Disebut Kecipratan Duit Kasus Putu, Ini Reaksi Demokrat  

Reporter

Editor

hussein abri

Selasa, 11 Oktober 2016 14:26 WIB

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Sjarifuddin Hasan (kiri) bersama mantan Ketua Umum Partai Demokrat Subur Budhisantoso (tengah) dan Wakil Sekjen Putu Supadma Rudana mengikuti seminar Dari Bali Road Map menuju COP21 di Jakarta, 27 November 2015. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Sjarifuddin Hasan membantah ada aliran duit Rp 500 juta ke partainya terkait dengan kasus suap Putu Sudiartana. "Tidak ada, sama sekali tidak ada," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa, 11 Oktober 2016.

Sjarifuddin juga membantah bila Partai Demokrat mendapat sumbangan dari duit Rp 500 juta itu. "Silakan buktikan, tidak ada satu sen pun yang mengalir ke Demokrat," ucapnya.

Menurut anggota Dewan Perwakilan Rakyat ini, kasus yang menjerat Putu merupakan masalah pribadi dan tidak berkaitan dengan partai.

Sebelumnya, Kepala Bidang Pelaksana Jalan Dinas Prasarana Jalan, Tata Ruang, dan Permukiman Sumatera Barat Indra Jaya mengatakan duit Rp 500 juta yang diterima Putu dari pengusaha juga disumbangkan ke Partai Demokrat. Pernyataan itu dilontarkan Indra saat dia menjadi saksi atas kasus Putu di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada 10 Oktober 2016.

Pernyataan serupa juga dalam persidangan sebelumnya. Kepala Dinas Prasarana Jalan, Tata Ruang, dan Permukiman Provinsi Sumatera Barat Suprapto mengatakan duit suap Rp 500 juta yang diberikan kepada Putu merupakan uang Lebaran untuk Partai Demokrat.

Putu sendiri telah ditetapkan menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi atas dugaan suap proyek jalan di Sumatera Barat. Ia diduga menerima duit Rp 500 juta sebagai imbalan agar dana alokasi khusus Provinsi Sumatera Barat dapat dicairkan.

AHMAD FAIZ

Baca juga:
Ini Tempat Dimas Kanjeng Belajar Buat Padepokan
TNI AU Usut Anggotanya di Padepokan Dimas Kanjeng
Ini Alasan Fadli Zon Bela Penyebar Video Ahok

Berita terkait

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

9 jam lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

10 jam lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

12 jam lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

12 jam lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

13 jam lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

16 jam lalu

Fakta-Fakta Sidang SYL: Duit Kementerian Dipakai Buat Sunatan, Bangun Kafe, hingga Cicil Alphard

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

19 jam lalu

Dewas KPK Tunda Sidang Etik Dua Pekan karena Nurul Ghufron Tak Hadir

Dewas KPK menunda sidang etik dengan terlapor Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

21 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

1 hari lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

1 hari lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya