Soeharto, Baasyir, dan Ahok Disidang di Auditorium ini  

Reporter

Selasa, 3 Januari 2017 08:04 WIB

Halaman Auditorium Kementerian Pertanian di Jalan Harsono, Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Gedung tersebut akan menjadi lokasi persidangan Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama dalam perkara dugaan penistaan agama. Tempo/Danang F

TEMPO.CO, Jakarta - Auditorium Kementerian Pertanian, Jalan Harono RM, Ragunan, Jakarta Selatan, bakal mencuri perhatian publik hari ini, Selasa, 3 Januari 2017.

Pekan lalu, diputuskan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan menjalani sidang lanjutan pada Selasa di salah satu bagian dari gedung Kementerian Pertanian, kawasan Pasar Minggu. Pemindahan lokasi sidang, dari sebelumnya di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, ditentukan setelah majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara menolak nota keberatan calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua itu pada sidang sebelumnya. Majelis hakim menerima semua dakwaan jaksa, sehingga persidangan pun dilanjutkan dengan pemeriksaan saksi sampai pada putusan di lokasi yang baru tersebut.

Auditorium yang resmi digunakan Kementerian Pertanian pada 1986 ini memiliki sejarah dalam peradilan di Indonesia. Sebab, beberapa kasus yang mendapat sorotan masyarakat pernah disidangkan di sini dengan berbagai alasan, tidak di pengadilan negeri sebagaimana mestinya.

Presiden Indonesia ke-2 Soeharto, yang dinyatakan sebagai tersangka atas penyalahgunaan uang dana sosial yang dipimpinnya pada pertengahan 2000, menjalani sidang di auditorium ini, yang sebelumnya dilaksanakan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Membludaknya masyarakat yang ingin menyaksikan persidangan menjadi salah satu alasan karena ruang PN Jakarta Selatan tidak dapat mengakomodasinya. Selain itu, agar layanan kepada masyarakat di PN Jakarta Selatan tidak terganggu. Sidang sempat digelar selama tiga kali di auditorium ini sebelum berakhir dengan keputusan kasus ditutup karena Soeharto dinyatakan sakit permanen.

Pada awal 2011, auditorium Kementerian Pertanian kembali menjadi tempat sidang perkara Abu Bakar Ba’asyir, terdakwa dugaan teroris. Alasan pemindahan tempat sidang sama dengan kasus pengadilan Soeharto. Pengamanan pun dilakukan berlapis-lapis. Di tingkat kasasi, Ba’asyir divonis 15 tahun penjara.

Baca juga:
Ke Sidang Ahok, Massa FPI Subuh Bersama di Masjid Al Ikhlas
2500 Personel Polisi Disiapkan untuk Amankan Sidang Ahok

Hari ini, auditorium Kementerian Pertanian kembali menjadi tempat pengadilan di luar pengadilan negeri, tempat seharusnya sidang dilakukan. Terkait dengan pemindahan lokasi sidang, Ahok sebenarnya mempermasalahkan hal itu karena jauh dari rumahnya. Ahok tinggal di kompleks Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta Utara. Dengan pemindahan itu, Ahok mengatakan harus bangun dan berangkat lebih pagi. "Ya, saya sih masalahnya lebih jauh saja datang, perginya mesti lebih pagi," ujarnya, Senin, 2 Januari 2017.

S. DIAN ANDRYANTO

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

2 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

3 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

3 hari lalu

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

Putusan Majelis Hakim itu diambil dengan pertimbangan dan pendapat bahwa gugatan yang diajukan Almas terhadap Gibran bersifat Vexatious Litigation.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

6 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

7 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

9 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

11 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

41 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

41 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

55 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya