Jurnalis Net TV Dianiaya, Panglima TNI: Saya Mohon Maaf  

Reporter

Rabu, 5 Oktober 2016 01:20 WIB

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memastikan akan memberikan sanksi anggotanya bila terbukti melakukan kekerasan terhadap jurnalis.

"Dalam kesempatan ini saya mohon maaf, masih ada prajurit saya yang menyakiti dan membuat rakyat tercederai, tetapi pasti akan kami proses secara hukum," ujar Gatot di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa, 4 Oktober 2016.

Wartawan Net TV Soni Misdananto diduga dipukuli anggota Batalyon Infanteri Lintas Udara 501/Bajra Yudha Madiun, Jawa Timur pada Ahad lalu.

Menurut Gatot, situasi lapangan membuat anggota TNI yang bersangkutan keliru bertindak, saat mengatasi bentrok usai kecelakaan lalu lintas yang melibatkan anggota perguruan pencak silat Persaudaraan Setia Hati (PSH) Terate dan warga Kecamatan Taman, Madiun. Selain itu, Gatot menyebut Soni tak memakai tanda pengenal pers saat mendokumentasikan kejadian.

Baca Juga: Dianiaya Anggota TNI, Jurnalis Net TV Lapor ke Denpom

"Ada tawuran. Nah, yang memisahkan tak tahu ada wartawan, helmnya dipukul," kata Gatot.

Meski menduga ada kekeliruan, Gatot mengatakan tindakan kekerasan tersebut tetap berpotensi pidana. "Karena itu Detasemen Polisi Militer (Denpom) mengambil langkah penyelidikan."

Gatot membantah pemeriksaan Soni dilakukan secara berlebihan. "Tidak, di situ dia (Soni) dimintai keterangan sebagai saksi. Ditanyai mana yang dipukul dan sebagainya," ucapnya.

Menurut perwakilan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), dan Dewan Pers, pemeriksaan Soni berlangsung lebih lama dari waktu yang ditentukan.

Ketua Umum AJI perwakilan Dewan Pers, Suwarjono, Senin kemarin menyatakan bahwa pemeriksan Soni berlangsung lebih dari 12 jam. "Yang lebih penting, Soni tak boleh didampingi siapapun, baik oleh tim advokasi, bahkan keluarganya," katanya di gedung Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Jakarta.

Simak: Terseret Dugaan Korupsi E-KTP, Ini Reaksi Setya Novanto

Mewakili AJI, Suwarjono mengutuk keras kasus kekerasan terhadap jurnalis. "Ini kalau tak hilang bisa jadi trauma, kami minta Panglima TNI usut tuntas. Penindakan anggotanya harus lebih serius, apalagi ini mendekati ulang tahun TNI," katanya.

Ketua IJTI Yadi Hendriana menyebut proses edukasi di tubuh TNI soal prosedur menghadapi awak media, tak berjalan baik. "Yang semakin banyak malah ancaman, kekerasan oleh oknum tentara, dan perusakan alat dokumentasi. Sipil kalau dihadapkan dengan tentara kan jauh (kemampuan fisiknya)," kata dia.

Kekerasan terhadap jurnalis pernah terjadi di Medan, Sumatera Utara Agustus lalu. Dua jurnalis dari Harian Tribun Medan dan MNC TV dianiaya sejumlah anggota TNI Angkatan Udara saat meliput bentrokan yang terjadi antara warga Kelurahan Sari Rejo, Medan Polonia.

Baca: Kasus Dimas Kanjeng, Polisi Periksa Marwah Daud?

Salah satu jurnalis ini mengalami luka serius pada dada dan perut. Alat pendukung dokumentasi mereka pun dirusak. Peristiwa pemukulan ini mendapat simpati dan dukungan moral dari ratusan jurnalis Medan, hingga upaya advokasi.

YOHANES PASKALIS

Baca juga:
Keterpilihan Ahok Merosot: Inilah 3 Hal Menarik & Mengejutkan
Heboh Manifesto Komunis: Polisi Gegabah Sita Buku Malaysia

Berita terkait

Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

16 hari lalu

Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

Seorang pegawai honorer kementerian berusia 42 tahun dilaporkan hilang sejak 30 Maret 2024 lalu. Jasadnya ditemukan terkubur di dalam rumahnya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

18 hari lalu

Polisi Ungkap Pembunuhan Wanita Enam Tahun Lalu di Makassar, Pelaku Suami Sendiri

Polres Makassar mengungkap kasus pembunuhan seorang ibu rumah tangga berinisial J, 35 tahun, yang terjadi pada enam tahun lalu

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi

23 hari lalu

Kasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi

Jurnalis itu dianiaya tiga anggota TNI AL setelah memberitakan penangkapan kapal bermuatan bahan bakar minyak jenis Dexlite.

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan

24 hari lalu

Kasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan

Komandan Pangkalan TNI AL Ternate Letkol Ridwan Aziz menanggapi kasus penganiayaan seorang jurnalis di Halmahera Selatan, Maluku Utara, Sukandi Ali.

Baca Selengkapnya

Penganiayaan Jurnalis oleh 3 Anggota TNI AL Dipicu Berita Penangkapan Kapal Pengangkut Minyak Milik Ditpolairud Polda Malut

26 hari lalu

Penganiayaan Jurnalis oleh 3 Anggota TNI AL Dipicu Berita Penangkapan Kapal Pengangkut Minyak Milik Ditpolairud Polda Malut

Direktur Polairud Polda Malut membantah bahwa kapal pengangkut minyak milik mereka ditangkap KRI milik TNI AL. Berbuntut penganiayaan jurnalis.

Baca Selengkapnya

Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

26 hari lalu

Pedagang Bensin Eceran di Bintaro Dibacok di Jalan, Diduga Persaingan Bisnis

Kapolsek memastikan polisi telah mengantongi identitas pelaku pembacokan di Bintaro Sektor 9 itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

29 hari lalu

Polisi Tangkap Tersangka Penganiayaan Anggota TNI di Bantargebang saat Naik Bus Tujuan Palembang

Aria Wira Raja tersangka penganiayaan anggota TNI hingga tewas di Bantargebang ditangkap saat hendak pulang ke Palembang.

Baca Selengkapnya

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

29 hari lalu

Culik dan Aniaya Maling Motor di Binjai, 6 Prajurit TNI Dituntut 6 Bulan Penjara

Perkara penganiayaan ini bermula dari video viral Sures yang mengaku diculik dan dianiaya enam prajurit TNI dari Yonif Raider 100/PS.

Baca Selengkapnya

Ketua LPM di Depok Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Pasutri Polisi, Korban Developer Nakal

30 hari lalu

Ketua LPM di Depok Laporkan Dugaan Penganiayaan oleh Pasutri Polisi, Korban Developer Nakal

Selain menganiaya Ketua LPM Bedahan Depok tersebut pasutri itu diduga juga memukul karyawan dan mengintimidasi istri Rizal.

Baca Selengkapnya

KKJ Desak KSAL Adili 3 Anggota TNI AL Pelaku Kekerasan terhadap Jurnalis di Maluku Utara

31 hari lalu

KKJ Desak KSAL Adili 3 Anggota TNI AL Pelaku Kekerasan terhadap Jurnalis di Maluku Utara

Tiba di pos, anggota TNI AL menginterogasi Sukandi soal berita yang dibuatnya.

Baca Selengkapnya