DPD Gelar Rapat Mekanisme Pergantian Irman Gusman

Reporter

Editor

hussein abri

Selasa, 11 Oktober 2016 12:59 WIB

Empat wartawan yang ditangkap dan diinterogasi oleh Polisi Diraja Malaysia, LKBN Antara, Sri Muryono (kiri), Media Indonesia, Muhammad Fauzi (kedua kiri), Ketua Komite III DPD RI, Hardi Selamat Hood (ketiga kiri) , Ketua Tim Delegasi Pencari Fakta DPD RI, Farouk Muhammad (tengah), Kompas, Ilham Khoiri (kedua kanan) dan Seputar Indonesia (Sindo), Zen Teguh Triwibowo (kanan) saat memberikan keterangan kepada wartawan mengenai penahanan mereka oleh Kepolisian Diraja Malaysia saat melakukan Investigasi terkait ditembaknya 3 orang TKI asal NTB di Malaysia, di Gedung Parlemen, Jakarta, Jum'at (11/5). ANTARA/Reno Esnir

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Farouk Muhammad mengatakan lembaganya akan menggelar rapat untuk membahas mekanisme pemilihan pengganti Irman Gusman sebagai pimpinan DPD. "Ada dua mekanisme yang diperdebatkan panitia musyawarah," ujarnya di kantornya, Selasa, 10 Oktober 2016.

Farouk menjelaskan, mekanisme itu merujuk pada aturan Tata Tertib DPD Nomor 1 Tahun 2014. Menurut dia, calon pimpinan DPD harus didukung minimal lima orang anggota. Sedangkan aturan baru, memperbolehkan setiap anggota mencalonkan diri.

Perbedaan itu, ucap Farouk, harus diselesaikan dengan jernih. Saat ini, lanjut dia, tim kajian DPD telah mempelajari tata cara pergantian pimpinan DPD. Hasilnya, mereka menemukan ada kata setiap anggota yang ingin mencalonkan diri harus memenuhi persyaratan.

Baca: 12 Anggota DPD Diajukan sebagai Pengganti Irman Gusman

Menurut dia, persyaratan yang ditemukan itu tidak eksplisit karena panitia musyawarah akan membahas syarat lain. "Kalau ikuti tata tertib, anggota tinggal daftar saja," kata Farouk.

Rencananya hari ini DPD akan menggelar rapat paripurna luar biasa terkait dengan pengganti Irman Gusman. Sebelumnya, DPD terlebih dahulu akan mencari perwakilan pimpinan dari wilayah barat.

Sampai saat ini sudah ada 12 senator dari wilayah barat yang mengajukan diri. Mereka adalah M. Syukur (Jambi), Hardi Slamet Hut (Kepulauan Riau), Intsiawati Ayus (Riau), Darmayanti Lubis (Sumatera Utara), Ahmad Kanedi (Bengkulu), Hudarni Rani (Bangka Belitung), Nofi Chandra (Sumatera Barat), Parlindungan Purba (Sumatera Utara), Andi Surya (Lampung), Asmawati (Sumatera Selatan), Fachrul Rozi (Aceh), dan Abdul Gafar Usman (Riau).

Keputusan mengganti Irman dilakukan menyusul operasi tangkap tangan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 17 September 2016. KPK menduga uang itu adalah bagian dari komisi atas jasa Isman karena membantu CV Semesta memperoleh tambahan kuota distribusi gula dari Badan Urusan Logistik (Bulog). Kuota distribusi gula Sumatera Barat lebih dari 3.000 ton.

Baca: Jenguk Suami, Istri Irman Gusman Bawa Makanan Padang

KPK menduga Irman menghubungi Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti untuk memberikan jatah distribusi gula ke CV Semesta Berjaya. Ketika dimintai konfirmasi, Djarot tidak menjawab dengan tegas apakah ia pernah dihubungi Irman dalam kaitan hal itu atau tidak. Ia hanya mengatakan DPD tidak memiliki wewenang untuk memberikan rekomendasi kepada Bulog. Djarot pun sudah diperiksa KPK pada Kamis pekan lalu.

