Atasi Kebakaran Hutan, Menteri Siti Pakai Pendekatan Moral  

Senin, 14 November 2016 07:56 WIB

Kapolri Jenderal Tito Karnavian melakukan salam komando dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya seusai melakukan pertemuan tertutup di gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, 7 September 2016. Pertemuan tersebut membahas berbagai persoalan kehutanan yang diantaranya terkait Surat Perintah Penghentian Perkara (SP3) pembakaran hutan di Riau. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Marakesh – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia dilakukan secara lebih progresif dengan optimalisasi pendekatan moral. Sebab, kata Siti, kebakaran hutan tidak cukup diatasi dengan upaya penegakan hukum saja. “Yang paling penting adalah menegakkan juga sisi moralnya,” katanya dalam keterangan tertulis, Ahad, 13 November 2016.

Upaya penanggulangan kebakaran hutan ini merupakan bagian dari penanganan perubahan iklim. Pernyataan Siti Nurbaya disampaikan dalam sesi diskusi interaktif yang berlangsung di Paviliun Indonesia pada Konferensi Tingkat Tinggi soal Perubahan Iklim atau COP 22, di Marakesh, Maroko.

Selain itu, komunikasi publik dianggap penting dalam menangani perubahan iklim. Alasannya, masyarakat belum sepenuhnya mendapat penjelasan ihwal isu ini. “Maka penting pendekatan moral ini nanti sampai ke masyarakat melalui gerakan sosial, dakwah-dakwah, pencerahan, serta bentuk lainnya dari para tokoh agama, kepercayaan, dan masyarakat,” ucap Siti.

Acara diskusi itu dihadiri pula oleh perwakilan tokoh agama dari beberapa negara, di antaranya Hayu Prabowo perwakilan Majelis Ulama Indonesia, Bikkhu Athuraliye Rathana dari Biara Sadaham Sevana Buddha, Suster Jayanti Kirpalani dari Brahma Kumaris, Peter Pavlóvic dari Konferensi Gereja Eropa, dan Ciara Shannon dari GreenFaith.

Menurut Siti, para tokoh agama, kepercayaan, dan komunitas merupakan pemimpin masyarakat sipil. Sebabnya, penguatan komunitas penting dalam tata kelola lingkungan yang berkelanjutan sehingga terbentuk tata kelola lingkungan yang baik. “Karena berbagai kunci kebijakan pemerintah mengaitkan pemangku kebijakan dalam setiap pengambilan keputusan,” tuturnya.

Dari forum pertemuan iklim global ini, diharapkan adanya transfer ilmu yang mudah dipahami dan dilaksanakan oleh masyarakat sehingga kebijakan pemerintah sesuai dengan aspirasi publik. Menurut Siti, segitiga pembangunan berkelanjutan, yaitu aspek sosial, ekonomi dan lingkungan, harus dijaga keseimbangannya. “Untuk itu, berbagai masukan dari masyarakat sangat dibutuhkan, mengingat besarnya permasalahan yang dihadapi pemerintah, seperti kerusakan lingkungan, keadilan lingkungan, pengelolaan sumber daya alam dan keanekaragaman hayati, pengelolaan air, serta energi terbarukan,” katanya.

AHMAD FAIZ



Berita terkait

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

48 hari lalu

Taman Nasional Karimunjawa Rusak karena Limbah Tambak Udang, KLHK Tetapkan Empat Tersangka

KLHK menetapkan empat orang tersangka perusakan lingkungan Taman Nasional Karimunjawa pada Rabu, 20 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

14 Februari 2024

Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat mengoptimalkan bank sampah untuk pembersihan alat kampanye Pemilu 2024. Berfokus ke pemlilahan sampah.

Baca Selengkapnya

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

24 Januari 2024

Amerika Terinspirasi Pengendalian Kebakaran Hutan Desa Tuwung

Layanan Kehutanan Amerika berencana mengadopsi skema hutan sosial dari Kalimantan Tengah untuk pengendalian kebakaran hutan.

Baca Selengkapnya

Guru Besar IPB, Bambang Hero, Digugat Perusahaan Pembakar Hutan, KontraS Desak Pengadilan Tolak

17 Januari 2024

Guru Besar IPB, Bambang Hero, Digugat Perusahaan Pembakar Hutan, KontraS Desak Pengadilan Tolak

KontraS meminta PN Cibinong menolak gugatan perusahaan pembakar hutan PT JJP terhadap Guru Besar IPB, Bambang Hero Saharjo.

Baca Selengkapnya

Menteri Siti Nurbaya Banggakan Keberhasilan Pengendalian Perubahan Iklim

14 Januari 2024

Menteri Siti Nurbaya Banggakan Keberhasilan Pengendalian Perubahan Iklim

KLHK menyatakan Indonesia terus menunjukkan komitmen dalam upaya pengendalian perubahan iklim global dengan tetap menjaga kepentingan bangsa.

Baca Selengkapnya

Kala Posisi Duduk Mendes dan Menteri KLHK di Rapat Kabinet Jokowi Jadi Bahan Candaan

9 Januari 2024

Kala Posisi Duduk Mendes dan Menteri KLHK di Rapat Kabinet Jokowi Jadi Bahan Candaan

Para menteri Presiden Joko Widodo atau Jokowi bergurau mengenai posisi duduk dalam sidang paripurna Kabinet Indonesia Maju pagi ini.

Baca Selengkapnya

KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

13 Desember 2023

KLHK Sebut ACCC Bentuk Komitmen Asia Tenggara Atasi Perubahan Iklim

KLHK memandang ACCC sebagai bentuk komitmen tegas Asia Tenggara untuk mengambil tindakan dalam mengatasi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Sebut RI Konkret Atasi Perubahan Iklim, Menteri LHK: Kita Tidak Cuma Komitmen

30 November 2023

Sebut RI Konkret Atasi Perubahan Iklim, Menteri LHK: Kita Tidak Cuma Komitmen

Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar mengatakan langkah Indonesia dalam mengatasi perubahan iklim sudah konkret dan sudah ada implementasi yang nyata.

Baca Selengkapnya

Lahirkan Bayi Jantan di Way Kambas Lampung, Ini Profil Badak Delilah

26 November 2023

Lahirkan Bayi Jantan di Way Kambas Lampung, Ini Profil Badak Delilah

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya kembali merilis kabar kelahiran badak jantan di Suaka Rhino Sumatera Taman Nasional Way Kambas.

Baca Selengkapnya

MA Tolak Kasasi Jokowi dan Menteri LHK Soal Polusi Udara, Begini Awal Mulanya

26 November 2023

MA Tolak Kasasi Jokowi dan Menteri LHK Soal Polusi Udara, Begini Awal Mulanya

Mahkamah Agung menolak kasasi yang diajukan Presiden Jokowi serta Menteri LHK sehubungan gugatan polusi udara. Bagaimana kasus ini bermula?

Baca Selengkapnya