman bencana di lima daerah.

"Mengingat hujan lebat masih terus terjadi, kami mewaspadai ancaman bencana seperti di Kota Ternate, Halmahera Selatan, Pulau Morotai, dan Halmahera Utara. Selain itu, kami mewaspadai ancaman gelombang tinggi," kata Ridwan.

BUDHY NURGIANTO

Simak:
BEM Tolak Keras Kenaikan Tarif Dasar Listrik dan STNK
Penulis Jokowi Undercover Akan Dijenguk Keluarga Hari Ini


Berita terkait

Profil Kota Ternate, Berdiri Sejak 27 April 1999 Sesuai UU Otonomi Daerah

4 hari lalu

Profil Kota Ternate, Berdiri Sejak 27 April 1999 Sesuai UU Otonomi Daerah

Hari ini, 27 April 1999, adalah berdirinya Kota Ternate berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Badan Geologi Cabut Peringatan Bahaya Tsunami

10 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Badan Geologi Cabut Peringatan Bahaya Tsunami

Gunung Ruang masih berstatus Awas, namun Badan Geologi sudah mencabut peringatan dini tsunami.

Baca Selengkapnya

Aktivitas Gunung Gamalama Meningkat, BPBD Larang Warga Dekati Kawah

12 hari lalu

Aktivitas Gunung Gamalama Meningkat, BPBD Larang Warga Dekati Kawah

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Ternate melarang masyarakat untuk mendekati kawah Gunung Gamalama.

Baca Selengkapnya

Letusan Gunung Ruang, Badan Geologi Sempat Peringatkan Potensi Tsunami

13 hari lalu

Letusan Gunung Ruang, Badan Geologi Sempat Peringatkan Potensi Tsunami

Badan Geologi sempat mengingatkan potensi tsunami akibat erupsi Gunung Ruang Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

60 Kali Letusan Gunung Marapi Sepanjang Februari 2024

1 Maret 2024

60 Kali Letusan Gunung Marapi Sepanjang Februari 2024

Gunung Api Marapi di Sumatera Barat tercatat mengalami sekitar 60 kali sepanjang Februari 2024. Erupasi masih terjadi ketika proses akumulasi data.

Baca Selengkapnya

Pemkot Ternate Wajibkan ASN Lapor Harta Kekayaan, Ini Alasannya

1 Maret 2024

Pemkot Ternate Wajibkan ASN Lapor Harta Kekayaan, Ini Alasannya

Pemerintah Kota Ternate mewajibkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk melaporkan harta kekayaan.

Baca Selengkapnya

Gunung Ibu Erupsi Lagi, Pemukiman Warga Diguyur Hujan Abu

23 Februari 2024

Gunung Ibu Erupsi Lagi, Pemukiman Warga Diguyur Hujan Abu

Gunung Ibu Halmahera kembali meletus tengah malam, pada pergantian hari. Hujan abu mencapai pemukiman warga.

Baca Selengkapnya

Erupsi 42 Kali Bulan Ini, Abu Vulkanik Gunung Marapi Sempat Membumbung Hingga 900 meter

22 Februari 2024

Erupsi 42 Kali Bulan Ini, Abu Vulkanik Gunung Marapi Sempat Membumbung Hingga 900 meter

Sudah ada 42 kali letusan Gunung Marapi sejak awal Februari 2024 hingga hari ini. Abunya sempat menyundul ketinggian 900 meter.

Baca Selengkapnya

Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda Meletus, Abu Vulkanik Setinggi 450 Meter

26 November 2023

Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda Meletus, Abu Vulkanik Setinggi 450 Meter

PVMBG merekam aktivitas erupsi berupa lontaran abu vulkanik setinggi lebih kurang 450 meter dari atas puncak Gunung Anak Krakatau.

Baca Selengkapnya

Gunung Dukono Halmahera Meletus Pagi Ini

21 November 2023

Gunung Dukono Halmahera Meletus Pagi Ini

PVMBG menyampaikan Gunung Dukono di Pulau Halmahera, Provinsi Maluku Utara, pada Selasa, 21 November 2023, pukul 07.33 WIT meletus .

Baca Selengkapnya