Wapres Jusuf Kalla (ketiga kiri) didampingi Menko Polhukam Wiranto (ketiga kanan), Mensesneg Pratikno (kedua kiri), Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (kedua kanan) dan Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian (kanan) melepas keberangkatan Presiden Joko Widodo di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, 2 September 2016. ANTARA FOTO
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan akan memberi arahan kepada seluruh jajaran kepolisian di Indonesia melalui video conference. Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian mengatakan ini merupakan pengarahan pertama sejak Wiranto dilantik sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan.
"Disampaikan kepada seluruh kapolda (kepala kepolisian daerah) se-Indonesia," kata Tito di aula Gedung Rupat Utama, Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 7 Oktober 2016.
Tito melanjutkan, materi yang akan dibicarakan mulai dari perbaikan instansi kepolisian hingga reformasi hukum. "(Pengamanan) pilkada, juga termasuk itu," kata Tito.
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar menambahkan, proses pilkada serentak 2017 yang sudah dimulai akan menjadi perhatian kepolisian. "Biasanya sudah mulai ada dinamika. Kemudian juga berkenaan dengan masa kampanye," katanya.
Sebelum acara, Wiranto mewakili Presiden Joko Widodo, telah memberikan tanda kehormatan Bintang Bhayangkara kepada Kapolri Tito. Menurut Boy, penghargaan ini karena Tito dianggap berjasa memajukan instansi kepolisian dalam berbagai aspek.
Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi
9 hari lalu
Banyuwangi Terima Penghargaan Tertinggi dari Jokowi
Atas pencapaian hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) 2022, dan mendapatkan nilai terbaik nasional dengan status kinerja tertinggi.
