Sohibul Iman Sebut Demo 4 November Bukan Masalah Politik

Reporter

Rabu, 2 November 2016 02:02 WIB

Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman menyambut Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kantor DPP PKS, Jakarta, 1 November 2016. TEMPO/Arkhelaus W

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Sohibul Imam, memastikan aksi demonstrasi yang dilakukan beberapa organisasi Islam pada 4 November bukan gerakan politik. Aksi unjuk rasa itu adalah hak konstitusi warga negara untuk menyuarakan aspirasinya.

"Ini harus dipisah betul dengan politik. Karena itu, kami sebagai pimpinan parpol, berhati-hati, karena takut ini dibawa ke aspek politik. Kalau sudah dimasuki politik ini semrawut," ujar Sohibul setelah pertemuan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kantor DPP PKS, Jakarta, Selasa 1 November 2016.

Menurut Sohibul, aksi ini adalah pelajaran untuk banyak pihak. Penegak hukum mempercayai dapat menurunkan tensi menjelang demonstrasi tersebut. "Kita juga harus mencegah jangan sampai ada pihak yang menunggangi ini semua untuk kepentingan sesaat."

Baca Juga: Ahok Dianggap Menistakan Agama, Din Syamsudin: Bisa Dimaafkan

Sohibul mengingatkan agar berbagai pihak untuk tidak mengintervensi kasus hukum Ahok yang ditangani kepolisian. "Mari sama-sama untuk tidak intervensi proses hukum. Para penegak hukum jangan main politik," ujar Sohibul.

Sebelumnya, Front Pembela Islam menilai calon inkumben Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menistakan agama karena meminta warga jangan mau dibohongi orang menggunakan surat Al-Maidah ayat 51 yang ditafsirkan soal pemilihan pemimpin nonmuslim. Beberapa ormas Islam berencana menggelar demonstrasi pada 4 November mendatang.

Ucapannya itu membuat sejumlah kelompok masyarakat geram dan melaporkan Ahok ke kepolisian. Ahok menyatakan tidak bermaksud untuk melecehkan agama Islam ataupun Al-Quran. Meskipun telah meminta maaf, Juru bicara Markas Besar Polri, Inspektur Jendral Boy Rafly Amar, memastikan proses penyelidikan atas dugaan penistaan yang dilakukan Ahok terus berlanjut.

Simak: Anies Minta Timnya Membalas dengan Senyum jika Ada Serangan

Sohibul memperingatkan agar berbagai pihak untuk tidak mengintervensi kasus hukum Basuki yang ditangani kepolisian. "Mari sama-sama untuk tidak intervensi proses hukum. Para penegak hukum jangan main politik," ujar Sohibul menutup.

ARKHELAUS W.

Berita terkait

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

6 hari lalu

Gelombang Protes Kampus Pro-Palestina di Amerika Serikat Direpresi Aparat, Dosen Pun Kena Bogem

Polisi Amerika Serikat secara brutal menangkap para mahasiswa dan dosen di sejumlah universitas yang menentang genosida Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

6 hari lalu

Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

7 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

13 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

13 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

13 hari lalu

Polisi Kerahkan 2.713 Personel Jaga Demo Jelang Putusan Gugatan Pilpres di MK

2.713 personel gabungan dikerahkan untuk menjaga demonstrasi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) jelang putusan sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

13 hari lalu

Jelang Demo Gugatan Pilpres di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup

Polisi mulai menutup Jalan Medan Merdeka Barat menyusul rencana demonstrasi jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

13 hari lalu

Prabowo Minta Demo di Depan Gedung MK Dibatalkan, Haris Rusli: Beliau Khawatir Ada Gesekan dan Benturan Sosial

Komandan Tim Kampanye Nasional bidang relawan Haris Rusli Moti menyatakan, Prabowo meminta penghentian aksi damai di depan gedung MK

Baca Selengkapnya

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

42 hari lalu

Suasana Gedung KPU Sehari Setelah Penetapan Hasil Pemilu: Jalan Sudah Dibuka, Tak Ada Demo

Begini suasana di kawasan Gedung KPU RI sehari setelah penetapan hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024

42 hari lalu

Profil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024

Din Syamsuddin menjadi salah satu tokoh penggerak aksi unjuk rasa menolak pemilu curang

Baca Selengkapnya