Budi Karya Gantikan Menteri Perhubungan Jonan, Ini Profilnya

Reporter

Editor

Mustafa moses

Rabu, 27 Juli 2016 10:17 WIB

Direktur Utama PT Angkasa Pura Budi Karya Sumadi memberi penjelasan terkait pengamanan bandara jelang Hari Raya Lebaran, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, 4 Juli 2016. TEMPO/Yohanes Paskalis

TEMPO.CO, Jakarta - Nama Budi Karya Sumadi menjadi salah satu nama baru yang muncul pada pergantian kabinet Juli 2016 ini. Budi yang masih menjabat Direktur Angkasa Pura II dikabarkan akan menjadi Menteri Perhubungan, menggantikan Ignasius Jonan.

Lulusan jurusan arsitektur Universitas Gajah Mada tahun 1981 ini sudah malang melintang di berbagai proyek pembangunan kawasan di sekitar Jakarta. Setidaknya dari biodata Budi Karya, sudah sejak 1982 bekerja di PT Pembangunan Jaya sampai 2004 silam. Posisi tertinggi ia menduduki Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk yang memimpin pengembangan Ancol.

Hasil karya pria kelahiran Palembang 18 Desember 1956 ini juga banyak setelah didapuk menjadi Direktur Utama PT Jakarta Propertindo tahun 2004-2013. Sejumlah megaproyek di Ibu Kota berhasil dibereskan, di antaranya, revitalisasi taman kota Waduk Pluit dan Waduk Ria-Rio serta penyelesaian rumah susun sederhana sewa di Marunda.

Sebelum disebut menggantikan Jonan, Budi Karya sempat bersebrangan dengan kebijakan Jonan. Budi Karya tempo hari menolak permintaan Jonan untuk mencopot General Manager Bandara Soekarno-Hatta, akibat kesalahan ground handling yang dilakukan maskapai Lion Air pada 10 Mei lalu. Konflik dengan Jonan yang terahir ketika niat mengaktivkan Bandara Ultimete Soekarho Hatta ditentang Jonan, dengan alasan infrastruktut belum siap dan belum ada menara pengawas.

Biodata

Pendidikan
SD Muhamadyah (1969)
SMP Negeri I (1972)
SMA Xaverius (1975)
UGM Jurusan Arsitektur Lulus 1981

Karir
Dirut Angkasa Pura II
2015-2016 : Direktur Utama Angkasa Pura II
2004-2013 : Direktur Utama PT Jakarta Propertindo
2004-2013 : Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk
2001-2013 : Komisaris PT Philindo
2001-2004 : Direktur Keuangan PT TIJA
2001-2004 : Direktur Keuangan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk
1996-2001 : Presiden Direktur PT Wisma Jaya Artek
1994-2001 : Direktur Pengembangan PT Jaya Garden Polis
1994-2001 : Direktur Keuangan PT Jaya Real Property Tbk
1994-2001 : Direktur Keuangan PT Jaya Land
1992-1994 : Wakil Direktur PT Jaya Land
1991-1992 : General Manager PT Semarang Bukit Jaya Metro
1989-1991 : Manager Marketing Property PT Pembangunan Jaya Ancol
1982-1991 : Staf Dept Real Estate pada Business Development Pembangunan & Property Management PT Pembangunan Jaya
Asisten Dosen Jurusan Arsitek FT UGM (1979-1980)
Ass. Perencana Design Center FT UGM (1979)

EVAN

Berita terkait

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

1 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

2 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

9 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

10 jam lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

3 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

6 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

11 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

16 hari lalu

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni.

Baca Selengkapnya

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

16 hari lalu

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

Setelah Lebaran 2024, gelombang arus balik memulai perjalanan banyak orang kembali ke perantauan

Baca Selengkapnya

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

17 hari lalu

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberangkatkan peserta arus balik gratis Lebaran 2024 dengan 160 bus.

Baca Selengkapnya