TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ikut menonton film Athirah dalam Gala Premiere film Athirah di Studio XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta. Film itu diangkat dari kisah ibunda Jusuf Kalla.

Anies menilai ibunda Jusuf Kalla ini sebagai sosok yang luar biasa. "Athirah figur ibu yang luar biasa. Bisa mendidik Pak Jusuf Kalla dan anak-anaknya yang lain sebagai orang yang berhasil," kata Anies sebelum pemutaran film, Senin, 26 September 2016.

Menurut Anies, melalui film Athirah, ada pelajaran yang bisa diambil penonton. Pelajaran tersebut adalah dengan mengikuti jejak perempuan 10 anak tersebut. "Mudah-mudahan kita bisa ikutin jejaknya. Menjadi orang tua-orang tua yang hebat," kata dia.

Anies datang ke lokasi pemutaran film sekitar pukul 19.00 bersama istrinya. Anies mengenakan baju bermotif coklat. Kedatangannya disambut produser film, Mira Lesmana.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu terlihat berbincang sejenak dengan Mira, kemudian dia mengambil handphone dan melakukan selfie bersama istri, Mira Lesmana, dan Jajang C Noer.

Presiden ketiga BJ Habibie, serta keluarga besar Jusuf Kalla, tampak hadir dalam pemutaran film ini. Sejumlah menteri dan mantan menteri, seperti Menteri Tata Ruang dan Agraria Sofjan Djalil, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoeljono, mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin, mantan Menteri Tata Ruang dan Agraria Ferry Mursyidan Baldan, mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said.

Selain Mira Lesmana dan sutradara Riri Riza juga, para pemeran juga ikut menonton Gala Premiere, antara lain Cut Mini, Christoffer Nelwan, Indah Permatasari, Tika Bravani, Jajang C Noer, Arman Dewarti. Sejumlah kru film juga hadir.

Film Athirah diangkat dari novel berjudul sama yang ditulis Alberthiene Endah. Cerita film ini berpusat pada figur Athirah yang dimadu suaminya dan bagaimana dia menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi dengan pikiran positif.

Jusuf Kalla mengatakan setiap film yang diangkat dari kisah nyata memang tak mungkin sama 100 persen. Tapi yang terpenting dalam film adalah pesannya.

"Yang penting itu message, yaitu kekecewaan bisa diatasi dengan semangat dan kerja keras," kata Kalla tentang film Athirah. Menonton film yang diangkat dari kisah ibunya, diakui JK, membuatnya teringat pada kenangan masa lalunya.

Film yang akan diputar mulai 29 September 2016 ini mengambil lokasi syuting antara lain di Makassar dan Kabupaten Sengkan, Wajo, dan Kota Pare-Pare, Sulawesi Selatan.

AMIRULLAH