Anggota TNI AL membantu pencarian korban penumpang pesawat milik Polri yang jatuh di Perairan Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, 3 Desember 2016. ANTARA/Lantamal IV Tanjungpinang
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Disaster Victim Identification (DVI) Markas Besar Polri Komisaris Besar Anton Castilani mengatakan pagi ini Tim SAR belum menemukan korban lain dari pesawat Polri yang jatuh di Riau. “Tim SAR masih melakukan pencarian,” kata dia melalui pesan pendek kepada wartawan, Selasa, 6 Desember 2016.
Anton mengatakan korban yang ditemukan pada hari pertama pencarian belum dapat diidentifikasi. Pagi ini, kata dia, sampel DNA akan dikirimkan ke Laboratorium DNA Kedokteran Kepolisian Jakarta.
Satu unit pesawat Polri dengan tipe M-28 Sky Truck jatuh di perairan Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, Sabtu, 3 Desember 2016. Pesawat ini memuat polisi udara yang hendak menjalani tugas baru di Kepulauan Riau dan Sumatera Selatan. Pesawat yang dikemudikan oleh pilot Ajun Komisaris Budi Waluyo ini berisi 13 orang, terdiri atas lima kru pesawat dan delapan penumpang.
Para kru adalah Budi sebagai pilot, Ajun Komisaris Eka Barokah dan Ajun Komisaris Tonce Aprianus M. selaku kopilot, serta Brigadir Joko Sujarwo dan Brigadir Dua Mustofa Zahroni.
TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali
18 jam lalu
TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali
TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.