Polri Gandeng NU Tangani Konflik Sosial  

Reporter

Kamis, 1 September 2016 19:14 WIB

Kapolri, Jenderal Tito Karnavian, berfoto bersama jamaah seusai membagikan 1.000 Alquran kepada jamaah masjid Tambaklorok, Semarang, 5 Agustus 2016. Pada kesempatan itu Kapolri mengungkapkan keberhasilan Densus 88 menangkap 6 terduga Teroris jaringan Bahrun Naim di Batam Kepulauan Riau. Budi Purwanto

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Tito Karnavian menandatangani kerja sama penanganan konflik sosial dengan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Said Aqil. "Yang utama dalam kerja sama ini ialah penanganan konflik sosial," katanya di Markas Polda Jawa Timur, Kamis, 1 September 2016.

Tito menilai NU sebagai organisasi kemasyarakatan Islam terbesar di Indonesia yang memiliki jaringan luas ke kelompok masyarakat efektif dalam melakukan pendekatan. "Anggotanya mencapai 9 juta lebih," katanya.

Tito juga mengatakan, dalam sejarahnya, NU ikut memiliki andil besar dalam mendirikan Indonesia, sehingga memiliki peran yang sama, seperti TNI dan Polri, sebagai pendiri bangsa. "Kami akan bahu-membahu mempertahankan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia)," ujarnya.

Tito mengimbuhkan, NU dan Polri akan bersama-sama mencegah terjadinya konflik sosial. Dengan ideologi NU yang mendukung Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika, dibantu pendekatan sosial yang berbasis keagamaan, organisasi yang berdiri pada 1926 itu diharapkan menjadi mitra strategis polisi dalam penanganan konflik sosial. "Tapi, kalau soal penegakannya, secara hukum tetap tugas polisi," tuturnya.

Bukan hanya konflik sosial, Tito berharap kerja sama itu juga melebar ke arah pemberantasan peredaran narkoba. "NU dapat masuk ke kampung-kampung narkoba melalui pencerahan secara keagamaan," ujarnya.

Said Aqil menyambut baik kerja sama ini. Dia menuturkan sebetulnya, secara perorangan, kader NU telah berkerja sama dengan polisi dalam penanganan masalah-masalah di tengah masyarakat, termasuk soal konflik sosial.

Hanya, dengan ditandatanganinya nota kesepahaman antara NU dan Polri, kerja sama itu bersifat kelembagaan. "Sebetulnya (tanda tangan) ini hanya formalitas, kerja sama yang sesungguhnya sudah ada lama," ucapnya.

EDWIN FAJERIAL

Berita terkait

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

3 jam lalu

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

Mendagri mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

4 jam lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

6 jam lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

9 jam lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

10 jam lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

12 jam lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

14 jam lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

15 jam lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

18 jam lalu

37 Penyandang Disabilitas Ikut Rekrutmen Bintara Polri Tahun Ini

Jumlah penyandang disabilitas yang mendaftar rekrutmen Bintara Polri meningkat

Baca Selengkapnya

30 Ribu Personel Polri akan Pindah ke IKN secara Bertahap hingga 2040

1 hari lalu

30 Ribu Personel Polri akan Pindah ke IKN secara Bertahap hingga 2040

Polri akan memindakan puluhan ribu anggotanya ke IKN dalam empat tahap hingga 2040

Baca Selengkapnya