Baca: Irman Gusman Akui Ajukan Nama Istri Rekanan Bulog

Selain Irman, KPK telah menetapkan Xaveriandy dan istrinya, Memi, sebagai tersangka. Dalam kasus yang sama, istri Irman Gusman, Liestyana Rizal Gusman, juga telah diperiksa KPK.

AHMAD FAIZ | HUSSEIN ABRI DONGORAN

Berita terkait

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

5 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Sengketa Pileg, Mantan Ketua DPD Irman Gusman Minta Pemungutan Suara Ulang di Sumbar

5 hari lalu

Sengketa Pileg, Mantan Ketua DPD Irman Gusman Minta Pemungutan Suara Ulang di Sumbar

Dalam sengketa Pileg yang diajukan ke MK, Irman Gusman menuntut empat hal. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Begini Pengaturan Soal Zoonosis dan Masyarakat Adat dalam RUU KSDAHE

14 hari lalu

Begini Pengaturan Soal Zoonosis dan Masyarakat Adat dalam RUU KSDAHE

Sejumlah aspek dalam RUU KSDAHE dianggap masih memerlukan penguatan dan penyelarasan.

Baca Selengkapnya

Ditarget Rampung Tahun Ini, Begini RUU KSDAHE Beri Ruang Dukungan untuk Konservasi Internasional

14 hari lalu

Ditarget Rampung Tahun Ini, Begini RUU KSDAHE Beri Ruang Dukungan untuk Konservasi Internasional

Rancangan Undang-undang tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya atau RUU KSDAHE ditarget segera disahkan pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Lupakan Kejadian Pilkada Jatim 2018, LaNyalla Hadiri Open House Prabowo Subianto

20 hari lalu

Lupakan Kejadian Pilkada Jatim 2018, LaNyalla Hadiri Open House Prabowo Subianto

Ketua DPD RI LaNyalla Mahmud Mattaliti menghadiri open house presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Didorong Maju Pilkada Depok, Begini Jawaban Nyeleneh Komeng

28 hari lalu

Didorong Maju Pilkada Depok, Begini Jawaban Nyeleneh Komeng

"Tertarik atau enggaknya, saya kan orang bukan tambang ya, jadi kita akan lihat ke sana," kata Komeng.

Baca Selengkapnya

Inilah Daftar 25 Instansi Pemerintah yang Siap Pindah ke IKN

41 hari lalu

Inilah Daftar 25 Instansi Pemerintah yang Siap Pindah ke IKN

Sebanyak 25 Instansi yang terdiri dari 12 ribu pegawai akan dipindahkan ke IKN melalui beberapa tahap.

Baca Selengkapnya

Calon Anggota DPD asal NTT Gugat Hasil Pemilu ke MK

42 hari lalu

Calon Anggota DPD asal NTT Gugat Hasil Pemilu ke MK

El Asamau menduga ada kecurangan dalam proses penghitungan suara pemilihan senator di Nusa Tenggara Timur.

Baca Selengkapnya

Komeng Raih 5,3 Juta Suara, 'Juara' DPD Jawa Barat

43 hari lalu

Komeng Raih 5,3 Juta Suara, 'Juara' DPD Jawa Barat

Komedian Alfiansyah Komeng menjadi pemenang perolehan suara DPD daerah pemilihan Jawa Barat dengan mengumpulkan 5,3 juta suara lebih.

Baca Selengkapnya

Raih 5,3 Juta Suara, Komeng Dipastikan Lolos ke DPD RI

43 hari lalu

Raih 5,3 Juta Suara, Komeng Dipastikan Lolos ke DPD RI

Komedian Alfiansyah Komeng dipastikan lolos ke Senayan.a memperoleh 5.399.699 suara, dari 27 kabupaten/kota Se - Jawa Barat.

Baca Selengkapnya