Bencana Pangandaran, Jawa Barat Kucurkan Rp 1,6 Miliar

Reporter

Jumat, 14 Oktober 2016 20:41 WIB

Sejumlah warga melewati jalan alternatif jembatan bekas jalur kereta api peninggalan Belanda untuk menghindari jembatan Ciputrapinggan yang nyaris roboh di Pangandaran, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, 11 Oktober 2016. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengaku baru menggelontorkan Rp 1,6 miliar untuk membantu penanganan bencana banjir Pangandaran yang diantaranya merusak jembatan penghubung Banjar-Pangandaran.

“Kabupaten Pangandaran punya dana tanggap darurat Rp 2,5 miliar, kemarin sudah dibantu Rp 1,6 miliar untuk membantu jembatan bailey sehingga duitnya tidak terpakai. Saya minta bupati agar Rp 2,5 miliar itu digunakan untuk penanganan bencana lainnya,” kata dia di Bandung, Jumat, 14 Oktober 2016.

Aher, sapaan Ahmad Heryawan, mengatakan permintaan bantuan dana dari Pangandaran saat ini baru ditujukan bagi pembangunan jembatan bailey untuk menggantikan sementara Jembatan Putrapinggan yang putus minggu Malam, 9 Oktober 2016 lalu. Dua hari lalu, 12 Oktober 2016, Pangandaran kembali dilanda bencana angin puting beliung yang merusakkan ratusan rumah di dua desa di Kecamatan Parigi. “Alhamdulillah sudah ditangani oleh Kabupaten Pangandaran,” kata dia.

Menurut Aher, kucuran dana tambahan dari provinsi yang diambil dari dana tidak terduga itu baru bisa diberikan lagi setelah pemerintah Pangandaran menyatakan status bencana. Dia mencontohkan, permintaan bantuan tiga mobil tangki air yang dilayangkan Pangandaran baru bisa diberikan setelah penetapan status bencana oleh bupatinya. “Syaratnya harus ada pernyataan bencana itu,” kata dia.

Bencana banjir juga melanda Kota Banjar. Aher mengaku, belum ada permintaan bantuan dana pada pemerintah provinsi. Satu-satunya permintaan daerah itu soal perbaikan jalan amblas yang menjadi jalan penghubung Jawa Tengah dan Jawa Barat. “Mudah-mudahan cepat diperbaiki, kita sudah koordinasi dengan pusat karena itu jalan nasional,” kata dia.

Kepala Dinas Bina Marga Jawa Barat M Guntoro mengatakan, pembangunan jembatan bailey untuk pengganti sementara Jembatan Putrapinggan di Pangandaran itu tengah dikerjakan. Pemasangan jembatan bailey itu diperkirakan paling cepat memakan waktu seminggu. Tapi, pemerintah pusat memilih mengucurkan dana untuk perbaikan permanen jembatan yang menjadi penghubung kawasan pantai wisata Pangandaran mengantisipasi padatnya arus kendaraan ke daerah wisata pantai itu pada tahun baru. “Harus sudah dipasang sebelm tahun baru,” kata dia di Bandung, Jumat, 14 Oktober 2016.

Guntoro mengatakan, Jematan Putrapingan di Pangandaran amblas dari pondasinya karena tertimpa pipa PDAM patah. Sementara saat bersamaan, banjir menggerus pondasinya. “Beton jembatannya masihbagus, padahal buatant ahun 1978,” kata dia.

Pada saat bersamaan, Guntoro mengatakan, pengerjaan perbaikan jalan amblas di Kota Banjar juga mulai dikerjakan. Pemerintah pusat memilih melakukan perbaikan permanen jalan itu sehingga sementara jalan it tidak bisa dilalui. “Akan dipasang Box Beton ukuran 5x5 meter, baru di urug, posisinya sedang dalam proses pemasangan. Perkiraan perbaikannya sebulan,” kata dia.

Guntoro mengatakan, jalan amblas di Kota Banjar itu terjadi akibat jebolnya gorong-gorong di bawah jalan akibat terjangan banjir. “Makanya dipasang balok beton besaritu untuk aliran air,” kata dia.

Dia mengatakan, pada status siaga bencana ini, seluruh petugas di balai pemeliharaan jalan diminta piket. Sejumlah ruas jalan di Jawa Barat rawan bencana longsor dan banjir akibat tingginya curah hujan. Diantaranya di wilayah cekungan Bandung, jalur Bandung-Pangalengan, Pangandaran-Cipatujah, Bandung-Subang, Purwakarta-Cagak-Subang-Sumedang, serta Ciwidey-Rancabali-Baligede. “Semua piket, alat juga ktia siagakan,” kata Guntoro.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

6 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

16 hari lalu

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

21 hari lalu

Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.

Baca Selengkapnya

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

26 hari lalu

Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

36 hari lalu

Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

Langkah-langkah ini disusun dalam program penanganan banjir yang menjadi bagian dari rencana aksi roadmap untuk penyusunan RPJPD 2025-2045.

Baca Selengkapnya

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

52 hari lalu

Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

59 hari lalu

Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

3 Maret 2024

Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?

Baca Selengkapnya

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

29 Februari 2024

4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?

Baca Selengkapnya

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.

Baca Selengkapnya