Menteri Tjahjo: Tinggal 8 Juta Penduduk Belum Rekam E-KTP

Reporter

Kamis, 27 Oktober 2016 16:36 WIB

Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP). ANTARAA/Seno S.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengklaim jumlah penduduk yang belum merekam e-KTP (Kartu Tanda Penduduk Elektronik) sudah banyak berkurang. Dari 22 juta penduduk yang belum melakukan perekaman e-KTP per Agustus lalu, sudah 60 persen.

"Sekarang ini, kekurangannya tinggal 8 juta. Sudah banyak yang datang merekam," ujar Tjahjo saat memberikan keterangan di Kantor Staff Kepresidenan, Kamis, 27 Oktober 2016.

Angka 22 juta tersebut diambil dari total 256 juta penduduk yang seharusnya sudah merekam data e-KTP. Ada beberapa faktor yang menjadi alasan mereka belum melakukan perekaman, di antaranya karena enggan, ketidaktahuan warga, kurang sumber daya manusia, atau kurang blangko e-KTP.

Sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri sempat memasang target masalah e-KTP selesai pada 30 September 2016. Namun, target itu tak bisa dipenuhi.

Meski target yang ditetapkan sebelumnya meleset, Tjahjo optimistis target itu bisa dipenuhi paling lambat pada pertengahan tahun depan. Dengan begitu, mereka yang memiliki hak pilih pada pemilihan umum bisa turut serta dalam pilkada serentak 2017 dan pemilu serentak 2019.

"Itu hanya akan tercapai apabila masyarakat mau datang merekam e-KTP ya. Kalau tidak, ya jangan salahkan kami," ujar Tjahjo. Dia juga mendorong kepala daerah membuat terobosan agar warganya yang belum merekam e-KTP segera melakukannya.

Ditanyai apakah masalah pencetakan e-KTP bisa menghalangi pencapaian target itu, Tjahjo mengatakan hal itu bisa saja terjadi. Apalagi, lanjut dia, jika mengingat lokasi pencetakan e-KTP. "Kenapa terlambat. Saya baru tahu kalau buat e-KTP itu di luar negeri. Jadi gak bisa dikebut seperti di dalam negeri," ujarnya.

ISTMAN MP

Baca juga:
Istana Sudah Terima Fotokopi Dokumen TPF Munir
Setelah Dilantik Ketua PPATK Lansung Incar Penunggak Pajak





Advertising
Advertising

Berita terkait

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

9 hari lalu

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN merupakan salah satu perguruan tinggi kedinasan yang banyak diminati selain STAN.

Baca Selengkapnya

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

12 hari lalu

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri pekan ini

Baca Selengkapnya

Irjen Kemendagri Minta Pemda Lakukan Operasi Pasar

49 hari lalu

Irjen Kemendagri Minta Pemda Lakukan Operasi Pasar

Tomsi Tohir berpesan kepada pemda jangan sampai hingga mendekati perayaan Idulfitri, harga komoditas, khususnya beras, belum terkendali

Baca Selengkapnya

AHY Beri Penghargaan untuk Dirjen Dukcapil

55 hari lalu

AHY Beri Penghargaan untuk Dirjen Dukcapil

Ditjen Dukcapil menyediakan database kependudukan dalam aplikasi komputerisasi kegiatan pertanahan.

Baca Selengkapnya

Mendagri Ingatkan Peran Dukcapil Sangat Penting untuk Bangsa

28 Februari 2024

Mendagri Ingatkan Peran Dukcapil Sangat Penting untuk Bangsa

Data kependudukan sangat berguna untuk membuat analisis yang detil dalam perencanaan pembangunan

Baca Selengkapnya

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

26 Februari 2024

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

Penyaluran beras SPHP dimaksimalkan sebanyak 200 ribu ton per bulan untuk periode Januari-Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Korupsi IPDN, Eks Pejabat Kemendagri Dudy Jocom Dituntut 5 Tahun

22 Februari 2024

Korupsi IPDN, Eks Pejabat Kemendagri Dudy Jocom Dituntut 5 Tahun

Dudy Jocom dituntut 5 tahun penjara dalam kasus korupsi pembangunan tiga kampus IPDN di Riau, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Selatan

Baca Selengkapnya

Stafsus Mendagri Hoiruddin Hasibuan Dikukuhkan Jadi Guru Besar Unissula

7 Februari 2024

Stafsus Mendagri Hoiruddin Hasibuan Dikukuhkan Jadi Guru Besar Unissula

Guru besar memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan kualitas pengabdian kepada bangsa dan negara Indonesia

Baca Selengkapnya

Mahkamah Konstitusi Kabulkan Gugatan Masa Jabatan Kepala Daerah, Kuasa Hukum: Langsung Berlaku

23 Desember 2023

Mahkamah Konstitusi Kabulkan Gugatan Masa Jabatan Kepala Daerah, Kuasa Hukum: Langsung Berlaku

Mahkamah Konstitusi memutuskan kepala daerah yang terpilih pada 2018 dan dilantik pada 2019 tetap menjabat hingga 2024.

Baca Selengkapnya

Tidak Ikut RDP, DPR Anggap KPU Main-main

20 November 2023

Tidak Ikut RDP, DPR Anggap KPU Main-main

"Bisa terkesan ketidakhadiran ini, KPU tidak serius menghadapi Pemilu 2024. Ketidakseriusan itu ditampakkan pada hari ini," kata angota Komisi II DPR.

Baca Selengkapnya