Jokowi: Saya Tahu Pengusaha yang Simpan Harta di Luar Negeri  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Rabu, 10 Agustus 2016 07:17 WIB

Presiden Jokowi berbicara dalam sosialisasi tax amnesty atau pengampunan pajak di JIExpo Kemayoran, Jakarta, 1 Agustus 2016. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Semarang - Presiden Joko Widodo mengaku sudah mengetahui nama-nama dan data para pengusaha yang menyimpan hartanya di luar negeri. “Apakah Presiden tahu, saya pastikan 100 persen. Nama dan data paspor ada di kantong saya,” kata Jokowi di depan 2.500 pengusaha se-Jawa Tengah saat sosialisasi tax amnesty atau pengampunan pajak di Patra Jasa Convention Hotel, Semarang, Selasa, 9 Agustus 2016.

Kendati mengetahui nama para penyimpan aset itu, Jokowi mengklaim tidak menggunakan data itu untuk hal yang tak baik. Hal itu, ucap Jokowi, hanya dipakai untuk kepentingan bangsa dan negara. Secara tegas, Jokowi menyatakan para pemilik uang itu hidup di Indonesia, sehingga ia mempertanyakan alasan uang dan harta mereka disimpan di luar negeri.

BACA: Uang Tebusan Tax Amnesty Sudah Mencapai Rp 231 Miliar

Jokowi menyebutkan data itu sengaja disimpan karena, dalam aturan tax amnesty, memang harus dilindungi. Dalam pertemuan itu, Jokowi juga menyinggung sejumlah nama pengusaha besar di Jawa Tengah, seperti Budi Hartono, pemilik PT Djarum; Iwan setiawan Lukminto, pemilik PT Sritex; Budi Santoso, pemilik harian Suara Merdeka; Witjaksono, pemilik perusahaan ikan PT Dua Putra Utama Makmur; dan Soleh Dahlan, pemilik Dafam Group.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Parnowo dalam sambutannya mengaku mendapatkan banyak pertanyaan dari sejumlah pengusaha terkait dengan amnesti pajak yang ditetapkan Presiden. "Pertanyaan muncul dari pengusaha, kira-kira jaminan yang diberi ketika pengampunan pajak apa,” tutur Ganjar menirukan pertanyaan pengusaha.

Ganjar menambahkan, program pengampunan pajak sangat dibutuhkan pemerintah untuk membantu dalam kepentingan riset yang dianggarkan hanya 0,09 persen. "Ini inspirasi saat peringatan Hari Teknologi di Solo. Uang pajak bisa dialihkan ke riset," kata Ganjar.

EDI FAISOL

BACA JUGA
Cerita Nusron: Skenario Ahok Kan Lawan 10 Partai!
Rio2016: Riau Ega Menang, Pemanah Nomor Satu Dunia Syok




Berita terkait

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

3 jam lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

3 jam lalu

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

4 jam lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

5 jam lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

6 jam lalu

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

7 jam lalu

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

Presiden Jokowi bertolak ke Banyuwangi, Jawa Timur, untuk kunjungan kerja.

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T

7 jam lalu

CEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T

Menteri komunikasi dan informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengungkap jumlah investasi Microsoft di Indonesia sebesar $1,7 miliar.

Baca Selengkapnya

Ini Pertimbangan Hakim Tolak Gugatan terhadap Rocky Gerung

8 jam lalu

Ini Pertimbangan Hakim Tolak Gugatan terhadap Rocky Gerung

Hakim menilai pernyataan Rocky Gerung sebagai kritik terhadap kebijakan publik, bukan serangan personal terhadap individu.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Warga Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

9 jam lalu

Antusiasme Warga Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Jokowi dan beberapa menteri nonton bareng laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024. Nobar pun dilakukan di banyak tempat semalam.

Baca Selengkapnya